Sembilan bulan berlalu tanpa terasa. Bagi Sasmaya kehadiran kehidupan baru di perutnya terasa singkat hingga kini dia hadir dalam pelukannya setelah perjuangan yang cukup membuat Ale merasa di ujung kematian."Madam, ini terakhir kali Anda hamil dan melahirkan. Kondisi fisik Anda tidak sebagus dua puluh tahun lalu." Dokter Ginekolog yang merawatnya semenjak dari kehamilan muda mengingatkannya."Jangan khawatir, ini akan jadi yang terakhir kalinya, Dok." Sasmaya tersenyum seraya menatap bayi mungil dalam dekapannya."Kau membuatku takut," bisik Ale lirih dan memeluknya erat-erat.Meski ini bukan pertama kalinya dia menunggui proses kelahiran buah hatinya tetapi dia merasakan ketakutan yang berbeda. Apalagi sedari awal kehamilan, dokter telah memperingatkan perihal usia Sasmaya yang sudah melewati puncak usia emas seorang wanita."Kami baik-baik saja, kau tidak perlu khawatir. Lihat, dia imut sekali." Sasmaya tersenyum dan menyingkapkan sedikit kain yang menyelimuti bayinya dan menunjuk
Read more