“Pak, saya lanjut kerjaannya di ruangan saya saja. Kan Bapak sudah punya asisten sekarang,” ucap Ratih dengan penuh amarah.Usai berkata seperti itu, Ratih langsung berlalu pergi begitu saja. Sementara Derryl langsung terkejut melihat ulah istrinya ini.“Sayang ... tunggu!!!” ucap Derryl mengejar. Namun, sepertinya Ratih tidak peduli dan sudah berjalan cepat menuju ruangannya.Derryl tidak meneruskan mengejar, ada Anggi yang menatapnya dengan aneh saat ini. Derryl hampir lupa kalau saat ini dia sedang berada di kantor. Seharusnya dia bersikap profesional kali ini. Derryl menghela napas panjang kemudian menyilakan Anggi masuk.Anggi menurut, mengekor langkah Derryl lalu duduk di kursi depan meja kerja Derryl.“Jadi namamu Anggi, sudah selesai interview kemudian dihubungi HRD tadi pagi kalau kamu diterima kerja di sini?” Derryl mengulang keterangan yang diberikan Anggi tadi.“Iya, benar sekali, Pak.&rd
Last Updated : 2023-11-18 Read more