Home / Fantasi / Pura-pura Bukan Bangsawan / Chapter 301 - Chapter 310

All Chapters of Pura-pura Bukan Bangsawan: Chapter 301 - Chapter 310

526 Chapters

Keusilan Dizzy

Saat para kepala Keluarga Pilar semakin tertarik dengan informasi yang diberikan oleh Dizzy. Hati penerus Keluarga Pilar dan para pengawal terguncang saat mendengar informasi yang baru saja dikatakan oleh Dizzy.Mereka semua tidak menyangka bahwa masa lalu dari seorang Kenma akan sekelam itu. Mereka pikir Kenma hanyalah sebatas anak dari kalangan bawah dengan keluarga yang biasa-biasa saja. Namun informasi yang diberikan Dizzy tadi menunjukkan bahwa dugaan mereka selama ini salah.Masa lalu Kenma lebih gelap dari apa yang bisa mereka pikirkan."Tunggu sebentar. Tadi dia mengatakan bahwa sahabat terbaik Kenma adalah Nora Cappela. Apa itu artinya Kenma sejak awal dekat dengan keluargamu?" tanya Shunsui pada Sander."Tidak, Bodoh. Jika memang sejak awal Kenma dekat dengan Keluarga Cappela, dia tidak mungkin menjalani hidupnya di bawah garis kemiskinan," sahut Dizzy sebelum Sander menjawab."Persahabatan antara Kenma dan Nora tidak ada sangkut pautnya dengan Keluarga Cappela. Mereka berte
last updateLast Updated : 2024-04-17
Read more

Berubah Pikiran

Supir Touya baru saja menghentikan mobilnya tepat di hadapan apartemen milik Kenma. Touya pun langsung keluar dari mobil saat salah satu pengawalnya telah membukakan pintu mobil untuknya.Baru saja ia keluar dari mobil, ia melihat orang yang sedang ia cari sedang berjalan dari belakang mobilnya sembari membaca sebuah buku.Laki-laki yang sedang ia cari itu menghentikan langkah saat menyadari keberadaannya.Mata Kenma dan Touya saling memandang."Bukankah ini terlalu malam untuk anak remaja sepertimu berkeliaran?" tanya Touya menghadap ke arah Kenma."Aku baru saja menyelesaikan pekerjaan paruh waktuku. Jika kamu datang hanya untuk menegurku, lebih baik pergi saja," jawab Kenma."Aku ingin berbicara denganmu.""Sebagai siapa kamu datang? Kepala Keluarga Arcadia? Atau Touya?""Sebagai Pamanmu."Kenma melirik ke arah dua pengawal dan satu supir Touya yang berada di luar mobil. Sangat merepotkan untuknya jika harus menghidangkan makanan atau minuman untuk ketiga orang itu."Singkirkan mer
last updateLast Updated : 2024-04-17
Read more

Dokter Chu

Rias memberikan sebuah botol kapsul yang berisikan obat pada seorang dokter yang duduk di hadapannya.Sekarang Rias ada di Rumah Sakit Harata . Rumah sakit yang selalu menjadi pilihan utama keluarganya saat sedang sakit. Dan dokter yang sekarang duduk di hadapannya adalah Dokter Chu. Seorang dokter yang sudah dokter andalan Keluarga Akinori. Serta sudah mengenal Rias sejak kecil."Apakah ini obatmu?" tanya Chu memastikan."Tidak. Itu obat temanku," jawab Rias menggeleng pelan."Maaf. Tapi sepertinya ini bukan ranahmu. Kembalikan obat ini padanya secepatnya."Chu menaruh botol tabung itu pada meja di hadapan Rias.Rias yang melihat Chu enggan menjelaskan pun semakin curiga bahwa obat itu adalah obat yang memang harus dikonsumsi oleh orang-orang yang memiliki penyakit parah."Kenapa? Bukankah kamu dokter pribadi Keluarga Akinori?" tanya Rias memaksa."Tapi dia bukan bagian dari Keluarga Akinori. Dan aku akan dianggap melanggar aturan jika menjelaskan tentang obat ini padamu," jawab Chu
last updateLast Updated : 2024-04-17
Read more

