Home / Fantasi / Pendekar Dewa Naga / Chapter 181 - Chapter 190

All Chapters of Pendekar Dewa Naga: Chapter 181 - Chapter 190

263 Chapters

181. Naga Vasendra

Naga Vasendra ditemukan tergeletak dengan luka cukup berat akibat hantaman Naga Vikrama.Bahkan naga ini tidak bergerak sama sekali seperti sudah mati."VASENDRA!!!"Dahayu langsung melompat turun dari punggung Naga Vikrama begitu melihat kondisi naga Vasendra yang sangat mengenaskan."Kamu telah melukai Vasendra! Cepat sembuhkan atau aku tidak akan memaafkan dirimu, Vikrama!" seru Dahayu penuh kemarahan yang luar biasa."Kok aku yang disalahkan?" tanya Naga Vikrama."Siapa lagi kalau bukan kamu yang menyebabkan Vasendra terluka sampai parah begini?" "Bisa saja makhluk lain yang menyerangnya sampai hampir mati begini!" sahut Naga Vikrama."Pokoknya kamu harus menyembuhkan Vasendra! Aku mohon, Vikrama! Dia satu-satunya sahabatku!' sahut Dahayu dengan matanya yang terlihat memelas penuh permohonan."Bagaimana caraku untuk menolong Vasendra? Terlepas dia memang anakku atau bukan, aku tetap akan menolongnya ... jangan khawatir!" seru Naga Vikrama.Kondisi Naga Vasendra memang terlihat sa
last updateLast Updated : 2023-07-08
Read more

182. Makhluk Pulau Misteri

"Makhluk ini sangat kuat, Ryder! Lebih baik kita diam-diam saja memetik tanaman obat Dragon Herb ini tanpa ketahuan makhluk-makhluk ini!" seru Naga Vikrama."Ada di mana, Dragon Herb ini, Vikrama?" tanya Mahasura."Tidak jauh dari sini! Kita harus bergegas ke sana sebelum hari gelap! Makhluk-makhluk ini akan muncul pada malam hari!" sahut Naga Vikrama."Kalau masih terang begini, makhluk ini kemana?" tanya Mahasura."Makhluk ini tidur saat hari terang karena mereka tidak tahan dengan suasana terang benderang. Mereka mulai keluar saat malam sudah menjelang," ujar Naga Vikrama."Ayo, kita segera ke sana!" ajak Mahasura."Kita tidak boleh terbang ke sana, karena bunyi kepakan sayap akan membangunkan makhluk-makhluk ini lebih awal!" ujar Naga Vikrama."Ada berapa banyak memangnya makhluk-makhluk ini, Vikrama?' tanya Mahasura."Banyak sekali! Mungkin ratusan yang hidup di Pulau Misteri ini!" sahut Naga Vikrama."Ternyata Pulau Misteri ini benar-benar menyimpan misteri yang besar ya! Berunt
last updateLast Updated : 2023-07-08
Read more

183. Dragon Herb dan Makhluk Api

Naga Vikrama terbang dengan senyap menuju ke arah lereng tebing jurang, tanpa mengepakkan sayapnya.Mahasura melihat sekeliling lereng jurang ini.Terdapat banyak sekali lubang-lubang goa di lereng jurang ini."Makhluk api tinggal di dalamnya, jadi jangan menbimbulkan suara gaduh agar mereka tidak terbangun," bisik Naga Vikrama."Aku tidak melihat adanya tanaman merambat berwarna merah ini, Vikrama. Apa kamu tidak salah tempat?' tanya Mahasura dengan suara pelan.Naga Vikrama tentu saja terkejut dengan ucapan Mahasura."Tidak mungkin ... tanaman ini banyak sekali saat aku masih berada di Pulau Misteri ini, kenapa sekarang tidak bersisa sama sekali? Apa yang telah terjadi?""Tidak mungkin tanaman obat Dragon Herb ini lenyap begitu saja, Vikrama ... pasti masih bersisa apabila tempatnya benar," kata Mahasura masih sambil berbisik."Kenapa tanaman ini tidak ada lagi di lereng ini? Kemana lagi kita harus mencarinya?' Begitu melihat tanaman obat yang biasa digunakannya tidak ada lagi di t
last updateLast Updated : 2023-07-09
Read more

