All Chapters of Pernikahan yang Keliru : Istri Penuh Dosa: Chapter 1461 - Chapter 1470

2479 Chapters

Bab 1461

Madeline mengangkat jarinya yang agak gemetar dan mengelus pipinya.Kehalusan dari masa lalu itu tidak ada lagi. Yang tersisa hanyalah bekas luka yang tidak rata dan jelek.Kecuali luka kecil di dahinya dan kedua matanya yang utuh, bagian lain, terutama kedua sisi pipinya, rusak hingga tak tertahankan untuk dilihat.Madeline meremas gagang cermin dan memaksa dirinya untuk tenang. Namun, tidak ada wanita di dunia ini yang bisa menerima wajah mereka yang awalnya tanpa cacat jadi rusak seperti ini—dia juga tidak.“Ini masih dalam tahap awal. Wajahmu akan sembuh setelah perawatan lebih lanjut.” Dokter di samping Madeline memberi harapan."Terima kasih, aku akan bekerja sama dalam proses perawatannya." Madeline tersenyum dan berterima kasih pada dokter itu.Sebelumnya ketika dia tertawa, akan ada sepasang lesung pipit yang manis. Sekarang, tidak ada satu inci pun kulit utuh di wajahnya, apalagi kedua lesung pipinya.Madeline meletakkan cermin dan meremas cincin di jari manisnya sebelum menu
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1462

Dia mencengkeram garpu dan pisau erat-erat, berusaha keras untuk menekan emosinya. Setelah menarik nafas dalam-dalam, dia berkata, "Bolehkah aku pergi ke Glendale bersamamu?"Pria itu mengangkat kepalanya lalu menatapnya setelah mendengar itu.Madeline menatap sepasang mata obsidian yang dalam dan dingin itu dengan percaya diri. “Rumahku di Glendale. Aku kangen rumahku.”"Kau ingin pulang dengan penampilan seperti ini?""Tidak, aku hanya ingin kembali untuk melihatnya saja." Madeline tahu kondisinya saat ini. Dia tidak ingin berdiri di depan Jeremy dan terlihat seperti ini.Mungkin pria itu tidak akan keberatan dengan dirinya yang cacat.Namun, dia tidak berani mencari tahu. Dia takut Jeremy mungkin tidak mengenalinya jika dia berdiri di depan pria itu dalam keadaan seperti ini.Ketika memikirkan adegan itu, dia merasa seolah-olah hatinya ditusuk sebatang jarum.Dia tidak memiliki keberanian untuk mencobanya.“Kamu dari Glendale, jadi kamu harusnya tahu banyak hal di Glendale, ‘kan? Ka
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1463

Dia selalu membayangkan adegan reuninya dengan Jeremy. Namun, dia tidak menyangka akan melihat pria yang dicintainya dan wanita yang menyamar sebagai dirinya dalam situasi seperti ini. Mereka baru saja menjemput anak-anak dari sekolah dan berjalan-jalan di pinggir jalan yang sibuk dengan gembira.Madeline merasa jantungnya telah dibelah dua dan angin musim gugur yang dingin menembusnya.Ketika melihat Jeremy dan wanita itu menggandeng tangan Jackson dan Lilian untuk menyeberang jalan, Madeline tiba-tiba mengangkat tangannya dan menurunkan jendela.“Jeremy.”Dia tak bisa menahan dirinya untuk tidak memanggil nama pria itu. Namun, suara yang keluar dari bibirnya terdengar serak seperti suara perokok berat. Pada saat ini, dia benar-benar terperangah.Meski begitu, sepertinya Jeremy merasakan sesuatu atau mendengar sesuatu. Pria itu melihat ke arahnya, tetapi pada saat ini, dia mengalihkan pandangannya dengan panik dan buru-buru menaikkan kaca jendela.Mereka dipisahkan oleh jendela mobil,
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1464

