"Sudah periksa ke dokter?" lanjut Nelson bertanya. "Sudah, terima kasih atas perhatian Wakil CEO. Saya sudah baikkan sekarang," balas Lily sungkan akan pertanyaan Nelson Jong. Pintu lift terbuka, Lily segera keluar dan Nelson Jong memperlambat langkah kaki untuk mengikuti Lily di sampingnya agar beriringan. "Wakil CEO, kenapa mengikuti saya?" kata Lily yang bingung. "Kita satu arah, saya mau ke kantin. Dari tadi saya belum makan siang," jawab Nelson cepat. "Maaf," Dengan wajah malu, Lily menunduk melihat kedua telapak kakinya. Terlihat suasana kantin yang sudah sepi. Lily mencari tempat duduk yang tidak jauh dari pintu. Nelson Jong menawarkan Lily untuk mengambil makanan dan meminta Lily untuk duduk berjaga di tempat. Dengan cepat, Nelson Jong sudah mengambil beberapa menu makanan dan meletakkan di meja. "Aku tidak tahu apa yang kamu suka. Jadi, aku ambilkan semua yang masih ada stock saja. Semoga saja kamu suka," kata Nelson Jong sambil meletakkan makanan ke meja.
Baca selengkapnya