Home / Romansa / TAKDIR CINTA NADIA / Chapter 61 - Chapter 70

All Chapters of TAKDIR CINTA NADIA: Chapter 61 - Chapter 70

130 Chapters

Hari Pertama

'Sepertinya aku harus mencari waktu yang tepat untuk memberitahu Marvel tentang Nadia yang aku dengar tadi, aku tidak boleh gegabah. Aku harus menyusun rencana terlebih dahulu,' pikir Bela. Bela lantas pergi dan meninggalkan Nadia dan Marvel. "Ayo! Kita pulang, aku sudah tidak sabar untuk menggunakan alat-alat yang sudah dibeli," ajak Nadia. Marvel setuju, dia juga mendukung Nadia agar secepatnya menggunakan alat-alat itu dan mulai berjualan kue seperti yang dia inginkan. Pertama-tama Nadia mencoba membuat kue sebagai sajian untuk Marvel dan Sherina, setelah dirasa kuenya enak, barulah dia memulai bisnisnya. Hari ini adalah hari pertama Nadia mencoba berbisnis, dia pun memosting kuenya di sosial media. Nadia juga meminta tolong kepada Marvel, agar kue buatannya juga diekspose lewat sosial media Marvel. "Untuk rincian daftar menu harganya ini sudah benar, kan?" tanya Marvel sembari memberitahu layar handphonenya. "Iya, sudah benar Mas. Terimaka
last updateLast Updated : 2021-10-12
Read more

Mengekspos

Nadia dengan kerja kerasnya membuat kue yang terenak, dia tidak ingin mengecewakan Marvel di depan tamunya nanti. Dia juga semakin bersemangat dan ingin mengetahui penilaian dari teman kerja Marvel. "Kamu senang, Nadia?" tanya Marvel saat dirinya melihat Nadia yang begitu semangat mempersiapkan semuanya. "Iya, aku senang. Karena ini pertama kali aku membuat kue, dan yang akan memakan serta mencicipi kue-kue buatanku adalah orang penting semua. Aku berharap tidak akan membuat siapapun kecewa," jawab Nadia panjang lebar. "Kamu tidak usah khawatir, Nadia. Mereka pasti akan menyukai kue buatan mu, aku sendiri menyukai kue itu," puji Marvel. "Iya sih, Mas. Cuma setiap orang kan, mempunyai rasa yang tidak sama dilidah. Jadi sebisa mungkin aku membuat kue yang rasanya pas untuk semua lidah gitu," ucap Nadia dengan wajah yang masih bersemangat. Saat mereka tengah mengobrol, bel pun berbunyi, Marvel segera keluar dan membuka pintu. Nadia menjadi tegang, dia be
last updateLast Updated : 2021-10-17
Read more

Lelahku menjadi ringan

"Terimakasih, Mas. Berkat bantuanmu, banyak yang menyukai kue buatanku," ucap Nadia kepada Marvel."Sama-sama, semua ini karena memang kue buatanmu enak," ujar Marvel memuji.Semenjak Marvel mengundang rekan kerjanya, banyak sekali orderan kue yang datang. Nadia tampak bersemangat, dia juga tidak menyangka kalau kuenya akan diminati seperti itu. Rekan kerja Marvel juga semuanya memesan untuk camilan disaat mereka sedang bekerja, bahkan kuenya juga ingin mereka pesan untuk ditaruh di rumah mereka masing-masing. Ada kebahagiaan yang terpancar dari wajah Nadia saat pertama buatan kuenya diterima dan banjir orderan, Marvel juga tengah merasakan kebahagiaan yang Nadia rasakan."Jangan lupa, ya. Besok pagi aku pesan satu box," ucap Adinda salah satu rekan kerja Marvel."Baik," ucap Nadia. Nadia mulai mencatat semua pesanan yang datang, dia tidak ingin mengecewakan pelanggannya."Apakah kamu bahagia, Nadia?" tanya Marvel."Iya, aku bahagia. Semua i
last updateLast Updated : 2021-11-10
Read more

