Beranda / Fantasi / Penguasa Benua Timur / Bab 601 - Bab 610

Semua Bab Penguasa Benua Timur: Bab 601 - Bab 610

794 Bab

588 - Menuju ke Changyuan

Pasca meninggalkan Wild Desert, dua pemburu berita Hidden Pearl Tower masih dalam perjalanan menemui Bu Xiangzhi, manager dari portal penyedia berita terbesar di seluruh Immortal Continent. Meski demikian, laporan mereka tentang pertarungan Zhou Fu telah tersampaikan secara penuh dan didengar dengan cukup antusias oleh Bu Xiangzhi. Pemimpin portal berita Hidden Pearl Tower itu pun meledakkan tawa riang ketika anak buahnya berhasil menjadi saksi penting dalam kekacauan di Wild Desert. Meski demikian, gelagat aneh justru ditunjukkan oleh Bu Xiangzhi setelah ia mengetahui informasi terbaru mengenai tindakan Zhou Fu di wilayah Sky Demon Empire, khususnya di Gurun Pasir terkutuk Wild Desert. “Apa? Hidden Pearl Tower tidak akan menayangkan berita ini? Manager Bu, bukankah anda sangat menantikan kabar terbaru dari bocah ini? Anda tidak sedang mabuk lagi bukan?” Satu dari dua pemburu berita Hidden Pearl Tower nyaris meremukkan jade slip di tangannya sebagai respon terkejut atas ucapan Bu Xia
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-11
Baca selengkapnya

589 - Tiba di Changyuan

Kota Changyuan merupakan kota yang memiliki pasar Kultivator terdekat dengan wilayah Wild Desert. Kota tersebut membentang memanjang di bagian utara Sky Demon Empire dan kerap kali disebut juga dengan julukan Black Snake City. Alasan mengapa Changyuan juga disebut sebagai Black Snake adalah karena wilayah tersebut memiliki kondisi geografis yang berbeda dengan wilayah-wilayah lain di Immortal Continent yaitu tak ada sinar matahari yang menerangi kota Changyuan. Black Snake City pada awalnya merupakan gorong-gorong luas nan panjang yang dijadikan markas persembunyian Demonic Beast pada era peperangan antar ras Beast dan Manusia. Pasca perang dua ras itu selesai, gorong-gorong tersebut menjadi wilayah tak berpenghuni tetapi menyimpan banyak harta karun hasil rampasan perang. Sekitar seribu tahun sebelum saat ini, sekelompok Rogue Cultivator tak sengaja menemukan lorong panjang itu lalu mulai membangun sebuah pemukiman kecil di sana. Lambat laun, pemukiman tersebut meluas dan memanjang h
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-11
Baca selengkapnya

590 - Mencari Pemandu

Black Snake City memang kerap dikunjungi Kultivator dari luar wilayah Sky Demon Empire atas sebab nuansa terror yang menyelimuti seluruh bagian tempat tersebut. Beberapa kultivator menganggap jika Black Snake City merupakan tempat terbaik untuk melatih mental sekaligus memunculkan naluri bertahan hidup secara alami. Sebab nyatanya, selain menyuguhkan aura kelam yang mengintimidasi, Black Snake City juga kerap menjadi tempat terjadinya beragam kericuhan atau bahkan pembunuhan. Dengan memasuki wilayah Black Snake City, seorang kultivator sudah dianggap setuju dan menerima risiko terburuk selama berada di kota tersebut. Sehingga, segala macam kericuhan yang berujung pada pembunuhan tidak bisa dimintakan pertanggungjawaban pada walikota Black Snake City. Ketika mengetahui fakta fakta tentang Black Snake City yang disampaikan oleh Loudi, angan angan Zhou Fu tersambung pada Area Bebas Hukum perbatasan Sungai Juda. Saat teringat fakta bahwa Immortal Continent memiliki ancaman berkali kali l
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-16
Baca selengkapnya

