"Sebentar ya, Mas!" Yoga sibuk mencari-cari nama Lia di daftar kontak."Halo, Lia! Kamu sekarang dimana sih?" Yoga bertanya kesal."Saya lagi di tempat kerja, Mas. Kenapa?" jawab Lia tanpa merasa bersalah."Kamu gimana, sih?" ujar Yoga kesal."Lhoo, emangnya ada apa sama aku, Mas?" Lia berpura-pura heran."Kamu pesenin makanan sebanyak ini, tapi kok nggak di bayarin, gimana sih kamu?""Lhaa, tadi kan Mas bilang pesenin ajah, ya aku pesenin dong. Kalo Mas bilang pesennya terlalu banyak, bukankah tadi Mas sendiri udah bilang setuju sama aku. Mas bilang nggak apa-apa pesen sekalian buat ibu sama Melisa juga. Soal bayarannya, aku mah nggak tahu, aku kan cuma pesenin ajah. Aku sana sekali nggak janji buat bayarnya, Mas. Perkara bayar-membayar mah tergantung sama siapa yang makan dong, Mas. Masa mau nyuruh aku yang bayarin?" di ujung sana, Lia menjawab sambil cengar-cengir."Tapi kan kamu tahu sendiri kalo aku lagi gak punya uang sebanyak itu. Lagian tadi kalo aku tahu kayak gini, mending
Last Updated : 2022-05-04 Read more