Hanya khayalan

Marvel tersenyum, senyumannya membuat Nadia menjadi tidak mengerti apa yang sebenarnya yang dia pikirkan kali ini."Kenapa Mas bengong saja?" tanya Nadia saat melihat Marvel terpaku."Hah... iya...," jawab Marvel."Aku mau tahu alasan nama dari kue ku, Mas!?" tanya Nadia."Oh... aku memberikan nama itu agar kuenya semakin laris saja, dan banyak yang akan menyukai kue buatanmu," jawab Marvel. Sangat disayangkan, ternyata Marvel mengutarakan isi hatinya hanya dalam khayalannya saja. Dia masih belum bisa memberanikan dirinya untuk mengakui semua yang ada dalam hatinya kepada Nadia, dia juga takut kalau Nadia akan menolak rasa yang dia miliki.'Aku harusnya mengatakan sejujurnya saja apa yang tengah aku rasakan, agar aku bisa selalu bersama Nadia,' gumam Marvel.Tidak ada kata terlambat, akan tetapi Marvel mencari waktu yang pas untuk mengutarakan semuanya. Dia juga ingin membahagiakan Nadia terlebih dahulu, karena kebahagiaan Nadia
last updateLast Updated : 2021-11-11
Read more

Dihujat habis-habisan

"Aku juga tidak tahu kenapa mereka bisa keracunan, mereka sekarang masuk ke Puskesmas terdekat," jawab Marvel sedang kebingungan. "Bagaimana ini, Mas. Padahal aku sudah membuat kuenya seperti biasa, tidak ada tambahan bahan beracun di dalamnya," ucap Nadia. "Aku juga tahu, Nadia! Kita kan, sama-sama membuat kue itu," kata Marvel panik. "Apa yang seharusnya kita lakukan sekarang?" tanya Nadia. "Tidak ada cara lain, kita harus memberikan ganti rugi. Kalau tidak, mereka akan melaporkan kepada polisi," jawab Marvel. Mereka berdua pun bergegas untuk pergi ke Puskesmas, mereka berniat untuk meminta maaf atas kelalaian sekaligus berdamai dan memberikan ganti rugi. Sherina sengaja mereka titipkan kepada Zacky. Setelah sampai di Puskesmas, mereka dengan cepat mencari rekan kerja yang sakit akibat makan kue buatan Nadia. "Kamu harus bertanggung jawab!" hardik salah satu keluarga rekan yang sudah memesan kue. "Tenang saja, kami akan berta
last updateLast Updated : 2022-01-24
Read more

Restoran mewah

"Apakah ini tidak terlalu berlebihan, Mas?" tanya Nadia saat sampai di restoran. "Tidak, Nadia. Kamu pesan saja apa yang kamu suka," jawab Marvel. Restoran itu begitu megah dan mewah. Lampu warna-warni dimana-mana, di setiap sudut juga begitu banyak bunga yang terpajang rapi. Restoran itu ramai pengunjung. Mulai dari kaula muda sampai keluarga bersama-sama. Selain itu, banyak juga yang bercumbu dengan mesra. Hati Nadia seketika senang dan bahagia dengan perlakuan Marvel. Wanita itu tidak menyangka, kalau suaminya akan seromantis itu. Nadia dan Marvel pun memesan makanan, dan juga minuman. "Kenapa kita harus duduk di tempat duduk ini, Mas?" tanya Nadia saat dia dan Marvel duduk di tempat yang sepi. "Aku sengaja memesan tempat ini, agar kamu bisa menenangkan diri," jawab Marvel. Nadia menarik napas dalam-dalam, dia ingin sekali menangis. Namun, air matanya sudah terasa kering. Rasa haru dirasakan oleh Nadia, dia berharap pernikahannya akan selalu ser
last updateLast Updated : 2022-03-27
Read more

Refreshing

'Kemana mas Marvel ya?' tanya Nadia sembari melihat ke kiri dan ke kanan. Perempuan itu sudah selesai ke kamar mandi. Namun, perutnya masih terasa sakit. Dia mencoba menghubungi Marvel dan menanyakan keberadaan suaminya. Akan tetapi, belum juga ada balasan. Terpaksa, dia menunggu di samping mobil yang sedang terkunci. Matanya sudah tinggal beberapa watt lagi. Dia sudah tidak tahan menahan kantuknya. Selang beberapa menit, Marvel pun datang. "Maaf, sudah membuat kamu menunggu lama," ucap Marvel. "Tidak apa, Mas. Mas darimana?" tanya Nadia sembari mengucek matanya. "Ini obat untuk kamu, agar kamu tak diare lagi," ucap Marvel sembari memberikan sekantong kresek yang berisi obat. "Terimakasih, Mas." Marvel dan Nadia pun pulang. Mereka harus mengistirahatkan tubuhnya yang mulai capek. Sesampainya di rumah, merekapun merebahkan tubuhnya di kamar mereka masing-masing. ***Mentari kembali bersinar, seusai subuh. Nadia ketiduran lagi, sehingga sarapan pagi
last updateLast Updated : 2022-03-28
Read more

