Share

Bab 33. Roni Membaca Pesan dari Ronald

"Kurang ajar kamu!" hardik Sarni. Ia meraih rambut Laila kemudian menariknya dengan paksa.

"Aduh, sakit!" keluh Laila. Ia mencoba menyibakkan tangan mertuanya yang begitu keras menarik rambutnya.

Roni mencoba melerai Ibunya tetapi cukup kesulitan karena Sarni begitu kuat menariknya.

Refleks Laila mendorong Sarni, hingga Sarni terjatuh.

Brak!

Sarni terjatuh tepat di depan pintu hingga pintu itu mengeluarkan suara cukup keras. Laila merasa lega karena sakit di kepalanya telah usai.

Roni mencoba menolong Sarni yang terjatuh kemudian memapah untuk duduk di kursi.

"Roni, usir dia dari sini! Dia sudah membuat Ibu celaka," perintah Sarni.

"Anda itu yang membuat gara-gara. Saya kesakitan karena ditarik rambut. Tetapi Anda tak juga melepaskannya," sahut Laila sembari memegangi kepalanya yang masih merasakan nyeri.

"Tidak bisa, Bu. Dia hamil anakku. Aku harus menjaga anakku," tolak Roni.

"Kamu ini dengar Ibu atau tidak? Dia sudah mencelakai ibumu yang telah melahirkan kamu bertaruh nyawa. Teta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Dewi Astati
ceritanya sangat menarik sekali...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status