Home / Rumah Tangga / ISTRI RASA SIMPANAN / Chapter 61 - Chapter 70

All Chapters of ISTRI RASA SIMPANAN: Chapter 61 - Chapter 70

153 Chapters

MENCARI ORANG HILANG.

Anthony memutuskan untuk ikut pergi mencari keberadan Alicia. "Jadi kau mau pergi ke mana dulu?" tanya Dixon. Anthony memperhatikan dua lokasi yang asisten Lee kirim. Lalu dia memilih dengan hatinya. "Kita ke sini dulu!" Setelah mendapatkan lokasi, dan memilih. Anthony pun segera melajukan mobilnyai ke lokasi pertama dari dua lokasi yang diberikan oleh asisten Lee. Mereka pun sampai di lokasi tambang yang sudah di tutup itu. Anthony memandangi area pertambangan itu. melihat dipermukaan tambang itu sudah ada bagian yang baru saja dikeruk, tapi ditinggalkan karena pernah ada kejadian longsor. Anthony berkata kepada Dixon, "Aku yang masuk, dan kau yang tunggu di sini!" "Tapi kenapa begitu?" tanya Dixon yang sedari awal merasa aneh, karena Anthony memilih turun tangan dari awal mencari orang hilang ini. "Karena, Alicia adalah istriku!" jawab Anthony. "Wah, kau ini sungguh penyembunyi yang pandai!" ujar Dixon tidak menyangka. "Aku masuk, kau tunggu di sini!" ujar Anthony sekali lag
last updateLast Updated : 2023-09-17
Read more

WANITA YANG DIA CINTAI

"Jika pelan, bisa jadi kita akan mati bersama di sini!" imbuh Dixon seraya tetap fokus melajukan mobil. Anthony pun di skak mat oleh perkataan kawannya itu. Anthony pun terdiam Sambil menahan hati seraya melihat Alicia yang yang tadi baru saja terpelanting dari kursi belakang. Mobil pun sudah melaju cukup jauh menjauhi wilayah tambang. "Berhenti!" ujar Anthony seraya membuka sabuk pengaman. Sementara Dixon langsung menepikan mobil yang sedang dia kendarai. Anthony turun dari mobil, pindah ke kursi belakang. Dia langsung saja memapah tubuh Alicia, membenarkan posisi duduk istrinya itu seraya memeluknya sambil sesekali Anthony mengecup-kecup puncak kepala istrinya itu. Dari kaca spion dasboe, Dixon memperhatikan gerak-gerik bahasa tubuh kawan baiknya. Terlihat sekali dari bahasa tubuhnya jika Wanita yang sebenarnya dia cintai adah Alicia, bukan Anna Hwang. Dixon pun tertawa lalu menebak, kasus selanjutnya pasti akan berkaitan dengan Alicia Huang. Mereka pun tiba di rumah sakit. Dok
last updateLast Updated : 2023-09-17
Read more

SURAT PENANGKAPAN

Bibi Huang langsung sibuk mempersilakan masuk. Dalam hati berpikir ada angin apa yang membawa Anthony Smith bersedia datang ke rumahnya. Dia juga segera meminta pelayan untuk membangunkan Rose. Pada saat ini pikiran Bibi Huang malah sedang melambung tinggi. Dia berpikir jika Tuan Smith datang ke rumah mereka karena menyukai putrinya ini. "Apa, Anthony Smith ada di sini."' ujar Rose kepada pelayan yang memberitahunya, Dan dia langsung saja mengganti bajunya.Rose segera pergi ke ruang tamu, Tedengar Bibi Huang memuji betapa baiknya putrinya itu. Melihat Rose telah datang Bibi Huang pun langsung saja tersenyum dan menyambut putrinya itu. "Tuan, ini adalah Rose, putriku!" ujar Bibi Huang. "Nah, karena sudah lengkap mari kita bicara ke intinya saja!" imbuh Anthony. Rose dan ibunya pun duduk di sofa dengan memasang wajah bahagia. Pada saat ini, Asisten Lee masuk sambil membawa sebuah berkas. "Silakan Nyonya dibaca!" Rose begitu bersemangat untuk membuka isi dari amplop coklat itu. Ant
last updateLast Updated : 2023-09-18
Read more

