Home / Pernikahan / Kali Kedua / Chapter 81 - Chapter 90

All Chapters of Kali Kedua: Chapter 81 - Chapter 90

97 Chapters

81. Mulai Dekat [Bagian 2]

Chapter ini masih lanjutan di hari yang sama seperti kemarin ya :) ***** ๐Ÿ’™ Mas Rezky Saat ini, aku sedang berada di ruang tengah bersama Rina, Rio, dan Elysia yang sudah tertidur di pangkuan Rina. Karena seperti biasa, setelah sholat zuhur dan makan siang, adalah jadwal tidur siang untuk Elysia. "Rio," panggilku. "Kenapa Om?" Rio menjawabku, tapi dia sama sekali tak mengalihkan pandangannya padaku yang sedang memanggil namanya. Sejak tadi, dia tetap sibuk
Read more

82. Rindu Itu Berat [Bagian 1]

๐Ÿ’™ Mas RezkyPagi ini aku sudah sampai di rumah Rina. Ingin berpamitan terlebih dahulu dengan kedua perempuan kesayanganku sebelum aku berangkat ke Bali untuk bekerja.Ya. Aku akan pergi lagi ke Bali karena aku ada pekerjaan untuk bebeberapa hari ke depan selama di sana. Jadi sebelum aku berangkat ke Eka Wijaya, aku mampir dulu ke rumah Rina.Aku sudah memarkirkan mobilku di halaman rumah Rina. Dan aku segera melangkahkan kakiku untuk masuk ke rumah Rina.Tapi belum sampai aku mengetuk pintu, ternyata Rina sudah membukanya terlebih dahulu.
Read more

83. Rindu Itu Berat [Bagian 2]

๐Ÿ’™ Mas RezkyAku sudah sampai di Bali. Dan kini sedang sarapan bersama semua timku dan juga para tamu yang ada di sini.Tiba-tiba Mita mendekatiku, dan memberikan satu kotak kecil berwarna putih ke arahku."Ini apa, Mit?" tanyaku bingung."Titipan dari calon istri tercinta, Mas," jawab Mita dengan senyum lebarnya.Aku membuka kotak kecil yang diberikan oleh Mita, dan ternyata isinya ada 3 buah kapsul berukuran kecil di sana."Itu vitamin dari Mba Rina, M
Read more

84. Tersentuh [Bagian 1]

โค RinaAku menyandarkan tubuhku di kepala ranjang untuk menerima panggilan telepon dari Mas Rezky."Assalamu'alaikum Mas.""Wa'alaikumsalam Na. Nana udah tidur?""Belum, Mas. Nana belum tidur. Mas baru pulang?""Iya. Ini Mas baru sampai rumah. Tadi lumayan banyak kerjaan yang harus Mas urus. Jadi Mas baru pulang. Maaf ya kalau Mas jadi ganggu Nana yang mau tidur.""Nggak ganggu, Ma
Read more

85. Tersentuh [Bagian 2]

โค Rina Siang ini aku menggandeng tangan Elysia untuk masuk ke dalam resto seafood favorite-nya, Sari Laut tentu saja. Setelah menjemput Elysia di sekolah, aku langsung menghentikan laju mobilku di sini. Selain untuk makan siang, tentu saja tujuan utamaku ke mari karena ingin bertemu dengan calon suami. Apalagi sejak semalam, Mas Rezky terus saja mengatakan kalau dia ingin bertemu, tapi tak bisa karena terlalu sibuk sampai tak ada waktu. Jadi akhirnya aku memutuskan mengajak Elysia datang ke sini untuk mengunjungi Mas Rezky terlebih dahulu. Aku menghampiri Diba di meja kasir.
Read more

86. Tersentuh [Bagian 3]

Chapter ini masih lanjutan di hari yang sama seperti kemarin ya :) ***** ๐Ÿ’™ Mas Rezky Leherku tiba-tiba terasa pegal. Aku membuka mata secara perlahan, dan baru menyadari kalau ternyata aku telah tertidur di atas kursi kerjaku. Aku menghela napas sebentar, lalu meletakkan tangan kananku di atas kepala. Menyugar rambutku, dan sedikit memijat kepalaku supaya aku bisa sadar dengan segera. Setelah cukup tenang, aku menegakan tubuhku, dan langsung terkejut karen
Read more

87. Hari Mas Rezky [Bagian 1]

๐Ÿ’™ Mas RezkyAku baru saja sampai di kamar hotelku.Acara hari ini benar-benar lumayan padat.Sejak acara tadi selesai, aku sudah tak sabar ingin segera sampai hotel supaya bisa mandi. Karena hari ini, entah kenapa, rasanya, cuaca di Malang panas, sebab matahari yang bersinar terik sekali. Padahal aku juga hanya memakai kaos berlengan pendek, tapi tetap saja keringatku bercucuran dari kepala sampai kaki.Aku sudah selesai mandi dan sekarang sedang mengeringkan rambutku dengan handuk."Dari tadi aku belum buka HP," gumamku.
Read more

88. Hari Mas Rezky [Bagian 2]

Chapter ini masih lanjutan di hari yang sama seperti kemarin ya :)*****๐Ÿ’™ Mas RezkyTernyata hanya aku saja yang melupakan hari ulang tahunku hari ini. Karena pada saat jamuan snack siang tadi, semua timku memberikanku kejutan dengan membawakan satu buah kue tart yang di atasnya bertuliskan angka 27."Kenapa Mas Rezky senyum-senyum sendiri?"Aku melirik pada Satrio yang tiba-tiba sudah berdiri di sebelahku."Lagi ngelihatin fotonya calon istri."
Read more

89. Hari Mas Rezky [Bagian 3]

Chapter ini masih lanjutan di hari yang sama seperti kemarin ya :)*****๐Ÿ’™ Mas RezkyAku sudah selesai mandi. Semua acara hari ini telah selesai, jadi waktunya istirahat dan kangen-kangenan sama calon istri.Aku mengetikan pesan terlebih dahulu untuk kukirimkan pada Rina.To : Rinaku โคNana, maaf, ini Mas baru selesai.Nana udah tidur belum?
Read more

90. Jangan Ragu Lagi [Bagian 1]

โค RinaAku menggandeng tangan Elysia untuk masuk ke butik milik Gita, sahabatku tercinta."Tante Gita!" seru Elysia saat dirinya sudah melihat Gita yang kini sedang berbicara dengan asistennya di meja kasir berada.Gita menolehkan kepalanya, lalu tersenyum saat melihat kedatanganku dan Elysia. Dan setelahnya, Gita langsung berlutut serta membuka kedua lengannya untuk memeluk Elysia yang saat ini sudah berlari menuju ke arahnya."Halo, sayangnya Tante Gita. Apa kabar?" tanya Gita sambil mengusap-usap punggung Elysia.Elysia sudah memeluk erat leher Gita, "Baik, Tante. Tante Gita apa kabar? Udah lama banget nggak main sama El."
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status