Home / Romansa / Istri Rahasia Kepala Sekolah / Chapter 271 - Chapter 280

All Chapters of Istri Rahasia Kepala Sekolah: Chapter 271 - Chapter 280

301 Chapters

Bab 271

Malati merasa malu sekali saat tiba-tiba para Bude Aldino datang ke kediaman Eyang Waluyo. Para Bude itu pasti sudah memergoki mereka sedang berciuman.Rasanya Malati ingin sekali bersembunyi di suatu tempat. Wajahnya yang bersih sudah memerah mirip kepiting rebus. Berbeda dengan Aldino yang terlihat santai. Ralat, pria besar itu merasa terusik akan kedatangan para budenya. Baginya, para Bude telah mengganggu waktu berharganya.“Mau lanjutin di kamar! Gih!” goda Bude Gendhis dengan kelakar garingnya. Ia langsung mendapat cubitan di pinggangnya.“Apa sih Bude Ratna! Biarin mereka masih muda. Usia kehamilan Putri juga sudah tua. Bahkan diperbolehkan melakukan hubungan suami istri yang sekiranya nyaman buat istrinya.”Bude Gendhis berbicara panjang lebar. Namun Malati yang mendengarnya merasa aneh membahas hal-hal semacam itu. Mungkin baginya masih terdengar tabu.Sementara itu Bude Gayatri yang mendengarnya hanya memutar ke dua bola matanya jengah. Bude Gendhis memang frontal.“Kalian ma
last updateLast Updated : 2024-08-20
Read more

Bab 272

Bab 272 Sulis meringis saat mendapatkan tatapan Ali yang menghujamnya. Mengapa Ali merampas rokok miliknya. Itu tidak adil! Ia tak boleh menginterupsi urusan pribadinya. Ali sangat menjengkelkan.  Tatapan Ali turun dari wajah Sulis yang terlihat panik pada bagian pundaknya yang terbuka kemudian semakin turun menuju tubuh bagian bawahnya. Sial, Sulis seksi sekali! Sulis memakai atasan model sabrina dan rok midi yang ketat.  Ali tidak rela melihat Sulis berpenampilan mirip adiknya. Ia sendiri keberatan melihat adiknya berpenampilan seksi. Apalagi kini gadis yang ditaksirnya pun mengikuti jejak adiknya. Ia menjadi menyesal mengapa meminjamkan baju Ana untuknya.  Meskipun Sulis ta
last updateLast Updated : 2024-08-21
Read more

Bab 273

Rasanya Sulis ingin bersembunyi di balik gua. Ia merasa sangat malu pada Ali. Pada saat Ali memasuki kamarnya kemudian pria itu mendekatinya, Sulis merása gugup hingga ia memejamkan matanya. Sulis mengira jika Ali akan mencium bibirnya seperti adegan romantis di drama. Ternyata Ali hanya ingin meminta charger ponsel miliknya. Ali hanya bisa menahan tawa melihat ekspresi konyol Sulis terhadapnya. Ya bagaimana lagi, soal pacaran Sulis sudah lebih berpengalaman! Berbeda dengan Ali yang nol besar. “Ali, stop memandangku seperti itu!” beo Sulis karena merasa Ali telah memandangnya penuh cemooh. Sulis malu sudah kegeeran. “Kenapa? Memang salahku di mana?”
last updateLast Updated : 2024-08-21
Read more

Bab 274

“Pak Aldino, mobil sudah siap!”Suara Elang mengusik Aldino dan Malati yang tengah bersiap-siap akan pergi ke Jogja.Aldino pun langsung meraih tangan istrinya dan memapahnya menuju mobil mewah yang sudah disiapkan oleh Elang untuk mereka.Semalam Aldino sempat panik mengira jika istrinya akan melahirkan. Namun ternyata Malati meringis hanya karena mendapat tendangan dari calon bayi mereka. Aldino junior sangat aktif di dalam perut ibunya. Kini sepasang suami istri itu akan pergi menuju salah satu destinasi wisata yang mereka tuju selama berada di sana. Mereka pergi bertiga. Elang bertugas mengemudikan kendaraan Aldino. Aldino dan Malati duduk di bangku ke dua. Tak seperti semalam, kini Malati tampak antusias akan berlibur. Aldino membujuknya dengan berbagai cara hingga Malati bersemangat hari itu. Mobil mewah berwarna hitam metalik meninggalkan hunian mewah Eyang Waluyo begitu saja. Mobil itu melaju dengan kecepatan sedang dan sangat hati-hati.Aldino yang super protektif pada ist
last updateLast Updated : 2024-08-22
Read more

Bab 275

“Kau mau kemana?”Ali menatap Sulis dari ujung kepala hingga ujung kaki. Sulis sudah berpakaian rapi ala kantoran. Memang ia masih terdaftar sebagai salah satu karyawan penyedia jasa maintenance komputer.“Aku kerja, Ali. Memang aku mau clubbing,” jawab Sulis sembari membetulkan rok span yang dipakainya.Gadis itu tampak cantik dengan penampilannya yang segar pagi itu. Ia mengenakan kemeja berwarna putih dan rok span berwarna hitam selutut. Tak lupa ia menggerai rambut panjangnya yang berwarna brunette hingga terlihat berkelas. Kali ini ia tidak memakai sepatu boots namun sepatu pantofel dengan heels yang rendah mengingat kakinya masih sakit.Sebetulnya belum sepenuhnya sembuh, hanya saja ia tipikal gadis yang tak betah tinggal diam saja. Ia terbiasa memiliki kegiatan di lapangan.Ali mendesah pelan melihat Sulis yang baru saja sembuh namun akan pergi bekerja.“Gak boleh! Kau gak boleh bekerja di sana lagi!”Ali langsung melarang Sulis. Nada bicaranya tinggi dan terkesan otoriter. Su
last updateLast Updated : 2024-08-22
Read more