184. Vermillion Bird

Vermillion Bird alias Zuque ini sebenarnya merupakan salah satu makhluk dewa yang menjaga Istana Langit di sisi bagian selatan gerbang Istana Langit, selain White Tiger, Black Tortoise, dan Azure Dragon. Kemunculan Vermillion Bird di Pulau Misteri ini masih menjadi misteri ... kenapa burung api yang biasanya berada di Istana Langit berada di salah satu pulau di Dunia Bawah, tanpa berusaha kembali lagi ke dunia atas? "Apa burung dewa ini sangat sakti, sehingga kamu tidak bisa melawannya, Vikrama?" tanya Mahasura. "Makhluk api yang tadi menyerang kita juga tidak berani memasuki wilayah kekuasaan Vermillion Bird ini!" sahut Naga Vikrama. "Kenapa makhluk-makhluk di sini begitu takut terhaadap burung dewa ini?" tanya Mahasura. "Apa keistimewaan Vermillion Bird ini?" "Aku hanya mendengar beberapa rumor kalau burung dewa ini bisa membuat makhluk dunia bawah ini menuju keabadian dengan kebangkitan kembali yang dilakukan oleh burung dewa ini. Tapi, aku tidak tahu caraanya burung dewa ini
last updateLast Updated : 2023-07-09
Read more

185. Lembah Api

Lembah Api merupakan lembah tersembunyi yang terdapat di Pulau Misteri. Lembah ini disebut Lembah Ai karena banyaknya aapi abadi yang hidup di pulau ini, yang menyebarkan panas ke seluruh lembah. Namun uniknya, ada satu area yang bebas dari hawa panas dan lidah api yang bergerak bagaikan hidup ini. Di tempat inilah tumbuh subur tanaman obat berwarna merah menyala yang disebut Fire Dragon Herb. Fire Dragon Herb selalu diselimuti api yang tidak terlalu panas, sehingga tanaman ini bisa langsung dimakan tanpa diolah terlebih dahulu. Vermillion Bird menjadikan tempat ini sebagai tempat tinggalnya sejak lama, saat burung dewa ini terdampar di Pulau Misteri. Burung dewa ini tidak pernah keluar dari Lembah Api karena kekuatannya semakin melemah seiring memudarnya api abadi yang selalu menyelimuti tubuh Vermillion Bird ini. Untuk bertahan hidup, Vermillion Bird memakan tanaman obat Fire Dragon Herb yang menjaga agar api di tubuhnya tidak lenyap sama sekali yang bisa berujung kematian ba
last updateLast Updated : 2023-07-09
Read more

186. Teka-Teki Vermillion - Sungai Api

Naga Vikrama mulai melangkahkan kakinya untuk menginjak permukaan Lembah Api yang terlihat dipenuhi api yang berkobar-kobar."Beneran tidak apa-apa, Vikrama?" tanya Mahasura yang sudah berada di atas punggung Naga Vikrama."Kamu tidak mempercayaiku, Ryder?" tanya Naga Vikrama yang merasa tersinggung dengan pertanyaan Mahasura."Bukan begitu ... aku juga cemas dengan keadaanmu! Aku tidak ingin kehilangan sahabat sepertimu!" seru Mahasura."Aku ini sahabatmu?" tanya Naga Vikrama."Benar! Kamu selalu mendampingiku dalam suka dan duka, dan selalu menolongku! Kamu adalah sahabat terbaikku, Vikrama!" sahut Mahasura."Tenang saja, Ryder! Api ini tidak akan menghancurkan kakiku! Aku hanya khawatir dengan teka-teki yang dipasang oleh Vermillion Bird!" ujar Naga Vikrama."Apa kamu tahu wujud teka-teki ini seperti apa, Vikrama? Aneh juga ya ... Vermillion Bird memasang teka-teki ini!" kata Mahasura sambil memperhatikan jalan yang dilalui Naga Vikrama."Sebentar lagi kita akan sampai ke gerbang t
last updateLast Updated : 2023-07-09
Read more

187. Teka-Teki Vermallion - Roh Api

Mahasura dan Naga Vikrama akhirnya berhasil juga melewati Sungai Api yang luas, walaupun sempat ada keraguan batuan bundar ini akan menenggelamkan mereka, terutama Naga Vikrama.Naga ini bebas melewati tiap batuan bundar yang dilalui oleh Mahasura."Sungguh teka-teki yang sangat menyeramkan ... beruntung kita tidak salah menginjak batuan bundar yang salah! Kenapa Vermallion Bird bersusah payah mengadakan teka-teki ini ya, padahal dia tidak menyukai kedatangan kita!" seru Mahasura."Semoga saja hanya satu teka-teki di Sungai Api itu saja!" sahut Naga Vikrama."Apa kamu sudah bisa terbang, Vikrama?" tanya Mahasura."Belum bisa!" sahut Naga Vikrama.Permukaan Lembah Api masih penuh kobaran api sehingga Mahasura masih harus mengandalkan Naga Vikrama untuk bergerak ke tempat Vermallion Bird."Vermallion ... kaami tidak bermaksud jahat!" seru Mahasura."Percuma saja kamu teriak, Ryder! Vermallion Bird tidak akan menanggapimu!" sahut Naga Vikrama."Kita menuju ke arah mana ini?" tanya Mahasu
last updateLast Updated : 2023-07-10
Read more