Si Bedebah

Kenma menatap bingung Rias yang baru saja memasuki cafe tempatnya bekerja. Kondisi di tempat itu memang sepi. Karena lima menit lagi akan memasuki waktu tutup. Namun seharusnya Rias tidak datang dan menemui Kenma secara terang-terangan seperti itu.Sejak awal aturan di hubungan mereka adalah tidak saling menyapa dan bersikap seakan tidak saling kenal di muka umum. Namun kali ini, Rias benar-benar datang.Rias duduk di salah satu meja yang letaknya tidak begitu jauh dari meja kasir tempat Kenma berdiri. Kenma duduk di kursi kosong depan Rias saat Rias memberikan isyarat kepada Kenma untuk mendekat."Kenapa? Apakah ada masalah?" tanya Kenma khawatir."Kenapa? Bukankah itu yang seharusnya aku tanyakan padamu?" tanya Rias balik."Apakah aku melakukan kesalahan?"Rias diam. Rias membuka tas miliknya, mengeluarkan botol kapsul yang ada di dalam sana. Lalu menaruhnya tepat di ujung meja hadapan Kenma. "Jadi? Sampai kapan kamu mau menutupinya dariku?" tanya Rias menatap saksama manik mata
last updateLast Updated : 2024-04-17
Read more

Informasi Tidak Berguna

Eve dan Keluarga Pilar mengadakan rapat untuk membahas tentang orang-orang yang ada di berkas yang kemarin telah diserahkan oleh Dizzy.Seluruh Keluarga Pilar datang saat itu. Para penjaga pengawal kepercayaan Keluarga Pilar pun berada di dalam ruangan itu. Yang menjadi pusat perhatian kali ini adalah kehadiran Kenma. Ya, laki-laki itu hadir di rapat itu. Duduk di deretan kursi pemimpin Keluarga Pilar. Di antara Touya dan Rias. Kursi dan berkas salinan sudah ada sebelum Keluarga Pilar dan Kenma datang. Yang artinya memang kekaisaran sudah tau bahwa Kenma akan datang dan mengikut rapat.Rias dan Touya adalah orang yang mengusulkan untuk membiarkan Kenma ikut rapat. Dan Eve menyetujui itu. Bukan hanya karena ia ingin melepaskan rasa rindunya dengan cara melihat anaknya itu secara langsung. Namun juga ingin memastikan apa penyakit yang diderita oleh Kenma.Kenma membuka salinan dokumen yang diberikan padanya. Dua kertas berisikan tentang informasikan tentang empat orang yang diduga seb
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Urusanku

Kenma menutup matanya. Menghembuskan nafasnya perlahan. Mencoba untuk memenangkan dirinya. Sebelum ia membuka matanya secara perlahan.Zirius terkejut. Karena dari posisi Zirius sekarang ia bisa melihat jelas raut wajah Kenma. Dan menurutnya saat ini aura yang dipancarkan oleh Kenma benar-benar berbeda dari yang tadi. Jika tadi terasa hangat, maka sekarang terasa dingin."Klub Citrus bukan klub biasa. Hanya orang-orang yang memiliki banyak uang yang bisa masuk ke sana. Dan saat ingin memasuki klub, sang pengunjung akan dimintai biaya masuk. Setelah itu pengunjung akan dipertemukan dengan pelacur yang akan menemani mereka di dalam. Sesuai aturan yang berlaku, sang pengunjung harus tetap bersama sang pelacur itu selama di dalam. Dan sang pengunjung harus membeli minimal dua botol minuman alkohol," jelas Kenma."Lalu apa hubungannya dengan kejadian kali ini?" tanya Eve."Orang yang menjadi dalang di balik klub Citrus adalah Zhao Wei. Selain dia menyediakan pelacur, dia juga menjual narko
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Cleo Datang

Kenma sudah berada di dalam pesawat. Ia sudah ada di samping kursinya. Namun entah mengapa ia merasa kesal. Seharusnya ia hanya seorang diri yang diutus untuk pergi ke Kerajaan Vesa. Ia sudah berusaha semaksimal mungkin untuk bisa pergi ke sana. Memberikan seribu alasan kepada Eve, supaya perempuan itu mengizinkannya.Dan saat ini dengan santainya Cleo duduk di kursi dekat jendela. Duduk tenang dengan wajah tanpa rasa bersalah.Kenma duduk. Mencoba menghiraukan Cleo yang terus melirik ke arahnya."Hei, sialan. Aku tau kalian sedang bertengkar dan kamu masih enggan untuk menemuinya. Namun tidak bisakah kamu mengangkat telepon Hotaru? Dia terus menerus meneleponku malam hari dan menanyakan keadaanmu padaku," tanya Cleo menyenggol tangan Kenma."Biarkan saja. Aku sudah tidak mau berurusan dengannya," jawab Kenma dengan rasa malas."Tidak bisakah kalian bersikap sedikit dewasa? Saat pertama kali aku mengetahui hubungan kalian, aku tidak pernah sekali pun melihat kalian akrab. Kalian teru
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Hasil Pemeriksaan

