“Curang! Jika Kau melakukan kecurangan, kau harus membayarnya dengan ciuman! Cium aku, atau ungkapkan perasaanmu padaku. Pilih yang mana?!” sergah Rainer Griffin tak terima jika hanya dia seorang yang diwajibkan untuk menyatakan perasaan. “Ayo, buka wajahmu, Nona Milanku yang kadang terlihat manis!” goda Rainer Griffin pada Olivia Milan. Pelan-pelan, Olivia Milan membuka tangannya yang menutupi wajah. Wajah tersipunya juga menjadi semakin merona merah ketika ia melihat Rainer Griffin telah tersenyum memandanginya. “Saya… Saya menyukai Tuan Griffin! Sudah…” celetuk Olivia Milan dengan pandangan mata ke bawah, menahan grogi. “Aku tidak menganggapnya sebagai ungkapan perasaan jika kau tak mengatakannya sambil menatap mataku. Ayolah, aku juga ingin melihat wajah kekasihku ketika ia menyatakan perasaannya secara langsung padaku!” ucap Rainer Griffin seraya mencubit pipi Olivia Milan. Cuuup…. Tanpa permisi, tiba-tiba Olivia Milan langsung mendaratka
Baca selengkapnya