Baru melangkahkan kakinya melewati pintu, Hendrik sudah dihadang oleh anaknya Stefanus Nicken, Samuel Nicken. "Hai, pengemis dari timbunan sampah, untuk apa kamu ikut masuk? Sana keluar, " katanya sambil menendang Hendrik. Sambil tersenyum, Hendrik berkata:" saya diijinkan masuk oleh ibu." "Siapa ibumu?, Tidak pantas kamu memanggil saya ibu, cuma supir Darren saja, kamu . Sudah macam macam. Sudah saya bilang, kamu jangan masuk, tapi maksa " kata Amanda marah. "Jika Hendrik tidak boleh masuk, saya tidak masuk, hayo Hendrik, kita pulang." Ajak Elisa. " Jangan begitu , Elisa. Ya, udah, pecundang ini boleh masuk tapi hanya berdiri di samping pintu, dia tidak boleh duduk di kursi untuk ikut makan. Dia tidak sebanding mencicipi makanan mahal ini." Kata Samuel lagi. "Bagaimana dengan saya, saya boleh duduk di sebelah Elisa, malam ini, Elisa akan bercerai dengan Hendrik dan akan menikah dengan saya setelah ayah saya datang da
Last Updated : 2021-10-02 Read more