Rias menatap jijik layar ponselnya. Yang membuatnya menatap seperti itu bukanlah ponselnya. Melainkan apa yang terpampang di sana.Untuk kedua kalinya ia melihat Kenma bersorak dengan riang di konser idol yang diselenggarakan di Kerajaan Vesa.Beberapa hari lalu, Kenma mengatakan bahwa ia akan pergi ke Kerajaan Vesa untuk mencari informasi dan menangkap target jika memang kondisi kemungkinan.Dan sekarang dengan mata kepalanya sendiri, ia melihat laki-laki itu seperti seorang penggila idol. Bersorak sekuat tenaga di barisan paling depan."Rias?" tanya seorang laki-laki yang ada di hadapannya.Sontak Rias pun mematikan ponselnya. Kembali menatap seorang dokter yang duduk di hadapannya. Sekarang ia berada di rumah sakit untuk mengambil hasil pemeriksaan Kenma. Ya, Kenma telah diperiksa beberapa waktu lalu. Hanya saja karena jadwal keberangkatan Kenma, membuat Kenma tidak bisa berada di sisi Rias saat ini untuk ikut mengambil hasil pemeriksaan itu."Apakah dia pacarmu?" tanya Chu."Ha?
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Citrus(1)

Kenma dan Cleo sudah ada di depan Citrus. Dari tampilan depan, terlihat biasa saja. Tidak ada yang aneh. Namun mau bagaimana pun juga itu hanyalah tampilan depan. Kenma yakin bahwa setelah mereka masuk ke dalam, mereka akan mendapati sesuatu yang membuat mereka terkejut.Perubahan Cleo saat ini benar-benar dirubah. Dari gaya rambut, kacamata, dan tampilan. Untuk menyamarkan identitas asli Cleo, supaya saat di dalam mereka tidak menjadi pusat perhatian dan mudah mendekati target.Kenma dan Cleo berhenti di pintu masuk. Ada seorang penjaga dengan badan besar dan kepala botak dengan jaket berwarna hitam."Ini bukan tempat untuk anak kecil seperti kalian," ujar satpam itu menghentikan langkah mereka. "Aneh. Bukan itu peraturannya. Bukankah siapa pun yang memiliki uang bisa masuk ke dalam?" tanya Kenma tersenyum sinis."Apakah kamu memilikinya?" tanya satpam itu ragu."Berapa gajimu selama sebulan? Aku bisa memberikan dua kali lipat," jawab Kenma.Terlihat sebuah senyuman tipis di bibir s
last updateLast Updated : 2024-04-19
Read more

Citrus(2)

Kenma yang tadinya hanya membeli satu gelas, kini membeli satu botol. Benar-benar satu botol utuh di hadapannya. Ia sudah benar-benar kehilangan akalnya karena temannya yang sekarang sedang pingsan di sampingnya.Cleo dan Kenma datang ke Citrus untuk mengintai Zhao. Namun tanpa sepengatahuannya Cleo meminum miras yang tadi ia pesan. Dan tidak disangka, Cleo langsung kehilangan kesadarannya hanya dalam sekali tegukannya. Sehingga saat ini hanya Kenma saja yang masih sadar. Dan mengamati Zhao dari jauh. Ia tidak bisa mendengar pembicaraan Zhao. Jadi ia mencoba menerka-nerka dari gerakan mulut Zhao.Sampai detik ini, Zhao pun juga melihat ke arah Kenma. Mungkin karena di antara Zhao dan Kenma ada banyak sekali orang-orang yang sedang menari menikmati musik yang ada. Atau mungkin juga karena Zhao terlalu asik berbicara dengan sahabat-sahabatnya sehingga tidak menyadari keberadaan Kenma.Pandangan Kenma yang sedari tadi terfokus pada Zhao pun terputus karena ada seorang perempuan dengan k
last updateLast Updated : 2024-04-25
Read more
PREV
1
...
2930313233
...
53
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status