KUAT KEMBALI

Alicia menggelengkan kepalanya, Dia tidak tahu apa yang telah dan sedang dilakukan suaminya itu. Setelah kejadian penculikan, dia hanya beristirahat tanpa gangguan interogasi dari polisi. Dan, tidak banyak bertemu dengan Anthony. Mereka pun tiba di Kediaman Smith, Kepala pelayan menanyakam kepada Alicia apa ada makanan tertentu yang ingin di makan, agar bisa segera dimasakan. "Tidak ada, Hanya saja aku sedang ingin meminum jus jeruk!" ujar Alicia. Kepala pelayan pun segera pergi untuk membuatkan jeruk untuk Alicia. Sementara, Edna membawa Alicia ke kamarnya, menemaninya. Edna membaca di artikel-artikel biasanya korban penculikan akan mengalami trauma. "Sayang, apa kau baik-baik saja?" tanya Edna. "Ya, aku baik-baik saja!" jawab Alicia dengan suara sedikit bergetar. Edna menangkap getar itu, dia pun langsung memeluk kawan baiknya itu. Sambil menepuk-nepuk punggung Alicia untuk menenangkannya. "Semua akan baik-baik saja." Edna menemani sampai malam hari. "Bisakah kau menyalakan
last updateLast Updated : 2023-09-18
Read more

BUKANKAH KITA SUDAH SEPAKAT?

“Berita apa?” tanya bingung Alicia lagi.Tuan Feng mengambil ponselnya lalu memberikannya kepada Alicia. “Ini baca sendiri saja!”“Anthony … Claudius!” gumam pelan Alicia tidak percaya.“Mereka benar-benar membeli rumah kita?” ujar Alicia lagi.“Ya Dewa penyelamat kita!” ujar Tuan Feng sambil menepukan dua tangannya tanda bersyukur kepada Tuhan.Alicia memaksakan tawanya, memikirkan apakah ini baik atau tidak dia masih belum bisa merabanya. “Sudahlah yang terpenting untuk saat ini keadaan aman terkendali, urusan lain kita tangani nanti saja!” pikir Alicia.Di Grup Hwang, terlihat jika top manajemen di sana tidak menyukai keadaan yang berbalik ini. Sesaat yang lalu Grup Huang berada diketepurukan. Tapi sekarang malah Grup Hwang yang diambang keterpurukan, Pada saat ini permintaan perumahan milenial Grup Huang melonjak sangat tinggi, peminatnya semakin bertambah saja. Bahkan untuk bisa dilayani para calon pembeli harus memegang antrian online. “Ini gila, ini seharusnya tidak seperti in
last updateLast Updated : 2023-09-18
Read more

NONA MUDA YIN

Anna Mendorong tubuh Chen Li yang sedang menindihnya, Dia segera mengambil bajunya yang tercecer di lantai, "Sudah kukatakan tidak bisa!" "Jika mau masih bertemu denganku, maka janga pernah sebut lagi kata pernikahan di depanku!" ancam Anna kepada pria yang baru saja menidurinya itu. Anna sudah lengkap rapi memakai pakaiannya kembali. "Lakukan apa yang aku pinta, barulah aku akan datang lagi!" ujar Anna seraya bergegas pergi.Chen Li berbaring di ranjang, memandangi langit-langit ruang tamu. Dia memberikan cinta tanpa syarat untuk Anna. Tapi, wanita itu selalu memberikan syarat padanya untuk bisa bertemu lagi. Chen Li hanya bisa menghela napas, Di aliran darahnya, aliran cinta yang dia rasakan untuk Anna, sudah begitu mencengkram otak dan hatinya. Baginya ini memang cinta yang bertepuk sebelah tangan. Tapi, tetap saja itu adalah cinta yang hebat menggairahkan. Terlelap sebentar untuk memulihkan tenaga, setelah itu terbangun barulah dia mulai mengerjakan permintaan Anna. Demi menye
last updateLast Updated : 2023-09-19
Read more

SEKANDUNG, SEDARAH

Claudius tidak sabar ingin memberitahukan hal ini kepada Tuan dan Nyonya Yin. Tapi, hatinya lebih tidak sabar lagi untuk bisa bertemu dan melihat Alicia. Tanpa pikir panjang pun dia segera saja, melajukan mobilnya ke Grup Huang. Sesampainya di sana Respsionis memberitahukan kepada Alicia, jika Tuan Claudius ingin bertemu. "Bawa dia masuk, bawa saja ke ruanganku langsung!" Melihat Claudius datang, Alicia pun tersenyum menyambutnya. Dia mempersilakan tamunya itu duduk "Apa ada hal yang penting yang perlu dibicarakan, Apakah ada masalah?"Claudius tersenyum dengan binar mata yang tidak biasa. "Aku hanya ingin bertemu sebelum aku kembali ke London!" "London, apa akan lama di sana?" tanya Alicia. "Belum tahu, semoga tidak," jawab Claudius lagi. "Apa jika aku ajak ke sana, mau?" tanya Claudius. "Pergi berlibur maksudmu?" imbuh Alicia seraya berkata lagi, "Ya Tentu saja aku mau!" Mereka pun berbincang sebentar, semua momen saat ini bagi Claudius seperti sebuah gerakan lamban. Karena d
last updateLast Updated : 2023-09-19
Read more

