Home / Fantasi / Penguasa Benua Timur / Chapter 511 - Chapter 520

All Chapters of Penguasa Benua Timur: Chapter 511 - Chapter 520

794 Chapters

499 - Bola Tanah

“Si… Siapa kau sebenarnya?!” Yan Jian melangkah mundur tetapi punggungnya menabrak sesuatu tepat ketika Sha Feng mengayunkan satu tangan kirinya. “Dinding tanah?!” Yan Jian menelan ludah begitu punggungnya bersentuhan dengan dinding selebar tiga meter dengan tinggi mencapai lima meter. Dengan titik ketinggian tersebut, seorang kultivator Base Realm akan kesulitan melewatinya tanpa menggunakan teknik atau spirit tool khusus. “Kau pikun atau bagaimana? Namaku adalah Sha Feng, kau mengolok-olokku ketika aku ditolak mendaftar turnamen karena kultivasiku. Katamu, kultivator tak berbakat seharusnya tak perlu marah jika direndahkan, itu adalah kalimat yang kau ucapkan padaku. Bagaimana bisa kau masih menanyakan siapa aku?!” “Jangan bicara saja, ayo bertarung!!! Ingat, aku membayar mahal bukan untuk melihat kalian bermusyawarah…” Zhou Fu menepuk-nepukkan tangannya memberi peringatan. Yan Jian tak memiliki pilihan lain selain membuat perlawanan, setidaknya, ia juga paham bahwa musuhnya tak m
last updateLast Updated : 2022-03-20
Read more

500 - Kelemahan Sha Feng

“Saudara Zhou, Sha Feng telah memblokir akses keluar dari tempat ini!” Wangji menelan ludah, ia telah berhasil membawa para rombongan pendukung Yan Jian ke pintu keluar, tetapi semuanya terbilang sia-sia sebab pintu keluar tersebut telah ditutup oleh bongkahan tanah kuat yang tak bisa dihancurkan dengan kekuatan Wangji. “Kalau begitu, berjanjilah untuk menjaga mereka sebaik mungkin!” Zhou Fu telah mengepakkan sayap hitam di punggunggnya, ia terbang dengan kecepatan tinggi melihat Sha Feng sepertinya telah membuat ancang-ancang untuk menghabisi Yan Jian. Yan Jian berada dalam posisi terkunci dengan tubuh terlentang pada dinding tanah lebar sementara tubuh Sha Feng bergerak mulus di atas tanah yang berjalan. Tangan kanan Sha Feng sedang memegang tombak runcing berbahan tanah yang kemungkinan besar akan digunakan untuk menghabisi Yan Jian. “Saudara Feng, apa yang telah merasukimu!” Slsah!!! Zhou Fu melepaskan satu bulu sayap hitamnya dan mengarahkan pada tombak Sha Feng yang menghunu
last updateLast Updated : 2022-03-20
Read more

Keadaan Malam Ini

Hari ini saya dirawat inap karena akan menjalani proses kuretase. Terjadi kelainan pada proses pembuahan sehingga janin gak berkembang semestinya di rahim saya. Bukan karena capek atau sejenisnya tetapi memang murni sebuah kelainan. Maaf karena selalu ada alasan yang memaksa saya untuk ingkar janji segera menamatkan naskah ini. Keadaan seperti ini juga di luar batas kemampuan saya untuk menolak. Selebihnya, saya mohon kesediaan kakak-kakak untuk mendoakan kelancaran proses kuretase yang akan saya jalani. Semestinya jika lancar akan dilaksanakan malam ini tetapi kemungkinan besar dilaksanakan besok karena sampai jam segini saya belum mengalami kontraksi/pembukaan sebagai syarat jalannya proses kuret. Maaf dan terima kasih...   Salam... 
last updateLast Updated : 2022-03-22
Read more

