All Chapters of ELEANORE Putri Sang Perdana Menteri: Chapter 51 - Chapter 60

98 Chapters

Part 50 Singing Sadness

"Ada apa, Elea?" Jason tahu ada sesuatu yang akan terjadi melalui tatapan ketakutan Eleanore di belakangnya. Dia lantas membalikkan tubuh dan melihat satu sosok pria arogan."Jas, lebih baik kau segera pergi dari sini. Berpura-pura kau tak mengenalinya," ucap Elea dengan rasa khawatir yang menjalar."Memangnya kenapa, Elea? Wajar jika aku menemui sahabatku sendiri. Ken tak ada hak."Terjawab sudah kecemasan dan rasa khawatir yang dirasa Jason selama ini. Entah kenapa dia ingin kembali ke sini padahal dirinya sedang sibuk di New York, ada perasaan sesuatu yang mengajak pikirannya untuk datang menemui Elea."Tidak usah takut. Aku bisa menghadapinya, Elea."Eleanore menggeleng. Dia ingin Jason segera pergi lalu mendorong tubuh pria itu melalui pintu belakang. Sayang semua terlambat, pintu depan sudah terbuka dan menampilkan sosok Ken yang dipenuhi amarah juga emosi."Jadi kau memilih tempat ini untuk menemui selingkuhanmu, Eleanore!""Maaf, Ken. Aku tidak tahu jika Jason ada di sini. Aku
Read more

Part 51 I'm Not Okay Please Hug Me

Kesedihan masih dirasa Eleanore. Eleanore merutuki dirinya sendiri karena dia tidak tahu sebuah tanda kehamilan di tubuhnya. Andai saja dia bisa merasakan tanda tersebut, mungkin hal ini tak akan terjadi. Dia harus kehilangan buah cinta pertamanya dengan Ken, pria yang dicintainya."Nona, apa anda baik-baik saja?" Hellen masih menemaninya di rumah sakit sejak kemarin."Iya aku baik-baik saja, Hellen. Kau jangan mencemaskan diriku," ucapnya dengan lirih."Anda berbohong, bukan? Anda sedang tidak dalam keadaan baik, Nona."Eleanore mencoba tersenyum. Senyum yang dia paksakan agar sang pengawal tak mengkhawatirkan dirinya, tetapi seorang Hellen mengenal luar dalam sang nona. Sejak kemarin hingga sekarang sang nona enggan menyentuh makanannya.Hanya beberapa suap saja ketika tuan besarnya dan ketiga saudara sang nona datang sore kemarin. Hellen dan dokter yang ada di sini dipaksa berbohong oleh Jason. Jason berani membayar uang tutup mulut kepada staf rumah sakit agar tidak memberitahu me
Read more

Part 52 I Don't Care

Kehilangan buah hati yang belum bisa kurasakan kehadirannya membuatku menyesal seumur hidup. Aku begitu bodoh karena tidak tahu bentuk perubahan dalam tubuh ini. Aku ceroboh sebagai seorang calon ibu. Seharusnya dia masih ada di rahim ini dan inginku memberi kejutan untuk Ken, tetapi semua sudah sia-sia."Untuk apa kau menemani istriku? Ingat tuan Jason, kau dan istriku tidak terikat apapun.""Jika bukan aku dan keluarganya, siapa lagi yang menemani dan menjaganya? Kau di mana beberapa hari lalu?"Ken datang di waktu aku sudah boleh pulang pagi ini setelah dua hari dirawat. Dia bertemu Jason bersama Hellen yang membantuku mengemas pakaian di tas. Mereka berdua terlibat pertengkaran di depanku dan saling menyalahkan."Kau tak perlu tahu aku berada di mana. Setidaknya kau harus tahu diri jika sahabatmu ini sudah menikah denganku. Jauhi Eleanore!" "Tidak bisa, Tuan Ken yang terhormat. Bukanlah satu tahun lalu aku pernah mengatakan jika kau sampai membuat Eleanore terluka maka aku yang a
Read more

