"Apakah kau yakin, Lancelot?" tanya Martis."Aku yakin. Serahkan saja pria bertopeng ini padaku. Aku pergi dulu," jawab Lancelot.Tak lama dari situ, Lancelot bertemu dengan pria bertopeng. "Kau tidak akan bisa bersembunyi dariku, ayo hadapi aku.""Kau masih bocah, tapi gayamu sombong sekali ya? Baiklah, aku tidak akan segan meskipun menghadapi bocah sepertimu." Pria bertopeng itu langsung menggunakan kekuatan biji setan miliknya.Bam, bam, bam!Pukulan beruntun dilancarkan ke arah Lancelot.Lancelot dengan cepat menghindari serangan-serangan yang dilancarkan oleh pria bertopeng. Setiap kali pukulan didekatkannya, ia berhasil mengelak secara sempurna. Namun, Lancelot tidak dapat memukul balik si pria bertopeng yang semakin lama semakin menguasai pertarungan."Kau berhasil menghindari pukulanku dengan baik, tapi apakah kamu bisa melawan serangan terakhirku?" desak si pria bertopeng.Lancelot tidak menjawab, ia hanya fokus pada kejadian di hadapannya. Namun, tiba-tiba, dengan sekali lan
Baca selengkapnya