Mila lalu berbalik. Kuncir kudanya bergoyang-goyang saat dia dengan penasaran menatap Roger yang sedang duduk di kursi roda. Dia bertanya dengan nada tajam,“Bu, siapa dia?”Wynn membungkuk dan berkata dengan lembut kepada Mila,“Mila, dia adalah ayah dari ayahmu, kakekmu.”Mendengar ucapannya, mata besar seperti permata hitam milik Mila tiba-tiba menjadi cerah saat dia menatap Roger dari dekat.“Pergilah, peluk Kakek,” kata Wynn sambil tersenyum.Mila sedikit takut. Bagaimanapun juga, ini pertama kalinya dia melihat kakeknya.Dia mengambil langkah kecil ke arah Roger, mengulurkan tangan kecilnya yang lembut dan meraih tangan besar Roger. Kemudian, dia mengangkat kepala kecilnya, memperlihatkan lesung pipit kecilnya saat dia berteriak dengan manis,“Kakek!”“Hei,” jawab Roger, matanya penuh kasih sayang dan kebaikan.Hatinya langsung luluh mendengar sapaan itu.Dia lalu meraih Mila dan meletakkannya di pangkuannya. Mata Roger menjadi sedikit berkabut.Cucu perempuannya, cucu dari keluarga
Baca selengkapnya