Home / Urban / Suami Bayaran / Chapter 81 - Chapter 90

All Chapters of Suami Bayaran : Chapter 81 - Chapter 90

154 Chapters

79

Kaluna Maharani Atmaji Putri POVErvin benar-benar percaya jika aku hamil, sehingga setelah sekian lama kami hiatus mengapeli Robert, kali ini kami datang lagi ke tempat ini.Setiap ke tempat ini aku selalu merasa bahwa perjuanganku untuk memiliki anak benar benar tidak mudah, bahkan intiku yang di buka segelnya oleh Ervin dulunya harus merasakan selain junior Ervin. Aku merasakan alat USG transvaginal yang masuk rutin ke sana setiap satu bulan sekali, lalu ketika kami HSG. Ah, begitu melelahkan, kenapa tidak bisa seperti wanita lain yang celap celup langsung jadi."Lun, kita taruhan mau?""Taruhan apa?""Kalo kamu positif hamil, kamu cuti dari kerjaan kamu ya sampai masuk trimester ke dua?""Kalo aku nggak hamil, aku bakalan dapat apa ya?""Kamu ikut aku ke Paris lagi, kita lanjutin enak-enak di sama sampai tamu kamu cuti 9 bulan gimana?""Itu mah enak di kamu semua, bentar aku mikir dulu.""Ibu Kaluna Maharani, silahkan masuk," aku mendengar namaku di panggil oleh perawat dan segera
Read more

80

Ervin Aditya POV Salah satu do'a yang selalu aku panjatkan kepada Tuhan akhirnya di ijabah hari ini. Sungguh aku menahan tangis haruku ketika kami berada di rumah sakit, namun kini ketika kami sampai di rumah, aku langsung memeluk Luna, aku ucapkan terimakasih padanya, karena dia aku akhirnya merasa sebagai pria yang nyaris sempurna di hidupku. Karena Luna, aku bisa merasakan menjadi suami dan sebentar lagi aku akan menjadi seorang Ayah. Aku benar benar menantikan Luna hamil setiap hari sejak pertama kali aku menyentuhnya. "Makasih ya, Lun," kataku sambil memeluk Luna. "Kamu kenapa kaya nangis gitu suaranya?" "Nggak, nggak pa-pa, Lun. Sekarang kamar kita pindah di kamar bawah saja ya, aku nggak mau kamu capek naik turun tangga," Kataku bersamaan dengan aku mengurai pelukanku kepada Luna. "Nggak usah, Vin males pindahan aku." "Aku yang pindahin." "Nggak usah, aku nyaman disana sejak awal." "Tapi kalo kamu butuh apa apa, kamu minta aja sama aku biar aku yang ambilin." Aku melih
Read more

81

Kaluna Maharani Atmaji Putri POV Aku tidak pernah menyesal menikah ketika usiaku sudah kepala tiga bahkan bisa dikatakan perawan tua, karena aku lebih baik menunggu orang yang tepat daripada buru buru dan tidak bersama orang yang benar, berujung berakhir di meja pengadilan agama. Menikah dengan Ervin ternyata sanggup membuatku menjadi pribadi yang lebih baik. Ervin pun menepati kata katanya untuk selalu menemaniku menjalani masa kehamilanku, walau terkadang ia harus bolak balik ke mana pekerjaannya memanggilnya. Seperti hari ini Ervin meninggalkan diriku sendiri selama seminggu ke depan, sehingga aku harus ia titipkan kepada Mama di rumahnya. Walau aku sebenarnya tidak perlu di titipkan tapi Ervin tidak mau jika aku sendirian di rumah dalam kondisi hamil seperti ini. Hari hari yang selalu aku jalani ketika Ervin tidak di sampingku, biasanya aku gunakan untuk mengurus pekerjaanku. Karena jika ada Ervin, ia tidak mengijinkan diriku menyentuh pekerjaanku sama sekali selama trimester s
Read more

