"Soal semalam, Dina minta maaf ya, A', Dina terlalu emosional," lanjut Dina masih tertunduk."Saya sudah memaafkan kamu sebelum kamu memintanya, Din. Saya juga minta maaf ya, semua ini terjadi juga karena kecerobohan saya," balas Al membuat Dina mengangkat kepalanya."Bagaimanapun jalannya, tetap hidup dan mati mutlak kuasa Allah, A', jadi Aa' tak perlu menyalahkan diri sendiri," balas Dina."Ya sudah, kamu lanjut makannya ya?" ucap Al seraya kembali menyuapkan makanan ke mulut Dina, tak ingin berlarut-larut membahas sesuatu yang menyesakkan dada bagi keduanya."Iya, Aa' juga makan ya?" ucap Dina."Ya, nanti saya akan makan di kantin.""Makan ini aja, A', bareng sama Dina.""Jangan, nanti kamu kekurangan nutrisi.""Dina nggak mau makan kalau Aa' nggak makan juga," balas Dina merajuk."Din ....""Ayolah, A', soal nutrisi nanti bisa ditambah lagi, kita kan bisa makan lagi? Yang penting sekarang makan bareng," pinta Dina setengah memaksa.Al menahan senyuman, ada hangat dalam hatinya mer
Last Updated : 2023-02-21 Read more