Bab 276

Malam itu hanya terdengar suara mobil sirine ambulance yang berisik. Sebuah kecelakaan beruntun telah terjadi di salah satu ruas jalan Yogyakarta. Beberapa supir yang membawa kendaraan dan penumpang tewas di tempat. Adapula yang mengalami luka serius hingga langsung dilarikan ke ruang instalasi gawat darurat.Kepanikan terjadi di mana-mana. Antara suara sirine mobil polisi dan tangis pilu dari keluarga korban.Di sebuah rumah sakit yang berlokasi tak jauh dari tempat kejadian perkara, para dokter jaga tampak kewalahan menghadapi beberapa pasien yang datang berturut-turut akibat kecelakaan itu.Begitupula di ruang bersalin, salah seorang korban kecelakaan yang merupakan wanita hamil kini tengah berjuang untuk melahirkan. Meskipun usia kandunganya belum mencapai tiga puluh tujuh minggu, namun karena mengalami syok akhirnya ia mengalami kontraksi hebat hingga ingin segera melahirkan. Naasnya, sang suami mengalami luka serius. Sehingga mau tak mau wanita muda itu harus berjuang sendiri un
last updateLast Updated : 2024-08-22
Read more

Bab 277

Seketika tubuh Putri Melati lemas kemudian tak sadarkan diri tatkala mendengar kabar buruk yang disampaikan salah satu perawat di sana. Beberapa pasien korban kecelakaan akibat tabrakan beruntun itu ada yang meninggal.  Malati mengira jika suaminya adalah salah satunya.  Beruntung bayinya sudah berada dalam gendongan perawat. 'Jika bayi mungil dan menggemaskan itu masih digendong ibunya maka bisa dipastikan bayi itu akan jatuh.  Bayinya harus dirawat terpisah terlebih dahulu dari ibunya, mengingat kondisinya yang lahir dalam kondisi prematur meskipun dalam keadaan sempurna dan selamat. Tak berselang lama, Malati pun bangun setelah dibantu oleh seorang dokter kandungan tadi. Wanita yang kini telah resm
last updateLast Updated : 2024-08-23
Read more

Bab 278

Sulis pun akhirnya memilih ikut Ali menuju kantornya. Daripada di rumah Ali, ia memilih menghabiskan waktu di kantor. Ia bisa berjalan-jalan hingga mengotak-atik komputer karena kegabutannya. Sulis memang suka mengoperasikan komputer, pemrograman hingga hacking. Oleh karena itu tak aneh jika ia dan Malati memiliki kemampuan dalam hacking security system sebuah perusahaan. Ketika mulai jenuh, gadis tomboi itu pun mulai menyuruh OB untuk membawakannya kopi hingga camilan, kecuali rokok. Mati-matian ia menahan diri, khawatir merusak imejnya sebagai calon menantu Basalamah. “Meeting kok lama banget sih!” beo Sulis dengan tubuh yang tak bisa diam. Ia berjalan mondar mandir tidak jelas. Terkadang ia mendekati jendela dan membuka tirainya untuk melihat lalu lalang peman
last updateLast Updated : 2024-08-23
Read more

Bab 279

Hampir dua jam berlalu, namun tim dokter belum juga keluar dari ruangan operasi. Dengan bersabar, Malati terus melangitkan doa untuk keselamatan suami tercintanya.  “Mas, kau harus kuat! Mas pasti belum tahu, kalau aku sudah melahirkan. Pasti kau akan senang melihat baby Al sudah lahir. Mas, dia tidak rewel. Aku dan baby Al berjuang untukmu. Kau juga harus berjuang ya Mas, kesayangan Putri.”Putri Melati kembali bercucuran air mata menunggu kabar suaminya. Ia sudah tidak memperdulikan rasa sakit akibat melahirkan. Ia hanya ingin memastikan kondisi suaminya yang selamat. Itu saja! Ada begitu banyak kekhawatiran yang menderanya. Ia takut suaminya mengalami luka serius yang mengakibatkannya amnesia atau luka serius lainnya misalnya cacad. Bukan tanpa alasan, ia masih menging
last updateLast Updated : 2024-08-23
Read more

Bab 280

Tak hanya keluarga Waluyo yang tengah berduka, kini keluarga Basalamah pun mengalami hal serupa. Ana menghilang secara tiba-tiba. “Mama, kenapa bisa Ana menghilang? Bukankah Ana berada di dalam rumah terus?”Ali mencerca ibunya karena kesal mengetahui bahwa adik kesayangannya tiada. Sulis merasa cukup kaget mendengar Ali yang menaikan suaranya di depan ibunya. Ia bergidik ngeri melihat kemarahan Ali. Ternyata Ali kalau marah menakutkan. Sulis berinisiatif mendekati Hanum, memberikan support padanya. Ia memeluk Hanum dan berkata dengan nada lembut. “Bagaimana kejadiannya tadi Mama? Bukankah Ana tidak pernah keluar rumah. Ana juga sering ditemani perawat.” 
last updateLast Updated : 2024-08-23
Read more
PREV
1
...
262728293031
DMCA.com Protection Status