Home / Romansa / Fall In Love / Chapter 111 - Chapter 120

All Chapters of Fall In Love: Chapter 111 - Chapter 120

211 Chapters

#109

tok tok tokterdengar suara ketukan di pintu rumah stevie"Halo bi" sapa batara pada bibi"Halo tuan. mau ketemu non stevie ?" tanya bibi dan batara segera mengganggukstevie sedang menyirami semua tanamannya hari ini, dia tidak ke kantor, karena sekarang adalah hari sabtu."Morning beib," sapa batara yang baru saja datang dan berada di belakang stevie"Morning too" balas stevie"Kapan datangnya kamu ?" tanya stevie"Nggak lama kok. cuman 4 jam yang lalu" jawab bataramendengar itu, stevie langsung menatap batara dengan mata yang memincing tidak percaya."Liatin nggak gitu juga kali beib" kata batara sambil mencubit hidung stevie gemas"Aku baru aja datang sih." ujar batarastevie menggangguk."Kenapa nggak duduk dulu di dalam ? aku masih nyiramin tanaman." kata stevie"Oh gitu, lebih merhatiin tanaman daripada aku ? gitu ?" kata batara"Astaga beib. sama tanaman juga dicemburin
last updateLast Updated : 2021-09-05
Read more

#110

"Halo beib" sapa batara diseberang telepon , saat stevie baru saja mengangkat panggilannya"Iya beib" jawab stevie"Kamu hari ini jadi ke rumah kan ?" tanya batara"Iya jadi. ini aku lagi siap-siap" jawab stevie"Memangnya kenapa beib ?" tanya stevie"Kamu nggak usah dateng aja yah beib" ucap batara"Loh. kok gitu ?" tanya stevie bingung"Acaranya nggak jadi atau gimana ?" tanya stevie lagi"Jadi kok beib. cuman, aku nggak bisa jemput kamu sebentar" jawab batarastevie menghembuskan napasnya setelah mendengar itu."Aku kan bisa kesana sendiri beib." kata stevie"Aku nggak mau aja kamu pergi sendiri. habisnya aku harus ngurusin sesuatu dulu sebentar" kata batara"Nggak usah datang yah beib" kata batara lagi"Gini aja. aku kesana sendirir, terus kalau kamu udah selesai sama urusan kamu, baru deh kamu nyusul. bisa kan ?" kata stevie memberikan solusidia tidak mungkin batal datang kerumah
last updateLast Updated : 2021-09-05
Read more

#111

Hari terus berlalu dan keluarga batara semakin membaik setiap harinya. hari ini, papa meminta batara dan stevie untuk mampir ke rumah lebih dulu, setelah mereka pulang dari kantor."Halo sayang" ucap mama saat stevie dan batara baru saja sampai disana"Halo ma" balas steviesepertinya mereka datang lebih dulu, karena mereka tidak melihat mobil mba irene maupun rio disana."Mba irene sama rio belum datang ma ?" tanya batara"Belum sayang. mungkin bentar lagi" jawab mamabatara hanya menggangguk tanda mengerti"Yuk masuk dulu" kata mama sambil menggandeng lengan stevieAh, padahal baru saja batara ingin menggandeng lengan tunangannya itu.mereka duduk dan berbincang lebih dulu di sofa ruang keluarga. tak lama, papa baru saja datang dan bergabubg dengan mereka."Halo.." ucap papa"Halo pa" balas stevie"Kamu apa kabar vie ?" tanya papa"Stevie baik kok pak." jawab steviepapa mengangguk se
last updateLast Updated : 2021-09-05
Read more

#112

kembali ke rutinitas seperti biasa hari ini. stevie berangkat ke kantornya, begitupun dengan batara."Minum kopi dulu kali yah" pikir steviedia berjalan kearah pantry dan akan membuat kopi miliknya."Pagi mba stevie" sapa petugas pantry saat stevie baru saja sampai disana"Halo juga bu" jawab stevie"Mau buat kopi mba ?" tanyanya lagi"Iya bu" jawab stevie"Mari silahkan" kata ibu itu lagi mempersilahkanStevie hanya tersenyum melihat perlakuannya. petugas disana memang baik dan ramah, tidak heran jika banyak yang mondar-mandir pantry setiap harinya."salsa lagi ngapain yah ?" pikir steviedia belum bertemu dengan salsa beberapa hari ini, jadi dia ingin menemuinya. sohibnya itu pasti sedang berada di ruangannya.stevie berjalan hendak pergi keruangan salsa. padahal salsa itu tipe orang yang suka mondar-mandir. heran saja jika stevie belum bertemu dengan salsa hari ini."Sa" panggil stevie saat dia s
last updateLast Updated : 2021-09-05
Read more

#113

beberapa saat yang lalu, stevie sudah selesai dengan pekerjaan kantornya.dia akan mencari tahu tentang keberadaan salsa. dia harus segera bergegas."tanya kemana yah ?" pikir steviedia berjalan masuk ke dalam lift, dan baru teringat sesuatu."ah iya, kenapa gue bisa lupa sama kevin" kata steviedia menepuk dahinya karena baru menyadari hal itu."mending gue temuin aja langsung." ucap steviedia menekan kembali tombol lift dan segera pergi menuju ruangan kevin."Lah, itu anak nggak ada di kantor juga ?" kata stevie saat dia juga tidak menemukan kevin disana.dia mencoba menelpon kevin, namun ponsel pria itu sedang sibuk."Ini mereka pada kenapa sih ? kompak banget ngilang" kata steviesaat akan beranjak darisana, sebuah panggilan masuk ke dalam ponsel stevie."Kevin !" panggil stevie tanpa membaca nama si penelpon itu lebih dulu."Beib, kok malah manggil nama cowok lain sih ?" ucap batara
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more

