"Kamu kenapa, Nis? Kok ngos-ngosan seperti itu?" tanya Reni, seorang pegawai hotel yang bekerja di bagian pastry."Aku habis dikejar-kejar kenangan masa lalu, Mbak," jawab Nismara sekenanya. Ia menuangkan air ke dalam gelas berukuran cukup besar dari dispenser lalu meneguknya sampai habis tak tersisa."Itu kenapa kamu nyeker?" Kini giliran Wanto, room service yang bertanya pada Nismara dengan penuh keheranan."Eh iya, ya? Mana bawa sepatu cuma sebelah, lagi. Jangan bilang kamu menghilangkan sepatu aku ya, Nis?""Hehehe...." Nismara hanya tertawa canggung. "Maaf, Mbak, nggak sengaja."Rena menggeleng-gelengkan kepalanya. "Kamu harus tanggung jawab lho, Nis.""Nanti aku ganti deh, Mbak, kalau sudah gajian." Nismara mencuci gelasnya di wastafel kemudian menyimpannya di atas rak piring. "Aku pergi dulu ya!""Nanti akhir bulan aku kuras uang gajian kamu, lho!" Rena mengancam dengan niat bercanda.Nismara hanya tertawa kecil sambil mengangguk-anggukkan kepalanya.Ketika Nismara sudah pergi,
Read more