591 - Keanehan di Kota Changyuan

Song Ruo membawa Zhou Fu dan Chun Mei ke sebuah bilik kecil di sudut ruangan toko, matanya mendadak melebar ketika mendapati bilik itu kosong dan sunyi. Seharusnya, sesuai rencana yang telah disepakati, akan ada satu lagi anggota Blood Moon Killer yang menempati bilik tersebut. Song Ruo menelan ludah, ia tak mengira jika rencana yang sudah disepakati oleh satu regu eksekutor ternyata melenceng dari seharusnya. ‘Apa-apaan ini? Di mana kalian?! Apa yang sebenarnya terjadi?’ Song Ruo mengirim pertanyaan menggunakan Divine Sensenya sementara Chun Mei dan Zhou Fu terdiam melihat perubahan ekspresi di mata Song Ruo. “Seharusnya kami yang terkejut begitu. Mengapa kau membawa kami ke bilik sepi seperti ini? Mengapa juga dari sekian sudut toko hanya bilik ini yang tak disesaki pelanggan?!” Chun Mei mengurut dagu, mengamati Song Ruo yang masih terlihat kebingungan. Song Ruo tak lekas menjawab pertanyaan Chun Mei, ia mendengar sinyal Divine Sense yang menyentuh indra pendengarannya. ‘Kita perl
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-16
Baca selengkapnya

592 - Ledakan Mengejutkan

Beberapa saat sebelumnya, ketika belum memasuki toko pertama, Zhou Fu dan Chun Mei masih melihat adanya aktivitas di kota Changyuan. Anehnya, ketika mereka baru saja keluar dari toko, mereka menyaksikan kota Changyuan mendadak sunyi senyap seperti kota mati. Lampion-lampion yang pada awalnya tengah memenuhi jalanan kota telah dipadamkan hingga membuat keremangan di Black Snake City menjelma seperti dunia dalam gerhana. Zhou Fu dan Chun Mei mulai menambah kewaspadaan sebab kegelapan di tempat tersebut telah melipatgandakan aura mencekam yang sebelumnya mereka rasakan. Melihat dua tamunya melepaskan gelombang Qi yang besar, Loudi membuat sebuah gerakan tangan. “Lighting Charm!” Seketika, seberkas cahaya muncul di atas telapak tangan Loudi, itu adalah bentuk mantra tangan paling khas dari penduduk asli Kota Changyuan, di mana mereka bisa memunculkan cahaya dari ketiadaan. “Loudi akan mencarikan penginapan atau toko sumber daya lain yang masih beroperasi, Cahaya ini akan menerangi jalan
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-16
Baca selengkapnya

593 - Manuver dari Blood Moon Killer

Bisa dikatakan, Seven Assassin justru lebih terkenal mengungguli organisasi yang menaungi mereka, Blood Moon Killer. Seven Assassin merupakan gabungan dari tujuh kultivator misterius dengan kekuatan terendah ada di Saint Emperor Mid Stage yang biasanya hanya turun tangan pada misi berat semacam penghapusan sekte bintang enam ke atas atau pembunuhan kepala sekte sedang dan menengah. Sebuah hal mengejutkan jika Seven Assassin justru turun tangan untuk misi yang melibatkan kultivator Base Realm. “Tunggu, apa aku sudah terlalu lama mengurung diri hingga tak mendengar kabar reputasi kalian?” Chun Mei meletakkan satu tangannya di pinggang dan satu lainnya menyibak rambut ke belakang telinga. “Hal buruk apa yang telah menimpa Seven Assassin hingga level misinya merosot seperti sekarang? Hi hi, maaf jika ucapanku sedikit kurang sopan, memang kusengaja demikian. Hi hi…” Meski tersenyum-senyum seraya melontarkan ejekan pada Seven Assassin, apa yang ada di pikiran Chun Mei sungguh berbeda dari
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-16
Baca selengkapnya

594 - Keberadaan Zhou Fu

Ketika berjalan menyusuri keheningan di sepanjang kota Changyuan, Zhou Fu mengamati rumah-rumah warga dan beberapa toko atau penginapan yang telah tertutup rapat. Ia tak tahu bagaimana sebuah informasi tentang perkelahian antar kultivator Saint King atau Saint Emperor bisa didengar dengan amat cepat oleh seluruh warga di pinggiran gerbang masuk kota Changyuan. Sesekali, Zhou Fu bertanya pada Loudi atau pada Chun Mei tentang segala sesuatu yang mengusik pikirannya. Tetapi, semakin lama Zhou Fu semakin kesal ketika pertanyaannya sama sekali tak mendapat respon baik dari Chun Mei atau juga Loudi. Zhou Fu mendengus kesal, memanggil Loudi agar berhenti sesaat. Pria yang berjalan dengan jarak satu meter di depannya itu pun berhenti seketika, seluruh tubuhnya diam tanpa melakukan gerapan apapun. “Setidaknya, menolehlah jika dipanggil!” Zhou Fu mulai terdengar marah. “Aku membayar paman bukan untuk menerima kediaman seperti ini. Bukankah sudah menjadi tugas paman untuk menjelaskan segala se
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-16
Baca selengkapnya