501 - Bukan Kelemahan Sha Feng

Dalam beberapa tarikan napas, Sha Feng telah diangkat ke udara oleh gundukan tanah yang kian meninggi. Kecepatan kenaikan Sha Feng sekaligus membuktikan bahwa Sha Feng memiliki bakat pengendalian unsur tanah yang cukup matang. Setelah berada dalam posisi ketinggian yang sama, secara sengaja Zhou Fu menampakkan raut wajah kesal seolah ia tak rela ketinggian terbangnya mampu diimbangi oleh Sha Feng. “Jika aku mau, aku bisa membawa tubuhku menembus langit ke tujuh!” Sha Feng bergumam datar, meski demikian, tak ada kebohongan dalam ucapannya. “Baiklah, mari kita lihat, apakah gundukan tanah sialanmu itu bisa bergerak selincah sayapku?” Zhou Fu berkelakar seraya menukikkan gerakan ke kanan dan kiri, suara kepakan sayapnya menggema di dalam area Lotus Battle Ground, menciptakan suasana mencekam andai musuh Zhou Fu bukanlah Sha Feng. Semua kultivator muda lain memandang dengan ngeri ketika mendapati semua pergerakan Zhou Fu sekaligus juga diiringi dengan lemparan pedang hitam yang mengarah
last updateLast Updated : 2022-03-27
Read more

502 - Keberadaan Sha Feng

Pertarungan melawan Sha Feng dengan bentuk elemen menyerupai pasir adalah mimpi buruk bagi musuh. Kali itu, Sha Feng pada akhirnya menampakkan dirinya dalam keadaan utuh, hanya saja, ketika berada dalam bentuk utuh, Sha Feng kehilangan kemampuan melayang di udara. Demi memancing Zhou Fu agar Zhou Fu mendekatinya, Sha Feng melangkah menuju pada rombongan kultivator muda yang saling bergidik ketakutan. “Tak ada pilihan lain!” Wangji berdiri tegap dan seketika dua tangannya mengeluarkan kobaran api. “Kau juga bukan pemuda sembarangan ternyata!” Sha Feng menyeringai, merasa puas menemukan musuh-musuh yang tangguh. Whusss….!!! Dalam satu kerjapan mata, Zhou Fu telah mengambil posisi di tengah-tengah Sha Feng dan Wangji. “Saudara Wang, kau amankan yang lain saja! Ingat kultivasimu telah turun dan dia bukan teman bertanding yang tepat untuk tingkatanmu saat ini!” Meski terlihat kecewa, Wangji membenarkan peringatan Zhou Fu dan bergerak cepat menggiring kultivator muda lainnya untuk menja
last updateLast Updated : 2022-03-27
Read more

503 - Debu-Debu di Kamar Zhou Fu

“Apakah itu artinya, Sha Feng sudah tak ada lagi di tempat ini?!” Zhou Fu menggaruk kepalanya kebingungan, pintu Lotus Battle Ground masih tertutup rapat, tak ada orang yang bisa menembus pintu baja tersebut kecuali tentu saja, tubuhnya membentuk partikel kecil yang mampu menyelinap pada sela-sela ruang sempit. “Saudara Zhou, jubahmu berdebu… Apakah itu artinya… Kakakku bertarung dengan mode tubuh pasir?” Sha Zie menelan ludah tatkala melihat jubah merah kehitaman milik Zhou Fu tengah dipenuhi dengan serbuk tanah halus menyerupai debu atau pasir halus. “Benar. Memangnya kenapa? Apakah ini adalah potongan tubuh kakakmu?” Zhou Fu mengerutkan dahi ketika ia membuat gerakan mengumpulkan debu-debu di jubahnya pada satu telapak tangan kirinya. “Bukan! Itu adalah debu di udara yang tersedot ketika tubuh kakakku membentuk mode pasir. Tubuhnya akan menjadi seperti magnet bagi butiran-butiran debu di udara hingga medan pertarungan akan dipenuhi dengan kepulan debu. Ah, bukan itu masalahnya!”
last updateLast Updated : 2022-03-27
Read more

504 - Campur Tangan Blood Moon Killer

*Ini dua Bab saya jadikan satu ya, makanya koinnya jadi mahalan dikit* ----- Campur Tangan Blood Moon Killer Tiga pemuda tengah berjalan dengan diam sepanjang koridor ruangan inner disciple Blue Lotus Sect. Satu-satunya gadis dalam rombongan tersebut menampakkan wajah pucat pasi pertanda ia tengah menahan rasa takut dan khawatir. Jenis kulit gadis tersebut yang sawo matang, kian membuat kekhawatirannya kentara dilihat kasat mata. Sesekali Wangji ingin menanyai gadis tersebut, sesekali, Wangji juga ingin melontarkan pertanyaan pada Zhou Fu. Ia yakin ada sesuatu yang tak beres melihat suasana menjadi canggung dan sedikit mencekam di antara Zhou Fu dan Sha Zie. Wangji bernapas lega setelah rombongannya tiba di kediaman Zhou Fu beberapa menit berikutnya. Setidaknya, ia berharap akan segera mengetahui konflik yang mungkin terjadi antara Zhou Fu dan Sha Zie. Tetapi, agaknya konflik antara keduanya justru semakin membesar tatkalan Zhou Fu menggeser pintu ruangan dan mendapati permukaan
last updateLast Updated : 2022-04-01
Read more

