Seharian Saga mengurung Juni di kamarnya sementara dia pergi bekerja.Juni tak tahu harus melakukan apa. Tak ada ponsel, televisi, buku atau apa pun yang bisa mempercepat waktunya dan menghilangkan rasa bosannya.Hanya Lenna dan beberapa pelayan yang mengantarkan makanan pada pagi dan siang hari, juga mengantarkan camilan-camilan yang sangat banyak.Juni banyak berpikir. Ia harus bersyukur karena Saga tidak menyentuh Maria maupun Serina. Ia pikir lelaki itu akan membunuhnya dan orang-orang yang sudah membantunya kabur.Sudah hampir waktunya makan malam, tapi Saga belum pulang. Dulu lelaki itu selalu pulang tepat waktu sebelum jam makan malam. Mungkin saja ia akan mengajak Juni makan di ruang makan. Ia perlu menghirup udara di luar kamar ini.Pukul delapan malam, pintu diketuk pelan. Spontan Juni berlari ke arah pintu lalu langkahnya tiba-tiba berhenti.Saga tak akan mengetuk pintu, apalagi dengan pelan.Munculnya Lenna dan dua pelayan
Last Updated : 2021-09-09 Read more