Kawan Lama

"Dia hanya kawan lamaku, Mas," ucap Nadia. "Iya, aku tahu. Mau kawan lama atau kawan baru pun aku tidak suka jika dia laki-laki. Kecuali kalau perempuan, itu beda lagi!" seru Marvel. 'Apa mungkin, mas Marvel cemburu? Apa iya?" tanyanya dalam hati. Perempuan itu masih bingung dengan semuanya, dia tak berani menanyakan. Dia sudah menerka-nerka jawaban yang akan diberikan oleh Marvel. Setelah itu, Marvel pun tersenyum dan meminta maaf atas sikapnya. "Ayo, Ayah. Kita main ayunan!" ajak Sherina. "Iya, Nak." Marvel mengikuti Sherina, sebab anak kecil itu sudah menarik tangannya. Pun Nadia, dia juga ikut bermain bersama-sama. Saat bermain, Nadia kembali bertemu dengan sahabat sewaktu sekolah dulu. Namanya Zainab, dialah sahabat yang selalu ada untuknya dulu. Meskipun setelah itu mereka justru berpisah dan lost kontak. Di saat Zainab menikah dengan lelaki pilihan orang tuanya. "Kamu tambah cantik, Nadia. Terakhir kita ketemu dua tahun silam, ya. Kalau tidak s
last updateLast Updated : 2022-03-30
Read more

Curhat

"Dulu, Bela wanita yang begitu baik. Kebaikan dan ketulusan yang ada padanya membuatku jatuh hati. Aku mengenal ia semasa SMA." Marvel memulai pembicaraan, Nadia tidak tahu maksud suaminya menceritakan mantan istri, Bela. "Dia, sangat cantik dan santun. Pertamaku bertemu saat masa mos di sekolah, aku yang menjadi panitia." ***Kisah Marvel dan Bela***"Kamu harus mencari daun tujuh rupa," ucap Marvel ketika menghukum Bela. Perempuan itu tak bisa menjawab pertanyaan yang diberikan. "Selain itu, apalagi?" tanya Bela. "Sudah, itu saja!" Bela berlari mencari daun tujuh rupa dengan segera, sebab waktu hanya diberikan sepuluh menit. Mulai dari daun mangga, daun pepaya, daun kamboja, daun bunga mawar, daun sirsak, daun pisang, dan daun kelor. Semua dikumpulkan, beruntung sekolah itu memiliki taman yang luas. Jadi, tidak sulit untuk menyelesaikan hukuman yang diberikan. "Ini, Kak." Bela memberikan seluruh daun yang digenggam. "Bagus, dan waktu
last updateLast Updated : 2022-04-02
Read more

Awal Pernikahan Dengan Bela

Marvel melanjutkan cerita tentangnya dengan Bela. Mereka akhirnya menikah setelah sama-sama lulus, dan berkomitmen untuk saling setia. Di awal pernikahan, tidak ada tanda-tanda perempuan itu adalah sosok yang jahat. Sikapnya penuh kasih sayang, dan merupakan istri yang baik. Pagi hari, Bela selalu bangun lebih awal menyiapkan sarapan. Menyiapkan air hangat untuk suaminya mandi, dan juga sudah selesai merias diri. Saat itu, Marvel belum sukses. Mereka berdua memulai semua benar-benar dari nol. "Sayang, sudah kubuatkan sarapan untukmu," ucap Bela sembari memberikan rantang makanan. "Terimakasih, Sayang." Bela bersalaman dengan suaminya, dan dikecuplah keningnya. Kehidupan rumah tangga yang begitu romantis, saling melengkapi kekurangan masing-masing pasangan. Mereka juga saling bahu membahu dalam membangun rumah tangga. Waktu itu, penghasilan Marvel terbilang masih kecil dan pas-pasan. Hanya saja, istri yang penyayang yang membuat semua tampak indah.
last updateLast Updated : 2022-04-05
Read more
PREV
1
...
56789
...
13
DMCA.com Protection Status