505 - Artefak Dewa

Salah satu informasi rahasia yang didapatkan oleh pencari berita Hidden Pearl Tower adalah tentang keberadaan Artefak Dewa yang disembunyikan oleh Klan Duyung dari Mermaid Island. Artefak Dewa yang dimaksud adalah sesuatu yang berbentuk pulau dengan inti pulau berwujud gunung berapi panas yang meledakkan semburan magma nyaris setiap saat. Pulau tersebut mampu bergerak berpindah tempat dari satu lokasi ke lokasi lainnya dengan acuan peredaran adalah mendekati wilayah dengan kepadatan Qi yang memadai. Dalam artian, pulau bergerak tersebut menyedot Qi dalam jumlah besar sebab terdapat aktivitas padat di dalam pulau itu. Aktivitas padat tersebut mampu menghasilkan beragam bahan sumber daya dengan kualitas yang pasti akan diperebutkan oleh Kultivator di Immortal Continent. Tetapi, bukan sekadar sumber daya yang tengah diburu oleh Fire Tiger Sect. Sekte besar tersebut sejatinya tengah memburu Klan yang mendiami Artefak Dewa, mereka adalah Divine Rune Clan. Kultivator Immortal Continent pada
last updateLast Updated : 2022-04-02
Read more

506 - Kabar yang Mengejutkan

Segenap Grand Protector dari Blue Lotus Sect sepakat untuk menyembunyikan peristiwa yang menimpa Sha Feng dari para tamu undangan yang hadir di sekte mereka. Beberapa hari telah berlalu terhitung sejak pertama kali Sha Feng dievakuasi ke ruang pengobatan. Dalam rentang beberapa waktu tersebut, tepat pada hari itu, Wangji dan Zhou Fu berhasil mendaftar menjadi peserta Turnamen Muda. Wangji mengalami peningkatan kultivasi setelah menerima sumbangan sumber daya dari Zhou Fu sementara Zhou Fu hanya perlu mengubah pengaturan spirit tool yang ia kenakan agar tampak terlihat sebagai Kultivator muda di tingkat Base Realm 5. Pada detik-detik pendaftaran terakhir, terkumpul lima puluh peserta dari kultivator muda di wilayah Full Moon Empire. Secara garis besar, Immortal Continent terbagi dalam tiga wilayah besar yaitu Sky Demon Empire, Black Daffodil Empire, dan Full Moon Empire. Ajang turnamen muda sekte kecil dan menengah juga terbagi ke dalam tiga sub wilayah, Blue Lotus Sect adalah tuan ru
last updateLast Updated : 2022-04-03
Read more

507 - Spirit Tool dari Sang Guru

Meski dadanya dipenuhi dengan rasa marah dan khawatir, Zhou Fu pada akhirnya bersedia mendengarkan saran dari Wangji. Proses peradilan yang melibatkan markas utama Haogonghui biasanya akan memakan waktu satu sampai dua bulan dan dalam jangka waktu tersebut, terdakwa sebuah kasus pelanggaran akan menunggu proses pengadilan dan mendiami sebuah ruang tahanan sementara yang berada di wilayah Black Daffodil Empire. Dengan demikian, Zhou Fu masih memiliki waktu sekitar enam puluh hari untuk membuat rencana membantu Yang Zi. Meski pada kenyataanya, ia yakin tak memiliki gambaran apapun tentang rencana apa yang bisa ia lakukan. Immortal Continent terlalu luas dan keras. Meski ia sadar dirinya berbakat, Zhou Fu tak begitu yakin dirinya akan mampu memberi pertolongan pada Yang Zi. Mendapati Zhou Fu yang tiba-tiba terlihat ingin meledakkan amarah, Wangji segera menepuk-nepuk kembali pundak Zhou Fu. Kala itu mereka berdua tengah dalam perjalanan kembali dari Blue Lotus Hall. Sebagai murid langsun
last updateLast Updated : 2022-04-04
Read more
PREV
1
...
5051525354
...
80
DMCA.com Protection Status