Dua anak manusia dengan jarak usia yang tidak terlalu jauh itu saling melirik satu sama lain, sudah hampir lima menit mereka seperti ini. Terlihat seperti sama-sama menyukai ketenangan, sebagai refleksi diri mereka. Walau kenyataannya cukup meragukan, yang sama sekali tidak terbukti.Saat menemukan siapa sumber suara ngoip itu, Karina langsung berdiri dari duduknya dan berganti tempat. Dia susah payah menundudukkan dirinya di atas tanah, kemudian menatap anak laki-laki itu secara saksama dalam diam. Gadis itu mengusap wajahnya, “Hey, kenapa kamu diam saja. Ayo, minta maaf sekali lagi, aku tadi tidak begitu memperhatikannya. Sekarang coba ulangi, dan aku akan memperhatikannya sekali lagi.”Karina akhirnya membuka suara, setelah anak laki-laki yang tidak ia ketahui namanya itu belum berani membuka mulut. Jadi, dia berinisiatif untuk memulainya. Anggap saja sebagai permulaan dia menjadi seorang guru besok, yang sekaligus pemegang kelas anak ini. Sebenarnya dari segi manapun, Karina ingin
Terakhir Diperbarui : 2023-05-30 Baca selengkapnya