"Sayang, tadi itu-" "Iya," seakan mengetahui pertanyaan nya, aku segera menjawab agar tak bertanya lagi. "Jangan bete gitu dong mukanya," "Siapa yang bete?" "Tuh, muka kamu cemberut gitu," "Ihh nggak," "Ya udah, entar sampai di mall, terserah kamu mau belanja apapun yang kamu mau," "Beneran?" tanyaku dengan girang. "Iya," "Gimana kalau kita belanja juga dengan perlengkapan calon bayi kita," "Ide bagus," Sesampainya di mall, mataku langsung tertuju pada tempat perlengkapan bayi. Dengan bantuan suami, aku memilih pakaian, dll. "Sayang, kamu nggak mau belanja pakaian mu? entar kan kita langsung ke rumah papa dan mama," tanya Robi, yang melihatku hendak keluar dari mall itu. Sontak, aku berhenti dan menatapnya dengan terkejut. "Astaga aku lupa. Untung kamu ingatin," aku menepuk jidat. Saking senangnya membeli perlengkapan calon anak ku ini, jadinya aku lupa akan semuanya. Maklum, lagi bahagia - bahagianya jadi calon ibu. Hehehe. "Nah kan, udah aku tebak pasti kamu lupa. Untu
Terakhir Diperbarui : 2023-09-20 Baca selengkapnya