Plak ....plak ...."Kurang ajar kau, Gendis. Beraninya menipu tanda tanganku untuk meminjam uang dari rentenir. Cepat katakan untuk apa uang sebanyak itu?"Sial setelah hampir dua bulan aman, tanpa ketahuan hari ini suamiku tau karena tak sengaja melihat surat perjanjian di dalam lemari.Habis di hajar karena berani mengunakan namanya meminjam uang demi perabotan baru. Sakit hati ini apa dia tak sadar kalau semua aku lakukan untuknya, agar tidak di pandang rendah oleh adiknya yang kini menikah dengan seorang dokter cantik dan juga kaya."Aku lakuakan agar kau tak kalah dari adikmu, Mas. Apa tak malu jika orang melihat kehidupan kita yang menyedihkan, sedang adikmu bergelimang harta."Aku kira dia akan mengerti ternyata tidak. Suamiku tampak kalap dia hendak memukul lagi, tapi teriakan kesakitan dari mulutku menghentikan tangannya. Untunglah perut besar ini bisa di gunakan untuk pura-pura sakit perut."Jangan bohong, Gendis. Kita tau waktu melahirkan masih ada tiga Minggu lagi. Jadi jan
Last Updated : 2023-03-19 Read more