Semilir angin di pagi hari begitu sejuk, gadis kecil terpaku di bawah pohon beringin yang sangat rindang. Dia sedang membaca beberapa catatan pada secarik kertas yang tampak lusuh. Matanya sesekali terpejam mengingat kembali materi yang baru di pelajari, raut wajahnya nampak kesal karena dari kemarin dia belum bisa memahami materinya juga. Walau sudah di baca beberapa kali tetap saja otaknya kurang memahami. Angin berhembus semakin kencang hingga menerbangkan kertas yang di pegangnya. kertas itu terbang semakin tinggi menari-nari di udara dan membuat gadis kecil itu berlari-lari kecil mengikuti langkah angin pergi. Hal ini menyebabkan badannya terasa lelah, keringat di dahi menetes membasahi lehernya. Dia lalu duduk di kursi taman sekolah, matanya muram menatap secarik kertas catatannya sudah tenggelam di antara air selokan. “Ih… Kenapa kertasnya bisa jatuh sih.” Gerutunya kesal, karena dia rela begadang untuk mencatat semua materi yang mungki
Baca selengkapnya