Kata-kata di kartu itu sederhana dan menjelaskan dua situasi kepada mereka.[Ryan telah meninggal.][Abunya ada di dalam guci.]“Tidak, bagaimana ini mungkin? Bagaimana bisa Rye meninggal begitu saja? Bagaimana ini bisa menjadi abu Rye?”Wajah Mrs. Jones seputih kertas sementara matanya dipenuhi teror. "Tidak! Siapa yang membawa ini ke sini? Kenapa mereka mengerjai kita seperti ini?”Dia menanyai pelayan itu dengan emosional. Pelayan itu juga terkejut.'Tuan Muda sudah meninggal?’‘Dan abunya ada di dalam guci?’Mr. Jones mengambil kartu itu dan membeku di tempat, linglung dan tertegun.Dia tidak ingin mempercayai ini. Namun, sudah lama sekali mereka tidak bisa menghubungi Ryan, jadi dia harus menerima kemungkinan bahwa Ryan mungkin benar-benar sudah meninggal.Setelah meninggalkan Jones Manor, Madeline berjalan sendirian untuk jarak yang sangat jauh.Perhatiannya benar-benar teralihkan. Dia tidak tahu kapan langit menjadi gelap dan dia juga tidak tahu kapan mulai gerimis.Dia terus be
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1465

Wanita yang berjalan di sebelah Jeremy juga berhenti berjalan. Wajahnya dipenuhi dengan seringai yang tidak bisa disembunyikan. Dia kemudian bertanya dengan suara manis, “Jeremy, ada apa? Apa yang kau lihat?"Madeline tidak percaya ini. Suara wanita ini hampir sama dengan suaranya dulu. Namun, dia tidak pernah menggunakan nada yang penuh dengan kepura-puraan.Jeremy saat ini mengabaikan wanita di sebelahnya. Dia menatap Madeline dengan linglung.Entah kenapa, dia merasa ritme detak jantung dan nafasnya ditarik oleh sepasang mata yang tak jauh darinya itu.'Mungkinkah di dunia ini ada wanita lain yang memiliki mata yang sama seperti mata Linnie?'Jeremy bertanya dalam hati. Dia tak bisa menahan dirinya untuk tidak melangkah maju dan berjalan menuju Madeline yang berdiri sendirian di tengah hujan dalam diam.Segera saja, ekspresi kesal muncul di wajah wanita yang sedang berbahagia yang memegang bunga mawar itu ketika melihat Jeremy yang membawa payung tiba-tiba berjalan ke depan seorang
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1466

“Jeremy, Jeremy?” Wanita itu bingung dengan reaksi Jeremy.Bahkan Jeremy sendiri tidak mengerti mengapa mata itu mampu membuatnya merasa begitu bingung. Ditambah lagi, entah mengapa saat menatap punggung wanita itu membuatnya merasakan sakit yang tajam di hatinya.Ini sangat aneh.Namun, sebelum sempat memikirkan ini, dia didesak oleh wanita di sisinya.Hujan makin deras. Setelah berjalan beberapa saat, Madeline yang memegang payung perlahan berhenti berjalan.Dia tidak tahu kapan langit menjadi hitam. Ketika Jeremy berjalan melewatinya sebelumnya, dia merasa seolah-olah penglihatannya menjadi hitam.Hatinya sangat sakit, tetapi saat ini, luka di wajahnya mulai terbakar dengan menyakitkan.Madeline meletakkan payung dan merasa tidak enak badan. Namun, saat dia melepas syal dan maskernya, seorang pejalan kaki tiba-tiba berseru, "Astaga, wajah yang menakutkan!"Kata-kata pejalan kaki yang tidak sengaja dia dengar itu begitu menusuk saat menembus gendang telinganya.Dia berdiri di tempat
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1467

Mendengar pertanyaan itu, Madeline mulai merasa tidak yakin.Dia tidak tahu apakah pria itu telah melihat sesuatu atau mungkin menemukan sesuatu. Singkatnya, cara pria itu menatapnya sekarang cukup tajam.Madeline mengangkat matanya yang bingung dan polos. Kemudian, dia bertanya dengan bingung, “Bisakah kamu menjelaskan kepadaku? Aku tidak yakin apa maksudmu?”Senyum misterius samar-samar melintas di wajah dingin pria itu. “Jeremy Whitman selama ini adalah pria dingin yang tidak mau repot-repot berurusan dengan semua orang di Glendale. Tapi, dia memberikan payungnya padamu dan rela berdiri di tengah hujan bersama wanita yang paling dia cintai.”Dia kemudian diam. Tatapannya menjadi lebih dalam saat menatap Madeline. “Kenapa dia begitu perhatian padamu?”Madeline juga bingung dengan pertanyaan ini.Pria itu benar. Jeremy memang orang seperti itu, tapi dia tidak sepenuhnya berdarah dingin. Terkadang, dia juga akan membantu orang yang membutuhkan. Namun, apa yang terjadi barusan memang ak
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1468

