Happy reading and Enjoy~Bau yang tidak asing, besi karat, anyir darah. Suara teriakkan kesakitan yang menggema. Perlahan kesadaran Nathalie kembali, wanita itu membuka kedua matanya. Awalnya ia ingin memejamkan matanya, karena biasanya silau matahari membuat pandangannya mengabur, tetapi kali ini berbeda. Matanya yang masih sayup-sayup terbuka lebar ketika mendapati kedua tangannya terikat. Ia berada di sebuah ruangan sempit, dadanya bahkan terasa sesak. Nathalie kembali memejamkan matanya, mencoba tenang dengan mengatakan bahwa ini hanya mimpi buruk. Pasti ketika ia membuka mata untuk kedua kalinya, Arthur sudah menyiapkan sarapannya. Mengerutkan dahinya karena merasa bahwa ini tempat yang asing, ia segera bangkit. Tubuhnya tertekuk dan kedua kakinya juga diikat. Apa-apaan ini! Arthur, kemana Arthur. Tadi ia ke taman bermain bersama Arthur. Seketika firasat buruk menumpuk menjadi satu, Nathalie mencoba untuk berusaha berpikir bahwa sekarang ia baik-baik saja dan hanya mimpi. Tena
Last Updated : 2022-06-16 Read more