Share

79

Kaluna Maharani Atmaji Putri POV

Ervin benar-benar percaya jika aku hamil, sehingga setelah sekian lama kami hiatus mengapeli Robert, kali ini kami datang lagi ke tempat ini.

Setiap ke tempat ini aku selalu merasa bahwa perjuanganku untuk memiliki anak benar benar tidak mudah, bahkan intiku yang di buka segelnya oleh Ervin dulunya harus merasakan selain junior Ervin. Aku merasakan alat USG transvaginal yang masuk rutin ke sana setiap satu bulan sekali, lalu ketika kami HSG. Ah, begitu melelahkan, kenapa tidak bisa seperti wanita lain yang celap celup langsung jadi.

"Lun, kita taruhan mau?"

"Taruhan apa?"

"Kalo kamu positif hamil, kamu cuti dari kerjaan kamu ya sampai masuk trimester ke dua?"

"Kalo aku nggak hamil, aku bakalan dapat apa ya?"

"Kamu ikut aku ke Paris lagi, kita lanjutin enak-enak di sama sampai tamu kamu cuti 9 bulan gimana?"

"Itu mah enak di kamu semua, bentar aku mikir dulu."

"Ibu Kaluna Maharani, silahkan masuk," aku mendengar namaku di panggil oleh perawat dan segera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status