"Roman, tolong tinggalkan kami!" Ardian masih menatap tajam ke arah Aldi, dan terlihat masih mencoba menahan emosi.Roman hanya mengangguk dan pergi meninggalkan keduanya. "Lama tidak berjumpa Ardian, oh kemarin kita hanya berjumpa sebentar di bandara!""Jadi, kau ingin mencari seseorang!" Ardian menatap mantan sahabatnya itu dengan raut wajah tidak suka. "Kau memang sahabatku, karena kau lebih lama mengenalku!""Sahabat? Itu masa lalu, dan satu lagi jika kau datang hanya ingin mengatas namakan sahabat atau teman lama, sebaiknya cepat pergi dari rumahku!"Mendengar itu Aldi menelan salivanya, dan bergegas merubah sikap serius terhadap Ardian. "Baiklah, aku berjanji tidak akan basa-basi! Kedatanganku kesini, aku hanya ingin tahu di mana anakku!""Kau merasa memiliki seorang anak?" Ardian tertawa kecil mendengar tujuan Aldi datang menemuinya. "Ardian, kemarin kau bilang jika Sekar mengandung anakku, itu benar atau tidak?""Kau sudah lupa tentang masa lalumu?""Hey! Jangan buat aku b
Terakhir Diperbarui : 2025-01-06 Baca selengkapnya