"Daddy, Hana ke kelas dulu buat bawa barang Hana, yah. Nanti sekalian Hana panggil Haikal," ucap Hana sesaat mereka keluar dari ruang guru."Iya kamu panggil Haikal dan cepat kembali lagi ke sini, kita pulang." Sonya mengelus rambut Hana pelan, tapi, anak itu menjauhkan kepalanya dari tangan Sonya. Sorot mata nakalnya berubah menjadi sorot mata tidak suka pada Sonya."Hana ngomong ama Daddy, kok jadi Tante yang jawab." Hana menggembungkan pipinya karena masih merasa tidak suka dengan kehadiran Sonya. "Ngapain Tante di sini?" tanya Hana lagi yang kaget saat melihat kedatangan Sonya ke sekolahnya padahal ia hanya mengharapkan Awan atau Aira yang datang ke sana."Hana, kamu ambil tas kamu dan panggil Haikal. Kita pulang," pinta Awan sambil berkacak pinggang. "Sekarang!""Baik, Daddy," cicit Hana pelan sambil berjalan meninggalkan Sonya dan Awan dengan berlari kecil, dia takut dengan amukkan Awan yang sudah sangat melagenda untuk dirinya dan Haikal.Sonya melihat gadis kecil itu berlari k
Last Updated : 2022-08-06 Read more