"Kamu bukannya dari tadi teriak-teriak saja, mengganggu tetangga di sini. Mosa tadi sepertinya juga sudah mengusir kamu tetapi kamu saja yang ngeyel. Lebih baik kamu pergi!" usir tetangga Mosa."Mosa, keluarlah! Ada yang ingin aku sampaikan," teriak Roni kembali.Mina yang mendengar itu pun menengok Mosa untuk tidak menemui Roni lagi. "Sepertinya aku harus keluar sebentar, Bu. Daripada ribut-ribut di depan rumah, nggak enak sama tetangga," ucap Mosa. Lalu membuka pintu.Ceklek."Akhirnya kamu keluar, Mosa! Aku minta maaf, kalau …" "Pergi dari sini, Mas! Aku bilang pergi! Kasihan istri kamu yanh sedang hamil harus berpanas-panasan di sini. Dia tanggung jawab kamu. Jangan sampai kamu lali untuk kedua kalinya. Aku sudah memaafkan kamu. Jadi kamu nggak perlu lagi datang kemari untuk mencariku," usir Mosa."Aku ingin kita kembali, Mosa. Aku mohon!" pinta Roni sembari duduk bersimpuh di depan Mosa.Mosa mengambil langkah mundur."Oh, jadi Mbak ini adalah mantan istri suami saya?" tanya La
Last Updated : 2024-10-29 Read more