#114

"vie" panggil seorang tetangga salsa saat stevie berada di depan pintu kamar salsa"iya wi" jawab stevie"mau nyariin salsa ?" tanya dewistevie mengangguk sebagai jawaban"liat salsa keluar nggak wi ?" tanya stevie"dari tadi pagi sih belum keluar. bingung juga kenapa, padahal biasa dia berangkat kerja kalau pagi" jelas dewi"makanya aku datang kesini, abisnya salsa memang nggak ke kantor tadi" balas stevie"dicek dulu salsanya, kali aja lagi tidur" kata dewi"iyaa" jawab stevie"aku pergi dulu yah" pamit dewisetelah kepergian dewi, stevie langsung masuk ke kamar salsa. dia sudah terbiasa kesana, makanya dia tahu password kamarnya."sa" panggil stevie setelah masuk kesanastevie mencari keseliling kamar, namun tidak menemukan salsa disana. kemana anak itu ?saat akan menuju ke kamar mandi, stevie melihat seseorang di sebelah meja yang ada di dapur."sa ?" panggil stevie"Salsa
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more

#115

"keadaannya sudah lebih baik, dia terlalu sering melewatkan waktu makannya." jelas dokter"saya sudah memberikannya suntikan, dan biarkan dia beristirahat." kata dokter lagi"baik dok. tapi, apakah salsa harus menginap di sini untuk sementara ?" tanya stevie"itu benar. dia sangat lemah dan perlu perawatan selama beberapa hari. kita akan melihat perkembangannya lagi dalam dua hari kedepan." jelas dokter lagistevie mengangguk paham."terima kasih dok." ucap stevie"sama-sama, saya permisi lebih dulu." pamit dokterstevie sudah mengurusi biaya rumah sakit salsa tadi, jadi dia tidak perlu kesana lagi.setelah itu, stevie langsung masuk dan menemui salsa."tuh kan, emang keras kepala banget." ucap steviesalsa sedang tertidur dan stevie tidak ingin mengganggunya.dia pergi mengambil beberapa barangnya dan juga barang salsa yang dia tinggalkan tadi di mobil.waktu terus berlalu, dan hari sudah gelap seka
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more

#117

semalaman, batara sama sekali tidak mendapat panggilan dari stevie. tidak ada pesan, atau apapun."Kenapa jadi stevie yang kesal ?. harusnya aku yang kesal." kata batara"Atau, stevie memang menghabiskan waktunya bersama kevin. seperti yang dia katakan tadi" ucap batara lagidia berjalan mondar-mandir di kamarnya, tidak bisa tenang.ini sudah pukul 12 malam, dan dia sama sekali tidak bisa tidur.keesokan paginya, batara sudah siap dengan setelan jasnya. jika hari ini stevie masih belum menelponnya, maka dia akan mendatangi tunangannya itu langsung ke kantonya.pagi itu, stevie juga sudah bangun sejak tadi. "sa, gue lupa belum kabarin mba irene soal keadaan lo." ucap stevie"gue kabarin dulu, sekalian minta izin nggak masuk kantor." kata stevie lagiwalau keadaan salsa sudah lebih baik, tetapi dia masih belum stabil untuk kembali bekerja."lo kerja aja vie, nggak usah temenin gue" kata salsa"it's okay
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more

#118

"justru saya juga mau tanyain tentang salsa pak." kata kevinbatara memandang kevin dengan tatapan datarnya. dia bisa saja meninju kevin kapanpun."kalian berdua nggak tahu ?" tanya mba irenebatara menaikkan sebelah alisnya, dan kevin hanya menggeleng."jadi gini, tadi pagi itu stevie hubungin mba, dan katanya dia nggak bisa masuk kerja." kata mba irene "kenapa ?" tanya batara"sabar dong. baru juga mau mba jelasin" kata mba irene yang membuat batara mendengus."stevie itu lagi di rumah sakit sekarang. sama salsa juga." jelas mba irene"HAH ?""HAH ?"Teriak batara dan kevin bersamaan."Stevie kenapa mba ?" tanya batara"salsa nggak papa kan bu ?" ujar kevin"makanya tenang dulu dong." kata mba irene"jadi kemarin itu, salsa maagnya kambuh. jadi deh stevie bawa kerumah sakit. kemarin juga stevie nanyain kamu kevin dari saya. katanya ponsel kamu nggak bisa dihubungin" jelas mba ir
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more

#118

sesampainya di rumah sakit, batara langsung berlari menanyakan ruang rawat salsa."permisi, berapa nomor kamar pasien bernama stevie" ucap batara"sebentar pak, biar saja cek dulu." kata petugas itukevin yang baru saja sampai disana, menunggu jawaban petugas itu."maaf pak, tapi disini tidak ada pasien yang bernama stevie" jawab petugas itubatara menjadi kesal tentang jawaban itu."bagaimana bisa tidak ada, coba dicek lagi" kata batara"iya, tolong diperiksa lagi" kata kevinnamun, ada perasaan kevin yang sepertinya merasa janggal dengan itu."sudah saya periksa pak. tapi disini tidak ada pasien yang bernama stevie." ucap petugas itu lagisebentar..seperti tersandar tentang sesuatu, kevin dan batara langsung memandang bersamaan."bukan stevie, tapi salsa" kata kevin memperbaikibatara hanya diam saja disana."oh astaga, ternyata aku salah bertanya" batin batarabeberapa saat k
last updateLast Updated : 2021-09-06
Read more
PREV
1
...
1011121314
...
22
DMCA.com Protection Status