All Chapters of KAWIN KONTRAK SANG PEWARIS TUNGGAL: Chapter 81 - Chapter 90

109 Chapters

Panggilan Sidang (2)

Mendengar permintaan tak masuk akal dari Roy membuat dada Puspa mendadak sesak, Bowo yang melihatnya langsung memberikan obat agar kondisi Puspa cepat membaik. "Tolong yang mulia hakim, pertimbangkan ini semua, jujur ini terlalu berat bagi kami, uang denda bukan nominal yang sedikit," rengek Bowo. "Karena kondisi kesehatan pihak tergugat terganggu maka sidang kami tunda sampai minggu depan dengan membacakan hasil final persidangan," ucap hakim mengakhiri sidang hari ini. Bowo langsung membawa Puspa berjalan keluar ruang sidang dan bergegas ke rumah sakit agar mendapat penanganan segera. "Mom.. Mommy harus kuat," pinta Bowo. "Maaf Pak tunggu disini ya sampai nanti ada kabar lebih lanjut," pinta perawat mencegah Bowo masuk ke ruang UGD. Disana Bowo sangat pusing memikirkan ini semua, bagaimana bisa Roy yang tiba-tiba datang mengaku anak dari almarhum suami mommy mengajukan denda segitu banyaknya. Ini tak masuk
last updateLast Updated : 2023-04-02
Read more

Kembali Normal

Setelah drama yang panjang tentang harta gono-gini, sekarang kehidupan keluarga Yudhistira jauh lebih tentram dan oma Puspa bisa bernafas dengan lega karena sudah tak ada beban lagi yang ia tanggung. Meskipun dirinya harus kehilangan 10 perusahaan yang sekarang jadi milik Roy namun tak mengurangi jumlah kekayaan keluarga Yudhistira karena melepas 10 perusahaan tetapi Puspa masih mendapat fee atas saham yang sudah diberikan oleh Roy. Apalagi Bowo juga Boy yang masing-masing terlebih dulu memiliki usaha lain yang berkembang pesat, jadi anak dan cucunya tidak hanya bergantung pada perusahaan peninggalan Puspa saja. Otomatis kehilangan 10 perusahaan tak berpengaruh apa-apa bagi Boy juga Bowo meskipun ada rasa sesal di dada karena Puspa selama ini telah membohonginya. Andai Bowo juga Boy tau jika perusahaan yang mereka usahakan dengan sungguh-sungguh ternyata milik orang lain. Setelah di puncak kejayaannya barulah pemiliknya meminta. "Oma.. Apa ada
last updateLast Updated : 2023-04-02
Read more

Margareth Tak Setia

Setelah urusan semuanya selesai dan dipastikan kini kekasih gelapnya itu kembali hidup enak, Margareth baru berani menemui Roy meskipun masih diam-diam. Kali ini Margareth mendatangi apartemen Roy yang berada di kawasan elite itu. "Akhirnya kekasih hatiku datang juga, i miss you so much baby," ucap Roy manja. "Gak usah lebay deh, dapat apa aja dari Puspa?" tanya Margareth penasaran. "Dapat semuanya yang harusnya jadi milik kekasihmu ini dong, tapi ya gitu, aku harus relain 20℅ saham jadi miliknya," jawab Roy. "Enak sekali! Kenapa mau?" protes Margareth tak terima. "Sebagai tanda terima kasih karena sudah merawat perusahaan papah dengan baik, nyatanya kini berkembang pesat kan? Ketika aku memintanya posisi perusahaan sudah sangat besar, jadi saham segitu tak seberapa sayang," bujuk Roy. "Mending buat aku aja lah ngapain kamu kasih nenek tua itu? Dia udah kaya raya," protes Margareth. "Untukmu ada khu
last updateLast Updated : 2023-04-03
Read more