TENANGKAN PIKIRAN

Pembayaran pun langsung dibayar secara tunai, pembeli juga tidak berkeberatan jika surat-surat akan menyusul. Pengerjaan renovasi penggambungan rumah pun langsung dilaksanakan. "Wah, orang kaya benar-benar keren. Membeli rumah seperti membeli kacang!" Grup Huang sedang mendulang emas. sementara itu, Grup Hwang malah sedang berjalan diatas kerikil. Beberapa influencer yang dijanjikan dibayar besar, sampai saat ini tidak kunjung dibayar. Mereka pun kompak menyebarkan tentang masalah itu di media sosial. Hal ini pun membuat hubungan Anna dan Anthony semakin merenggang. Grup Smith memberi peringatan kepada Grup Hwang, agar segera menyelesaikan permasalahan tersebut. Pada saat ini Anna pun menemui Joseph, "Paman, Mengapa kita belum membayar mereka!" "Hanya kesalahpahaman saja, bukan berarti tidak dibayar!" jelas Joseph. "Apa paman tahu, hal ini akan mempengaruhi hubunganku dengan Anthony!" ujar Anna."Tenanglah, Paman akan membereskan semuanya!" janjinya lagi. "Termasuk membantumu
last updateLast Updated : 2023-09-20
Read more

SIRUP PEMBUAT ADIK BAYI

Alicia menoleh kepada Anthony. “Sayang, jika masih kurang, kenapa waktu itu tidak bilang, aku kan bisa membuatkan lagi. Jadi tidak perlu repot-repot meminta orang lain untuk memasak!” Anna menoleh kepada Anthony, berpikir jadi sebelumnya Alicia sudah terlebih dulu membuatkan kue bulan untuk Anthony, Atau Anthony juga meminta dibuatkan. Alicia tersenyum senang ketika melihat provokasinya berhasil. dia berpikir Dari pada menanggapi serius setiap provokasi Anna, lebih baik dibalas dengan sarkasme. Begini terasa lebih menyenangkanAnthony memijit-mjit pelipisnya, saat ini dia seperti berada di tengah gelombang pasang laut. Pria itu memilih melanjutkan makannya tanpa menjawab satupun kalimat yang dilemparkan kepadanya. Malah membalas dengan megalihkan isu dengan membahas bisnis. “Aku dengar tipe perumahan mewah Grup Huang sudah banyak terjual ya!” “Ya, bisnis berjalan sangat bagus!” jawab Alciia sambil mengangguk.Rasa ingin mengisengi Anna pun timbul kembali, Alicia berdiri dan berkata
last updateLast Updated : 2023-09-20
Read more

MENGECUP BIBIR

Asisten Lee dan Lionel pun tiba di Grup Smith, Lionel langsung saja masuk ke ruangan Papa-nya itu. Ketika Lionel membuka pintu orang pertama yang di cari adalah Alicia. “Mama, tidak ada!”“Apa tidak merindukan Papa!” ujar Anthony. “Rindu, tapi aku lebih rindu Mama!” jawab polos Lionel. “Oh ya ampun kau baru saja mematahkan hati Papa!” ujar Anthony sedikit merengek. Alicia pun tiba di Grup Smith, karena masih ada pekerjaan yang harus dia urus. Maka dia pun jadi datang terlambat. “Lionel!” panggilnya begitu masuk ke ruangan Anthony. Lionel dan Anthony pun menoleh. “Mama!” panggil Lionel senang seraya berlari kepelukan Alicia. “Oh Ya ampun semakin tinggi saja!” puji Alicia. Anthony berdiri sambil bersandar di meja besar yang terbuat dari kayu solid mahoni, Dia masih tidak percaya di setiap kali ada Alicia, pasti pamornya langsung saja turun. Tidak ditoleh oleh Lionel. “Apa dia secinta itu kepadanya!”Anthony berdehem untuk mencuri perhatian keduanya. Barulah Ibu dan anak menoleh ke
last updateLast Updated : 2023-09-21
Read more
PREV
1
...
56789
...
16
DMCA.com Protection Status