Dia juga memperhatikan bahwa pria itu tidak lagi menatapnya dengan penuh kecurigaan dan pertanyaan. Sebaliknya, pria itu tampak lebih ceria sekarang. "Jadi, apakah ini kenapa kamu hanya memuji Jeremy dan mengatakan Eveline biasa saja ketika melihat foto mereka?""Ya," jawab Madeline kooperatif. Kemudian, dia memuji, “Kau sangat pintar, Mr. Carter. Kau telah melihat semuanya. ”Pria itu pura-pura tersenyum ketika mendengar itu. Kemudian, dia menatap Madeline dengan seringai di wajahnya. Madeline merasa sedikit bersalah saat memandangnya.“Sosialita nomor satu Glendale, Eveline Montgomery, menurutmu cuma biasa saja. Kurasa kau benar-benar membenci Jeremy. Pada saat yang sama, kau juga seharusnya membenci Eveline Montgomery yang memiliki nama yang sama denganmu, bukan?”“…” Madeline ragu-ragu selama beberapa detik. Kemudian, dia menjawab dengan makna yang lebih dalam, “Itu benar, aku makin membenci wanita di sisi Jeremy. Jika bukan karena dia, aku tidak akan menjadi seperti ini.”'Betul s
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1469

Dia mendengar suara dingin dan tidak senang pria itu di telinganya. Tangan wanita yang hendak meraih maskernya juga dihentikan.Madeline mengangkat kepalanya dan melihat sebuah profil samping dengan fitur-fitur luar biasa.Dia buru-buru keluar dari pelukan pria itu dan berjalan ke satu sisi.Pria itu menatap Madeline. Kemudian, tatapan dinginnya mendarat pada wanita yang sulit diatur dan keras kepala itu.“Siapa yang mengizinkanmu datang ke sini? Dan siapa yang memberimu keberanian untuk mengganggunya?” Dia bertanya dengan tidak puas.Wanita itu menggigit bibir merahnya yang seksi. Wajah cantiknya dipenuhi dengan ketidakpuasan. "Carter Grey, berani-beraninya kau berbicara padaku seperti ini demi perempuan itu?!"‘Carter Grey.’‘Jadi nama pria ini adalah Carter Grey.’Akhirnya, Madeline tahu.Namun, dia masih bingung soal hubungan antara wanita ini dan Carter.Mereka tidak terlihat seperti sepasang suami istri. Namun, wanita itu tadi benar-benar mengatakan bahwa dia adalah nyonya rumah
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

Bab 1470

"Aku memperingatkanmu, jangan sentuh orangku."“…”Orangnya?Kapan dia menjadi orangnya?Madeline tahu pasti dalam hatinya bahwa pria ini hanya memanfaatkannya untuk menyingkirkan wanita itu.Namun, Carter tidak memberinya kesempatan untuk menjelaskan sebelum dengan tiba-tiba meraih pergelangan tangannya dan berjalan ke atas."Carty! Carty!" Wanita itu berteriak marah di belakang mereka dengan ketidakpuasan, tetapi pria itu sama sekali tidak memiliki keinginan untuk berhenti.Saat mereka sudah di atas, Madeline beberapa kali mencoba melepaskan diri dari cengkeraman pria itu. Namun, pria itu hanya memegangnya lebih erat lagi."Dia tidak bisa melihat kita lagi, jadi bisakah kau melepaskanku sekarang, Mr. Carter?" Madeline bertanya dengan tidak senang.Carter berhenti berjalan lalu menoleh dan menatap Madeline. Ketika melihat perlawanan dan ketidakpuasan di mata Madeline, Carter segera melepaskannya."Masuk." Dia masuk ke ruang kerja terlebih dahulu.Madeline mengikutinya. Dia ingat ident
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more
PREV
1
...
145146147148149
...
248
DMCA.com Protection Status