188. Kemurkaan Vermillion Bird

Setelah melewati Hutan Api, tidak ada lagi teka-teki dari Vermillion ini yang menyulitkan Mahasura dan Naga Vikrama.Mereka berhasil melewati semua jebakan yang dipasang oleh Vermillion Bird dengan mudah."Lihat! Kita hampir sampai!" tunjuk Mahasura ke arah depan mereka.Tampak pemandangan yang tidak biasa di Lembah Api ini.Ada pepohonan hjau serta permukaan lembah yang ditumbuhi rumput dan tanaman lainnya, termasuk tanaman obat Fire Dragon Herb.Semakin mendekati dataran hijau ini, semakin sejuk udara yang dirasakan oleh Mahasura, meninggalkan rasa panas sebelumnya."Banyak sekali tanaman Fire Dragon Herb ini!" seru Naga Vikrama begitu melihat tanaman obat yang tumbuh subur di dataran hijau ini.Fire Dragon Herb tampak mencolok, karena tanaman ini satu-satunya yang diselimuti lidah api, tapi tidak membakar tanaman di sekitarnya."Aneh juga ya Fire Dragon Herb ini ... ada api tapi tidak membahyakan tanaman lainnya!" ujar Mahasura."Sepertinya lidah api ini yang benar-benar memulihkan
last updateLast Updated : 2023-07-10
Read more

189. Vikrama vs Vermillion Bird

"Biar aku yang menghadapi burung iblis ini!" seru Naga Vikrama."Bukannya kamu bilang tadi kalau kamu tidak ingin melanggar sumpah?" tanya Mahasura."Sumpahku terhadap makhluk dewa, tapi yang kuhadapi sekarang adalah makhluk iblis yang menguasai satu-satunya tanaman obat yang bisa menyembuhkan anakku!" sahut Naga Vikrama."Kamu tidak tahu pasti, Vikrama! Apa kamu sanggup menghadapi makhluk dewa ini?' ujar Mahasura."Kamu tidak akan menang melawanku, naga hina! Aku akan menghancurkanmu kalau kamu berani melawanku!" ancam Vermillion Bird."Coba saja! Kemampuanmu sudah tidak ada apa-apanya, Vermillion! Aku bahkan tidak yakin sekarang kalau kamu ini benar-benar Vermillion Bird yang menjaga gerbang selatan istana langit!" seru Naga Vikrama."Kurang ajar! Berani meragukanku berarti cari mati!" sahut Vermillion Bird dengan amarah yang meluap-luap."Aku tidak tahu apa yang telah terjadi padamu, Vermillion! Aku dahulu sangat mengagumimu ... sekarang kejayaanmu hanya tinggal kenangan!" seru Nag
last updateLast Updated : 2023-07-11
Read more

190. Fire Dragon Herb

"Kamu mulai serius dengan seranganmu, naga tidak berguna!" seru Vermillion Bird yang masih menghina Naga Vikrama ini.Blaaassst!Serangan sisik naga yang melesat kencang ini bagaikan sinar blaster merah, tapi mengandung banyak tombak kecil yang terbentuk oleh sisik naga merah Naga Vikrama."Perisai Phoenix!"Vermillion Bird begitu yakin kalau perisai ini akan melindunginya dari serangan Naga Vikrama.Burung dewa ini sangat meremehkan serangan dari Naga Vikrama, yang dianggapnya tidak berarti dan sangat lemah.Tidak ada satupun dari spear tajam ini yang berhasil menembus perisai phoenix dari Vermillion Bird, namun tanpa burung dewa ini sadari kalau serangan yang sebenarnya bukanlah sisik naga berupa tombak-tombak kecil tapi sinar merah yang telah dibentuk oleh kecepatan sisik naga Vikrama, yang tidak dapat dihentikan dan langsung menembus perisai phoenix dari Vermillion Bird."Apa ini?" tanya Vermillion Bird yang terkejut dengan tubuhnya yang tertembus sinar merah tanpa bisa dicegahnya
last updateLast Updated : 2023-07-11
Read more
PREV
1
...
1718192021
...
27
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status