82

Ervin Aditya POVAku menghentikan range Rover hitam milik Luna di depan sebuah ranch milik Adam yang baru saja selesai di bangun beberapa bulan lalu dan kini adalah hari tasyakuran atas selesainya pembangunan ranch itu dimana ia mengajak semua keluarganya untuk hadir, termasuk aku dan Luna.Sejujurnya sejak masa lalu kelamku terbongkar ke publik terutama di lingkungan keluarga Luna, aku sedikit malu dan merasa tidak pantas mendampingi istriku yang notabennya adalah wanita baik baik dan dari keluarga terpandang ini.Bukannya penolakan dan cemoohan yang aku dapatkan dari mereka, namun sebuah penguatan, dukungan dan rangkulan sebuah keluarga yang aku dapatkan dari keluarga Raharja yang tidak lain keluarga besar Luna dari pihak ibunya. Sebuah keluarga yang jauh dari kata sombong dan gengsi. Walau mereka masih memiliki darah biru dengan harta yang aku yakin sampai cicit mereka pun masih bisa menikmatinya, tapi mereka hidup seadanya, tidak berlebihan apalagi mewah.Kini di depanku ada sebua
Read more

83

Kaluna Maharani Atmaji Putri POV Hari-hari aku lewati dengan menikmati masa kehamilanku yang pertama ini dengan gembira dan penuh rasa syukur kepada Tuhan yang tiada henti setiap harinya. Walau sejak acara pengajian 4 bulanan di rumah waktu itu, Ervin lebih sering berada di luar negri untuk memenuhi tanggungjawabnya namun aku tidak mempermasalahkannya. Pekerjaanku lancar karena ada Shandy, asistenku yang menghandle semuanya. Namun karena dasarnya aku seorang control freak jika berurusan dengan pekerjaan memang sedikit sulit untuk mempercayakan 100 persen segala sesuatunya kepada orang lain. Karena itu aku masih sering melakukan sidak sesekali ke kantor jika aku bosan di rumah, atau meeting via zoom dan Skype untuk merundingkan konsep pernikahan klien yang menggunakan jasa wedding organizer milikku. Kini kandungannku sudah mulai memasuki usia 5 bulan* dan aku tetap tidak mendapatkan muntah dan mual sama sekali layaknya orang hamil. Namun aku merasakan kakiku mulai membesar yang lebih
Read more

84

Kaluna Maharani Atmaji Putri POVMinggu pagi ini aku akan melangsungkan acara mitoni dengan adat Jawa. Acara ini sudah menjadi tradisi di keluargaku jika pasangan suami istri sedang menantikan kelahiran anak pertamanya. Walau tidak ada di ajaran keyakinan yang kami anut, tapi kami tetap melangsungkan karena kami ingin melestarikan kebudayaan dan tradisi leluhur kami.Seperti pagi ini, keluargaku sudah heboh berfoto di depan tempat siraman dimana aku akan di mandikan secara berjamaah dan bergantian oleh keluarga dan para tetua.Berbagai macam yang diperlukan sudah tertata dengan rapi. Kali ini aku menyerahkan semuanya kepada vendor vendor yang sering bekerja sama denganku. Pukul delapan pagi aku sudah menggunakan kain jarik yang di model kemben dengan rambut disanggul Jawa tradisional. Bahkan di pundakku sudah menggunakan aksesori dari rangkaian bunga melati segar.Mungkin karena acara pernikahanku dan Ervin yang sederhana, sehingga kali ini keluargaku sudah semangat 45 menyambut acar
Read more

85

Ervin Aditya POV Sejak Luna memberitahuku tentang protein urinenya yang positif satu, aku akhirnya mencari tau tentang seluk beluk bahaya dari protein urine positif. Walau Luna mengatakan tanpa raut wajah yang khawatir, namun aku merasakan di hatiku jika ia pun takut tentang kondisinya. Aku menyadari bila istriku sudah berumur lebih dari 33 tahun dan sedang hamil anak pertama, otomatis berbeda dengan wanita yang baru berusia 20 tahunan. Bahaya resiko kesehatan pun tidak bisa aku kesampingkan. Oleh karena itu, aku akan mengambil cuti dari pekerjaanku dan menemani Luna menjalani masa masa kehamilan sampai ia melahirkan. Aku mencoba mengkomunikasikan kepada Miranda tentang semua ini. Dia menyetujuinya, walau aku harus menyelesaikan jadwal yang sudah terjadwal hingga dua bulan kedepan. Itu sama saja artinya aku baru bisa cuti ketika kehamilan Luna menginjak usia 7 bulan. Ingin aku mengumpat, tapi aku sadar bahwa ketika Luna akan melahirkan, aku membutuhkan dana yang tidak sedikit, sehin
Read more