Lebih Baik Cerai

Merasa hubungan pernikahan yang dijalani sudah tidak sehat lagi membuat Bowo merasa jika semuanya sia-sia jika dipertahankan, Margareth saja sudah mengakui semuanya bahkan hubungan mereka jauh lebih lama ketimbang hubungan dengan dirinya. Sungguh menjijikan memang, selama ini sama saja Bowo berbagi wanita dengan Roy dan hal itu tidak bisa diterima olehnya. Bowo menatap foto pernikahannya dengan Margareth yang terpajang besar di dinding kamarnya, betapa membahagiakannya momen itu, dimana Bowo berhasil memperjuangkan wanita yang ia sayangi untuk menjadi istrinya, raut bahagia terlihat jelas oleh kedua mempelai namun siapa sangka jika semua ini hanyalah sebuah sandiwara yang dilakukan Margareth? Bahkan Bowo yang terlalu mencintai istrinya sampai tidak menyangka hal ini. Apakah Roy lebih spesial daripada dirinya? Dalam hal finansial pun lebih mapan dan menjamin Bowo namun mengapa Margareth segitu cintanya dengan Roy? Apa istimewa dari Roy? Ap
last updateLast Updated : 2023-04-03
Read more

Proses Cerai Yang Alot

Setelah mendengar kata talak dari mulut suaminya, hati Margareth harus siap menerima kenyataan pahit ini. Kenyataan dimana semua kemewahan yang selama ini ia rasakan akan menjadi sebuah kenangan. Tak butuh waktu lama, setelah kata talak terucap, Margareth segera mengemasi barang-barangnya dan pergi ke sebuah hotel untuk sementara waktu. Tak lupa Margareth menghubungi Roy untuk memberitahu semuanya, tak lupa Margareth mengirim lokasi hotel tempatnya menginap. Setidaknya kali ini Bowo masih baik padanya, dompet beserta isinya masih bisa digunakan sampai nanti sidang memutuskan mereka sudah tak lagi suami istri. "Hai baby.. Akhirnya kamu jadi janda juga," sapa Roy ketika sampai di hotel. "Bukannya bantuin gue biar tetap hidup enak malah adanya mengejek!" protes Margareth. "Hidupmu bakal tetap enak, percayalah, ada Roy yang akan menanggung hidupmu mulai hari ini dan seterusnya," jawab Roy. "Halah! Mana bisa lo it
last updateLast Updated : 2023-04-04
Read more

Almira Mengaku Hamil

Sudah 2 bulan terakhir ini Almira merasa jika tubuhnya seperti tak enak badan dan sering mual jika mencium bau tertentu, ia awalnya berpikir sedang masuk angin namun semakin lama kok tanda-tandanya mengarah seperti orang sedang hamil? Untuk memastikan akhirnya Almira membeli tespek di apotek dan mencobanya saat itu juga ketika sudah tiba di rumah, hasilnya?? Hasilnya sungguh diluar dugaan Almira, garis dua terpampang nyata di alat tes kehamilan tersebut yang membuat tubuh Almira lemas dan tak berdaya. Pikirannya sungguh kacau, anak siapa yang sedang ia kandung? Apakah anak Boy atau dengan pria asing itu?? "Aa argghh.. Kenapa semuanya menjadi rumit seperti ini? Jika gue datang ke rumah Boy dan meminta pertanggung jawaban apakah dia mau? Iya kalau akhirnya ini anak Boy, kalau ternyata anak dari pria sialan itu!!! Aarrrgghh…" pekik Almira geram dan menangis histeris dibawah guyuran shower kamar mandi. Ketika kondisi sudah tenang, Almira lalu
last updateLast Updated : 2023-04-04
Read more

Almira Mengaku Hamil (2)

Sebenarnya Boy tidak bisa ditinggal oleh Maya apalagi dengan posisi yang sedang buruk seperti ini, ingin sekali Boy memaksa Maya agar tetap disini namun dirinya tak boleh egois. Saat ini Maya tengah kecewa jadi lebih baik Boy memberikan waktu pada istri kontraknya itu untuk menenangkan diri. "Biarkan Maya menenangkan dirinya, oma yakin kalau dia sudah tenang pasti akan balik kesini, kamu harusnya bersyukur mendapat istri seperti Maya yang minim kekurangan, malah dibelakangnya kamu bermain gila dengan wanita itu, oma kecewa sama kamu!" pekik Puspa. "Maaf oma tapi kalau boleh jujur, semua ini memang diluar kendali Boy apalagi posisinya Boy ini dijebak," sanggah Boy. "Halah memang kamunya aja yang rakus!" sindir oma Puspa. "Boy punya buktinya oma, setelah kejadian itu sampel minuman yang Boy minum langsung dibawa ke laboratorium untuk diperiksa dan hasilnya pada minuman itu memang mengandung obat perangsang," ucap Boy membela diri. 
last updateLast Updated : 2023-04-05
Read more

