“Aku bukan pelakor ya,” Kayana kembali memukul Adella. “Bukannya aku pernah cerita padamu jika Dirza sudah memiliki tunangan,” lanjut Kayana. “Kapan kau mengatakannya. Aku rasa tidak pernah,” balas Adella sambil mengetukan jarinya berpikir. “Sudahlah, mungkin aku lupa atau juga dirimu yang lupa,” ucap Kayana. Kalau bukan mereka yang lupa itu artinya authornya yang lupa hehehe. “Sudah-sudah. Jadi kau merasa bersalah karena hamil anak Dirza begitu?” “Bukan!” bantah Kayana. Menggelengkan kepalanya. “Lalu apa?” tanya Adella kembali. Karena penasaran atas masalah yang membuat Kayana merasa tidak enak. “Jadi, Mela itu tunangannya Dirza. Em lebih tepatnya calon tunangan Dirza. Aku jelaskan itu. Takutnya aku lupa atau belum pernah mengatakan ini padamu,” “Ok.” Adella pun mengangguk, kemudian ia pun duduk dengan tenang dan mendengarkan cerita Kayana. “Dan kau tau, Mela juga adalah temanku yang mengelola restoran milik bersama di Bali. Jadi jelasnya restoran itu milik kita berdua hanya
Last Updated : 2023-01-12 Read more