Martabak Setan Part 19 : Pertualangan Dimulai Keempat anak manusia itu mulai melangkah, menyusuri hutan di senja yang sedang menjemput gelap. Dengan tekad yang kuat dan berpegang teguh kepada kuasa Allah, mereka yakin kalau kejahatan tetap akan kalah jika dilawan dengan ilmu Allah.Ketika keempatnya tiba di tengah hutan, jam sudah menunjukkan waktunya berbuka puasa. Mereka menghentikan langkah dan duduk di bawah pohon. “Kita buka puasa dulu, gaes, biar kuat larinya kalau nenek setan sudah menampakkan diri!” ujar Zilga dengan mengeluarkan makanannya. Hilda, Reyvan dan Devin mengangguk, lalu mengeluarkan bekal masing-masing. “Makannya yang cepat, habis itu sholat kita. Tayamum aja, kayaknya nggak ada sungai di dekat sini!” ujar Zilga lagi.
Read more