Di kediaman Fiqa. Elang disambut hangat oleh Nasha dan Rayyan."Elang." Nasha langsung memeluk hangat Elang. Bagi Nasha, Elang sudah seperti putra kandungnya."Hai, Tante Nasha. Makin cantik aja deh. Pantes Elang makin cinta sama Fiqa."Fiqa melotot ke arah Elang sedangkan Rayyan dan Nasha tertawa."Ya ampun El, masih belum move on juga nih dari anaknya om." Rayyan kini yang bersuara."Gak bisa Om. Udah kadung masuk ke jantung sampai pembuluh darahnya juga," ucap Elang lebay."Hahaha. Bisa aja kamu. Oke semangat ya. Semoga putri om yang jutek mau nerima kamu.""Pasti Om, besok aja kita mau langsung ke KUA."Plak. Fiqa memukul bahu Elang keras."Gak usah ngomong asal deh Mas. Gak lucu tahu.""Lah, aku kan serius. Kalau kamu mau, besok kita nikah.""Gak. Fiqa masih mau kerja dulu. Cari pengalaman.""Hem ... berarti kamu belum siap nikah nih?""Iya.""Tapi kalau udah siap, langsung nikah,
Last Updated : 2021-09-09 Read more