595 - Piramida Seven Assassin

“Ehm… Karena kau akan mati malam ini, kurasa bukan masalah jika kuberi tahu siapa diriku. Aku adalah satu-satunya anggota perempuan dari Seven Assassin, tujuh pembunuh terkuat yang pernah dimiliki oleh Blood Moon Killer, atau bahkan, Immortal Continent. Hi hi hi!” ‘Blood Moon Killer lagi?’ Zhou Fu membatin keheranan. Sosok dari Seven Assassin yang berada di depan Zhou Fu tersebut adalah Wu Guixian, istri pertama dan satu-satunya dari ketua Blood Moon Killer. Dalam piramida kekuatan Seven Assassin, Wu Guixian menduduki rangking kekuatan ke lima, dengan tingkat kultivasi Saint Emperor Peak Stage. Wu Guxian meraih rangking ke lima menggantikan posisi Zhu Rong, Ghost Assassin, setelah ia berhasil melenyapkan sosok terkuat dari Ice Emperor yang berada di wilayah Black Daffodil Empire. Ice Emperor sendiri merupakan kerajaan pulau es dengan kekuatan setara sekte bintang sepuluh. Wu Guixian pada tiga puluh tahun sebelum saat itu, telah berhasil memporak-porandakan Ice Emperor dan menghabisi
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-19
Baca selengkapnya

596 - Kemampuan Wu Guixian

“Sial!!!” Zhou Fu mengumpat seraya terbang mundur ketika matanya menangkap punggung Wu Guixian yang mendadak berada satu meter dari tubuhnya. “Hi hi hi, terima kasih sudah memberiku makan malam selezat ini… Srrrrrp…” Wu Guixian menyedot cairan dalam bongkahan bola besar yang menurut perkiraan Zhou Fu, itu adalah salah satu bola mata milik Heavenly Colossal Tarantula. Zhou Fu menelan ludah, bahkan, Deadstalker Scorpion King yang berada di tingkat Saint Emperor Sacred Stage harus mengalami banyak luka ketika berhadapan dengan Heavenly Colossal Tarantula. Tetapi, di hadapan sosok Seven Assassin, mahkluk kuat itu hanya berakhir menjadi kudapan makan malam. ‘Wanita ini, selain bentuk tubuhnya mengerikan, ternyata kekuatannya jauh lebih mengerikan,’ batin Zhou Fu kala melihat Wu Guixian menyedot cairan bola mata tarantula raksasa melewati bibir yang terletak di bagian leher. “Ah, apa kau juga ingin mencobanya?” Wu Guixian melirik Zhou Fu dengan senyum seringai mengerikan. “Tidak… tentu
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-19
Baca selengkapnya

597 - Gemerincing di Tengah Pelarian

Bola racun kelas sepuluh telah berada di jarak setengah meter dari tubuh Zhou Fu. Merasa dirinya bahkan tak mampu bergerak, Zhou Fu memejamkan mata lalu berteriak di dalam hati. “Ini bercanda bukan?!” Ia tak benar-benar habis pikir andai Dewa berkehendak mengambil nyawanya di usianya yang masih cukup muda. Tetapi, sebagaimana ia tak memiliki keyakinan untuk bisa bertahan atau lari, Zhou Fu mulai bersiap menyambut kematian. BOOOMMMM!!!! Ledakan bola racun mengguncang seluruh wilayah kota Changyuan, menciptakan gelak tawa riang dari bibir Wu Guixian. “Sungguh misi yang terlalu mudah!” ucap perempuan tersebut penuh kemenangan. “Ah, aku bahkan belum berkeringat…” Tetapi… Seketika Wu Guixian melompat mundur. Ledakan bola racun miliknya seharusnya mampu menciptakan hawa panas menyengat, sekaligus menumbuhkan bulir keringat dari dalam tubuhnya. Anehnya, bukannya merasa panas, Wu Guixian justru mulai merasakan hawa dingin yang menusuk tulang. “Ini….” Wu Guixian menyipitkan mata, memand
last updateTerakhir Diperbarui : 2022-05-19
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
5960616263
...
80
DMCA.com Protection Status