Part 53 I Need You Know

Ken menatap layar datar di tabletnya dengan antusias, dia memerhatikan segala gerak gerik wanita yang ada di sana. Dia sedang melihat Eleanore melalui cctv yang sengaja dia pasang di kamar sang istri. Jauh di hatinya dia ingin sekali memeluk wanita tersebut, tetapi lagi-lagi jika dia ingat peristiwa menimpa Ludric dan Naval membuat kebenciannya timbul kembali."Kau mencintai istrimu, bukan?" tanya seorang wanita yang datang dari arah pintu sembari membawa sebotol minuman keras."Diamlah dan jangan ingin tahu masalahku," jawab Ken ketus dengan pandangan yang tak lepas dari tabletnya."Bagaimana aku bisa diam, Ken? Kalau ke sini hanya untuk duduk seharian lalu memandang tabletmu untuk mengawasi istrimu di kamarnya. Aku bosan kalau kau terus begini," katanya seraya memeluk leher Ken dengan mesra."Diamlah Kim! Aku tak mau diganggu," dengkus Ken menangkis tangan Kimberly kasar lalu menyuruh wanita itu pergi menjauh."Jika kau tak mau diganggu olehku. Jangan datang ke sini setiap hari seak
Read more

Part 54 I Know You About You

("Lihat di sekeliling kamar anda juga, Nona.")("Saya tidak bisa ke paviliun tapi entah kenapa perasaan saya mengatakan jika ada sesuatu di sana.")Eleanore sudah sampai di kamar pribadinya, dia menutup pintu lalu menguncinya. Dia tahu Ken tak akan pulang malam ini, karena pria itu sedang pergi keluar kota. Dia harus mencari benda tersebut di area manapun.Eleanore segera mengambil ponsel dan menghubungi kedua pengawalnya yang terpisah jauh darinya. Andai saja Hellen dan Justin ada di sini, mereka akan lekas menemukan keberadaan benda tersebut. ("Nona, anda baik-baik saja?") Terdengar nada panik saat Eleanore menghubunginya."Iya aku baik-baik saja. Aku hanya ingin menanyakan sesuatu, Hellen," jawab Eleanore melihat ke sekeliling seakan ada yang mengawasi.("Oh syukurlah anda tidak apa-apa, Nona.") Terdengar suara yang begitu menggembirakan. Hellen merindukan sang nona.("Anda ingin bertanya apa, Nona?")"Hellen, biasanya kamera pengawas diletakkan di mana jika itu berada di kamar da
Read more

Part 55 Let Me Go

Hellen dan Julian disidang oleh Naval dan Jaquavius. Mereka telah berbohong kepada majikannya mengenai Eleanore yang kehilangan bayinya. Ius dan Naval begitu marah kepada kedua pengawal tersebut yang berani menutupi masalah ini."Alasan apa yang kalian berikan kepada kami, Hellen? Kenapa kalian menyembunyikan ini semuanya?""Kami tak bermaksud berbohong kepada anda, Tuan Besar. Kami terpaksa melakukannya karena tuan muda Jason dan nona melarang," ucap Julian membantu memberi penjelasan."Jason? Jadi dia juga tahu?" Naval sampai tak bisa berkata apapun lagi. Ketika dia sibuk menyelesaikan masalahnya sendiri, dia malah melupakan Eleanore yang lebih butuh perhatian."Kasihan anak itu," ratap Jaquavius menghembuskan napas lalu mengepalkan tangannya.Hellen memagutkan kepala dan Julian memegang tangan Hellen, dia tahu gadis itu takut melihat tatapan Naval yang menusuk."Tak seharusnya kalian menyembunyikan hal ini pada kami, Hellen ... Julian Justin!" Ada perasaan kecewa kepada dua orang
Read more

Part 56 I Can't Let You Go, Eleanore

Setelah menjenguk Celeste di rumah sakit terpencil, anggota keluarga Ulmer segera mengadakan rapat kecil bersama lainnya. Mereka membahas mengenai kasus Celeste juga membawa pulang kembali Eleanore dari kediaman Montgemery.Sementara Celeste berada di pulau bersama beberapa pengawal, Naval belum bisa mengajak sang kekasih kembali ke kota mengingat wanita itu masih dalam status narapidana. Celeste paham dan mendoakan yang terbaik untuk mereka semuanya."Andai saja kala itu aku tak ke sana. Mungkin saja saat ini aku bersama anakku."Terbayang peristiwa dua puluh tahun silam saat dia harus kehilangan sang buah hati dan melahirkan di dalam penjara. Selain tak bisa menghirup udara bebas, dia pun tak bisa menghadiri pemakaman sang kakak yang tewas dalam kebakaran bahkan untuk menemui keponakannya sekalipun tak diperbolehkan.Peristiwa yang menghancurkan semua masa depan serta kebahagiannya. Meski memohon pengampunan tetap saja sang raja tak bisa memberi kebebasan atau keringanan hukuman. Na
Read more

