Ammy berjalan mondar-mandir saat Jack ditangani di ruang IGD. Untung saja ia sempat menghubungi Davee dan meminta bantuannya. Gara-gara dia, kekasihnya harus babak belur seperti ini. Rasa bersalah kini bercokol di hatinya. Benar, semuanya gara-gara dia.Davee menggenggam tangan Ammy sejenak. Mengusap punggung tangannya."Tenanglah, semuanya akan baik-baik saja!" hibur Davee saat wajah gadis itu tampak lesu dan pucat pasi."Aku takut, Davee. Dia terlihat begitu lemah." Mata Ammy mengerjap, tak henti-henti melelehkan butiran bening dari ekor matanya. Seharusnya Jack tak datang. Seharusnya dia yang berada di dalam, dan biarlah begitu adabya asal bukan Jack yang terbaring di sana."Jack laki-laki yang kuat. Kau harus percaya itu. Dia tidak akan menyerah dan meninggalkanmu begitu saja, kau hanya perlu tahu, tidak akan semudah itu kehilangan dia.""Batas akhir negoisasi denga
Terakhir Diperbarui : 2021-10-20 Baca selengkapnya