"Kita ke pasar malam, kamu mau?"Pria tiga puluh dua tahun itu duduk di pinggir ranjang, menatap wanita yang berdiri di depan cermin, melihat pantulan diri. Sudah tiga puluh menit lebih ia menanti, tak kunjung selesai. Mereka selesai bersih-bersih, ganti baju dan tinggal pulang ke rumah. Lingga menoleh, wajahnya telah dilapisi riasan tipis, rambutnya tergerai dengan dibuat ikal di bawahnya. Ia mengenakan kaos polos milik Pramudita beberapa tahun lalu berwarna krem dengan celana panjang berwarna hitam. Kakinya melangkah mendekati Pramudita, lalu duduk di sebelah pria tersebut."Di mana ada pasar malam, Mas?" tanya Linggar penuh antusias, kedua bola matanya berbinar."Kamu mau ke sana? Kalau mau nanti kita mampir," jawab Pramudita, pandangannya terpaku pada ponsel digenggaman. "Nanti kita ke sana, tidak jauh dari sini kok.""Aku mau, Mas, sudah lama tidak ke pasar malam. Bagaimana jika kita langsung ke sana, Mas? Biar nanti tidak terlalu larut malam," ajak Linggar. Pramudita menganggu
Last Updated : 2023-11-24 Read more