Maya Pulang Kampung

Dengan membawa beberapa pakaian juga uang seadanya, Maya nekat pulang ke kampung halamannya. Ia ingin menetralisir semua perasaan yang telah meracuninya akibat fakta yang diungkapkan Almira. Jika diam-diam mereka tega melakukan itu berarti diam-diam juga mereka selama ini menjalin hubungan, tak heran Almira sangat santai sekali keluar masuk ruangan suaminya, ah tepatnya suami kontraknya. Dengan perjalanan menggunakan bis kota, Maya bisa kembali mengenang bagaimana dulunya ia pertama kali datang kesini dengan tujuan bekerja sebagai pembantu sesuai apa yang dikatakan pak Handoko kala itu, namun tiba di kota dan bertemu langsung dengan majikannya, justru Maya diminta untuk menjadi istri kontraknya selama setahun. Andai bapak tidak memiliki hutang dengan lintah darat itu sudah pasti Maya tak akan mau mempermainkan sebuah pernikahan, bukankah pernikahan itu adalah sesuatu yang sakral dan hanya akan terjadi sekali seumur hidup? Nyatanya Maya malah mempermainkan arti dari pe
last updateLast Updated : 2023-04-05
Read more

Maya Bertemu Adit

Pagi hari yang cerah di kampung halamannya membuat Maya merasa jauh lebih baik dan pikirannya kini lebih tenang, setelah membantu Tinah menyiapkan segala keperluan di pagi hari, Maya memutuskan untuk jalan-jalan menikmati udara yang sejuk ini. "Mau kemana May?" tanya Tinah. "Mau keluar jalan-jalan sebentar bu, Maya suka dengan udaranya, sejuk," jawab Maya. "Memang dikota panas?" tanya Tinah penasaran. "Panas sekali bu lagian di kota gak ada sejuk-sejuknya, polusi merajalela," jawab Maya membuat Tinah sedikit tahu kehidupan dikota. "Yasudah tapi jangan jauh-jauh," ucap Tinah lalu kembali ke rumah. Maya berjalan menyusuri persawahan yang masih hijau dengan aliran air yang jernih dan juga segar, sesekali Maya menyeka mukanya dengan aliran air sawah itu. Seketika kulitnya sangat sejuk dan merasa segar, memang ya kehidupan didesa jauh lebih menyenangkan ketimbang dikota yang penuh hiruk pikuk. Setia
last updateLast Updated : 2023-04-06
Read more

Adit

Episode ini menceritakan tentang Adit ya.. "Srak!! Aw.. Sakitnya," rintih Adit yang terkena sabetan clurit di tangannya, Adit sedang belajar bagaimana mengambil rumput untuk makan sapi orang tuanya. Mendengar ada suara seseorang merintih kesakitan lantas membuat Maya segera mendekati sumber suara tersebut. "Dimana ya?? Kelihatannya gak jauh dari sini," gumam Maya lalu Adit tiba-tiba muncul dari semak-semak yang sudah menjulang tinggi. "Astaga.. Siapa kamu? Ngapain disini??" tanya Adit kaget. "Sa..saya Maya, tadi saya mendengar ada orang merintih kesakitan makanya saya kesini," jawab Maya lirih. "Oh.. Itu aku kok tadi tanganku kena sabetan clurit, maklum baru magang ambilin rumput buat makan ternak," ucap Adit sambil terus menggengam tangannya yang sakit. "Tapi itu tanganmu terluka, sini aku iket dulu biar darahnya gak semakin banyak," ucap Maya lalu menyobek selendang yang biasa dipakai untuk m
last updateLast Updated : 2023-04-06
Read more
PREV
1
...
67891011
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status