Home / Romansa / Tak Seindah Malam Pertama / Chapter 41 - Chapter 50

All Chapters of Tak Seindah Malam Pertama: Chapter 41 - Chapter 50

68 Chapters

Bab XLI Candu

Bab 41Tak Seindah Malam Pertama(Can
last updateLast Updated : 2022-03-12
Read more

Bab XLII Ibnu dan Dini Pulang

 Bab XLIITak Seindah Malam Pertama(Ibnu dan Dini pulang)
last updateLast Updated : 2022-03-14
Read more

Bab XLIII Status Dini Terungkap

  Bab 43 Tak Seindah Malam Pertama (Status Dini Terungkap)
last updateLast Updated : 2022-03-17
Read more

Bab XLIV Danu dan Dini

  Bab 44 Tak Seindah Malam Pertama
last updateLast Updated : 2022-03-18
Read more

Bab XLV Ibnu Cemburu

Bab 45 Tak Seindah Malam Pertama (Ibnu Cemburu) Sesampainya di taman, Danu tersenyum mendapati taman itu masih tertata dengan apik, bahkan jauh lebih indah dari yang dulu dibuatnya. Ia menikmati keelokan bunga anggrek yang menjadi koleksi Maya, hingga pandangan matanya berhenti pada sosok wanita yang sedang berdiri di pinggir kolam ikan.   "Maya …."   *********************   Danu berjalan mendekati wanita yang sedari tadi ingin ditemuinya. Maya tampak sedang menyemprotkan air pada anggrek berwarna merah tua yang terlihat sedikit layu, meski anggrek itu tetap cantik memukau.   "Sama." Danu tiba-tiba berkata, membuat M
last updateLast Updated : 2022-03-21
Read more

XLVI Takut Kehilangan

  Bab 46 Tak Seindah Malam Pertama (Takut Kehilangan)
last updateLast Updated : 2022-03-23
Read more

XLVII Adilkah?

 Bab 47Tak Seindah Malam Pertama(Adilkah?)
last updateLast Updated : 2022-03-25
Read more

XLVIII Permintaan Maya

Bab 48 Tak Seindah Malam Pertama(Permintaan Maya) Bu Marni menangkap gelagat Maya yang terlihat keberatan, tapi tak kuasa menyampaikan. Bu Marni memancing Maya untuk menjawab. “Bagaimana dengan kamu, May?” tanya Bu Marni. Maya mengangkat wajahnya, ia menatap Ibnu sebelum akhirnya menjawab. ****************************** “Jujur saya tidak tahu mesti menjawab apa, Bu. Tapi …." Maya menghentikan bicaranya. Ragu. "Tapi kenapa, May?" tanya Bu Marni penasaran. "Tapi … Saya merasa kehilangan Mas Ibnu. Selama ini Mas Ibnu hanya mendatangi saya di siang hari saat makan siang, hanya sekedar mengingatkan  untuk makan dan minum obat. Maaf, Mas.” Maya berucap sembari menunduk, tak kuasa menatap Ibnu. Satu sisi, Maya takut suaminya itu tersinggung, tapi disisi lain, ia berharap Bu Marni dapat menjadi penengah dan mengingatkan sikap Ibnu yang lalai. “Kamu dengar, Le? Artinya, apa yang kamu lakukan itu belum ad
last updateLast Updated : 2022-03-28
Read more

Bab XLIX Rumah Baru

Bab 49 Tak Seindah Malam Pertama (Rumah Baru)
last updateLast Updated : 2022-03-30
Read more

Bab L Bertiga, Lebih Bahagia

 Bab 50Tak Seindah Malam Pertama(Bertiga, lebih bahagia)
last updateLast Updated : 2022-04-01
Read more
PREV
1234567
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status