Part 57 I Don't Want To Know About The Secret

["Ayah baik-baik saja. Jangan mencemaskan ayah, Nak."]["Tak perlu takut akan ancaman suamimu yang ingin melaporkan kekayaan ayah."]["Nak, ada satu rahasia yang harus kau ketahui kelak mengenai jati dirimu yang sebenarnya. Pelan-pelan kami akan memberitahumu. Bersabarlah."]["Jaga kesehatanmu setelah kau kehilangan bayimu, Nak."]Aku melipat kembali surat yang diselipkan ayah di saku gaunku. Beruntung tak ada Ken saat aku membaca. Aku tak mau Ken sampai tahu dan merampas surat tersebut terlebih lagi aku tidak ingin jika ada hal buruk yang menimpa keluargaku.Ternyata ayah dan keluargaku lainnya sudah mengetahui berita keguguran yang kualami. Entah siapa yang memberitahu mereka dan yang pasti bukanlah Hellen atau Justin."Kau ingin pergi ke pusat perbelanjaan, El?"Suara Belinda mengejutkanku, bergegas aku menyimpan surat itu di bawah bantal dan tak ingin adik iparku ini mengetahuinya. Aku memang ceroboh membiarkan pintu kamar terbuka dan gadis itu pun bisa leluasa memasuki kamar."Ak
Read more

Part 58 Tell Me The Truth Who Are You

Makan malam ini teramat membosankan bagi Ken. Tak ada hal yang istimewa di hari ulang tahunnya. Ken hanya ditemani oleh Nthanael sedangkan Rebecca Kim sudah meninggalkannya dan memilih pergi bersama pengusaha dari Timur Tengah yang kaya serta bisa membuat wanita itu bahagia."Apa kau tak mau pulang, Ken? Di rumah ayahmu serta adikmu sudah menyiapkan acara kecil untukmu. Pulanglah dan temani istrimu," ucap Nthanael di sampingnya yang ikut makan malam."Tidak usah peduli denganku, Nthan. Bukankah kau akan pergi bersama Mariam sesaat lagi?" "Jika kau memerlukanku malam ini, aku akan membatalkan acaraku bersamanya," ujar Nthanael merasa tak enak hati karena harus meninggalkan Ken seorang diri di apartemen."Tidak perlu. Pergilah berkencan dan nikmati malammu bersama Mariam," jawab Ken sembari menggeser kursi lalu beranjak pergi meninggalkan ruang makan.Ken menyusuri lorong apartemen menuju kamar pribadinya di lantai atas. Sembari menunggu terbukanya lift, Ken membuka aplikasi pengintai
Read more

Part 59 Who Is My Mother

Eleanore mengira jika kepulangan Ken akan membuat pria itu kembali padanya atau setidaknya bisa memperbaiki hubungan mereka sebagai sepasang suami istri, tetapi kali ini dia dibuat kecewa lagi. Ken mendadak berubah dalam sekejab seakan memiliki dua kepribadian yang berbeda."Nona, anda mau ke mana sepagi ini?" tanya salah satu pelayan yang melihat Eleanore mengemasi kopernya."Aku mau pulang sebentar, Sea.""Apa anda sudah ijin pada tuan besar Mario dan tuan muda Ken, Nona?" Sea terlihat ketakutan karena tak ingin terjadi masalah."Tenanglah, Sea. Aku sudah meminta ijin," jawabnya menyinggungkan senyum.Hari ini Eleanore bertekad mengungkit jati dirinya melalui sang ayah dan anggota keluarga lainnya. Dia berhak tahu siapa ibu kandungnya dan juga siapa Jaquavius. Eleanore begitu terkejut mengetahui kenyataan tentang dirinya melalui surat yang diberikan Hellen."Nona, anda baik-baik saja?" tanya Sea saat melihat Eleanore melamun sesaat."Hmm .... tentu saja. Aku tidak apa-apa, Sea," jaw
Read more
PREV
1
...
45678
...
10
DMCA.com Protection Status