86

Kaluna Maharani Atmaji Putri POVMinggu pagi ini aku akan melangsungkan acara mitoni dengan adat Jawa. Acara ini sudah menjadi tradisi di keluargaku jika pasangan suami istri sedang menantikan kelahiran anak pertamanya. Walau tidak ada di ajaran keyakinan yang kami anut, tapi kami tetap melangsungkan karena kami ingin melestarikan kebudayaan dan tradisi leluhur kami.Seperti pagi ini, keluargaku sudah heboh berfoto di depan tempat siraman dimana aku akan di mandikan secara berjamaah dan bergantian oleh keluarga dan para tetua.Berbagai macam yang diperlukan sudah tertata dengan rapi. Kali ini aku menyerahkan semuanya kepada vendor vendor yang sering bekerja sama denganku. Pukul delapan pagi aku sudah menggunakan kain jarik yang di model kemben dengan rambut disanggul Jawa tradisional. Bahkan di pundakku sudah menggunakan aksesori dari rangkaian bunga melati segar.Mungkin karena acara pernikahanku dan Ervin yang sederhana, sehingga kali ini keluargaku sudah semangat 45 menyambut acar
Read more

87

Ervin Aditya POV Selama masa cutiku, aku menemani Luna setiap hari dengan melakukan senam hamil, belajar tentang cara merawat bayi, dan sesekali kami menghabiskan waktu untuk berbelanja keperluan junior kelak. Maklum anak pertama, belum ada lungsuran. Lagipula Luna baru mau berbelanja ketika usia kandungannya menginjak 30 Minggu. Setelah melakukan acara mitoni alias tingkepan alias 7 bulanan kemarin, perut Luna semakin cepat membesar. Bahkan jadwal kontrol ke Robert sudah menjadi dua minggu sekali tidak lagi sebulan sekali. Kini Junior juga telah memiliki berat 1.500 gram di usia kandungan 32 minggu. Saran dari Robert pun aku masih boleh menggempur istriku dalam ritme yang tidak cepat asal sperma masih di buang di luar, nanti ketika 37 minggu baru boleh jika aku mau melakukan "induksi alami" agar Junior bisa lahir tidak melewati HPL* nya. (*HPL : hari perkiraan lahir) Sebagai orang yang sedang mengambil cuti dari pekerjaanku, di sela waktu gabutku aku tetap masih bisa produktif.
Read more

88

Kaluna Maharani Atmaji Putri POV Layaknya para wanita yang sedang mengandung dan mendekati HPL namun belum menunjukkan tanda tanda akan melahirkan aku pun merasakan kepanikan, apalagi hari ini tepat 39 Minggu usia kandunganku dan dari hasil USG bahwa Junior masih belum memasuki panggul. Ya Tuhan....Usaha yang aku lakukan apakah masih kurang selama ini, aku sudah tidak duduk di kursi, setiap di rumah aku duduk di gym ball, memainkannya maju mundur, putar ke kanan, putar ke kiri, aku pantul pantulkan, bahkan senam hamil di RS pun aku lakukan 2 kali seminggu, sisanya aku lakukan di rumah. Pagi ini adalah jadwalku bertemu dengan Robert. Walau Ervin mengatakan kepadaku untuk mencoba persalinan secara metode sc eracs*. (*ERACS atau Enhanced Recovery After Cesarean Section merupakan teknik operasi yang bisa dilakukan pada persalinan sesar dengan minim rasa sakit dan pemulihan lebih cepat. ERACS terbukti mengurangi lama perawatan di rumah sakit, komplikasi, dan meningkatkan kepuasan pasi
Read more
PREV
1
...
7891011
...
16
DMCA.com Protection Status