Vianca merasa tenggorokannya kering. Saat dirinya berjalan ke parkiran matanya lekat tertuju pada stand Milik Shake di sebrang sana. Banner menu berbagai variant rasa menggugah selera. Sementara itu, Zeva melihat arah pandang istrinya. Dia pun berkata, "kamu mau? Aku ke toilet dulu sebentar. Nanti aku akan belikan minuman itu, mau rasa apa?" "Kalau cuma beli ke sebrang aku sendiri bisa, kok. Kamu ke toilet aja, nanti nyusul ke tempat itu." "Oke, hati-hati." Vianca berjalan menuju zebra cross, kemudian menyebrang bersama penyeberang yang lain. Dia langsung menuju stand minum itu dan memilih menu yang dia suka. "Stroberi Milk Shake satu, Pak." "Topingnya apa, Mbak?" "Wipe cream sama taburan choco chips dan sedikit keju." "Oke, tunggu sebentar, Mbak." Vianca melakukan pembayaran di awal, kemudian mencari tempat duduk di sebuah bangku out door. Udara di tempat itu lumayan sejuk, karena walaupun di pusat kota. Akan tetapi su
Read more