"Segera hubungi aku jika ada hal mendesak," pesan Ken pada Aira yang mengantarkannya ke pintu depan. Di belakangnya, tampak Sayaka dan kakek Yamazaki mengangguk. Keduanya pasti akan menjaga Aira sebaik-baiknya bahkan tanpa Ken minta.Aira memeluk Ken sekali lagi, kali ini lebih erat dari pelukan saat di kamar tadi. Entah kenapa, dia berat hati melepas sang suami, terlebih dia berkendara seorang diri. Tidak ada Kosuke yang menjemputnya seperti biasa."Kakek, bisakah Kakek mengutus seseorang untuk menemani Ken? Aku tidak bisa membiarkannya sendirian. Kyoto ke Fukuoka bukan jarak dekat. Semua kemungkinan bisa terjadi, bukan?""Love, jangan terlalu paranoid seperti itu. Ini bukan perjalanan pertamaku."Aira menggeleng tegas, tetap menatap Yamazaki Subaru dengan tatapan memohon, "Kakek ...."Embusan napas kasar terlihat dari pria 77 tahun itu, mengangguk sambil menjentikkan jarinya. Tiga orang pria berpakaian serba hitam segera muncul entah dari mana, membuat Ken dan Aira saling pandang."
Last Updated : 2023-02-17 Read more