"Cukup! Aku sudah muak mendengar mulut busuk mu itu, Bu. Daritadi aku minta kau jelaskan masalahnya, tapi terus saja kau bicara sesuatu yang tak berguna. Rika jelaskan padaku sekarang!"Semua orang terkejut mendengar ku berteriak. Sedangkan Rika dan ibunya terlihat gugup."Ada seorang wanita yang keluar dari toko mu kemarin. Dia mengajakku kerjasama dengan membawa semua dagangan ku, saat dia hendak mentransfer uang ke rekeningku, kenapa justru uangku yang hilang."Akhirnya aku tau apa yang terjadi. Setelah gagal menipuku, wanita itu justru berhasil menipu Rika. Malang sekali nasib adik mas Alam."Kenapa kau tertawa, Asma. Apa kau sudah mulai gila?"Rika dan ibunya menatapku tajam. Mereka tentu heran, kenapa aku tertawa."Aku tertawa karena nasib sial mu, Ka. Wanita itu tak berhasil menipuku, justru dia berhasil menipumu."Rika dan ibunya terdiam, mereka masih tak mengerti maksud ucapanku. Tentu saja karena otak mereka, hanya bisa berpikir untuk menghina orang saja."Apa maksudmu, Mbak
Terakhir Diperbarui : 2022-05-23 Baca selengkapnya