All Chapters of Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang Presiden: Chapter 2041 - Chapter 2050

2776 Chapters

Bab 2041

Namun, Suzy malah menggelengkan kepala. "Masalah kali ini tidak sesederhana itu. Bagaimana Jose bisa masuk ke dalam Kediaman Keluarga Xin? Kenapa dia mau membunuh Raja? Ditambah penemuan yang ditemukan secara tiba-tiba .... Pasti ada yang menjebak Keluarga Xin."Otak Suzy bergerak sangat cepat. Dia mulai mengingat kembali semua yang terjadi sepanjang hari ini. "Eh, Meggy! Apakah kamu memperhatikan respons Charles saat Meggy membawa Sunny datang dan membuat keributan? Charles mengizinkan hal itu terjadi ...."Suzy tidak menyelesaikan kalimatnya, ada beberapa hal yang tidak boleh sembarangan diucapkan. Namun, dia tidak bisa menahan diri untuk berpikir ke arah sana.Perlahan-lahan, napas Suzy terdengar semakin cepat. Dia menarik napas panjang, lalu berusaha untuk menenangkan diri.Kemudian, Suzy menggenggam lengan Robert sambil melanjutkan ucapannya, "Robert, ada yang tidak beres! Aku juga ragu, jangan-jangan orang yang berusaha untuk membunuh Raja dan meledakkan diri ... bukanlah Jose. W
Read more

Bab 2042

"Apa maksudmu? Tidak disangka? Apanya yang tidak disangka?" Suzy tidak memahami ucapan Robert. Sebaliknya, Suzy malah terlihat makin bingung."Sebelum terjadi, semua hanyalah tebakanku. Setelah melihat sikap Charles terhadap Keluarga Xin, aku baru bisa memastikan bahwa Charles ingin merombak kondisi ibu kota." Robert mengerutkan alis.Suzy memikirkannya dengan serius.James yang duduk di kursi penumpang pun sontak menoleh dan bertanya kepada Robert, "Robert, kok kamu bisa menebaknya? Bagaimana kamu bisa tahu Charles akan menyerang Keluarga Xin?""Charles sempat mengundangku untuk menemuinya di kerajaan. Dia memberikanku surat penunjukkan sebagai ketua Kamar Dagang Ibu Kota.," jawab Robert.Robert bisa memercayai semua orang yang ada di mobil ini. Jadi, dia tidak merasa perlu menyembunyikan apa pun. Apalagi, semua sudah seperti ini, dia hanya mengutarakan isi pikirannya."Seperti yang diketahui, ibu kota dikendalikan oleh militer, pemerintah, dan bisnis. Kamar Dagang memegang sektor keu
Read more

Bab 2043

Saat mobil Robert berhenti di depan kantor polisi, para pengawal sontak menoleh ke arahnya. Raut wajah para pengawal terlihat sangat dingin.Secara spontan, Robert, Suzy, dan James yang berada di dalam mobil pun mengerutkan alis.Melihat ekspresi para pengawal, mereka pasti berjaga untuk mencegah terjadi kebocoran informasi. Dengan keberadaan para pengawal kerajaan, Robert dan yang lainnya tidak mungkin bisa masuk untuk menemui Ronny secara langsung.Suzy ingat bahwa dia sempat meminta kontak Ronny dan bergegas mengeluarkan ponselnya. "Aku akan menelepon Ronny.""Maaf, nomor yang Anda tuju sedang tidak aktif. Silakan coba beberapa saat lagi." Terdengar suara seorang wanita di ujung telepon."Tidak aktif?" Suzy tidak terima, dia tetap berusaha untuk menelepon Ronny."Sepertinya Ronny sudah mendapatkan perintah," kata Robert, lalu menelepon seseorang. "Vermont, sudah sampai? Baik, suruh Janet coba apakah dia bisa meretas sistem keamanan kepolisian? Kita harus memastikan hasil tes DNA yan
Read more

Bab 2044

Janet membaca isi laporan dengan cepat, lalu berkata, "Berdasarkan hasil analisis, pelaku meninggal akibat ledakan alat peledak yang dipasang di tubuh."Kemudian, Janet mengangkat kepalanya dan menambahkan, "Hanya itu yang tertulis di dalam laporan.""Alat peledak yang dipasang di tubuh ...." Suzy berpikir sambil mengusap lehernya.Seketika, Suzy teringat sesuatu dan berkata dengan antusias, "Jose pernah mempelajari bahan alat peledak yang digunakan untuk mengendalikan bawahannya. Tapi alat peledak itu hanya bisa dikendalikan oleh orang lain, memangnya Jose sempat mengeluarkan perangkat pengendali sebelum bunuh diri?"Suzy menatap Robert dan Vermont untuk meminta kepastian. Masalahnya, Suzy tidak berada di lokasi kejadian, dia tidak melihat apa yang terjadi.Melihat Robert dan Vermont yang menggelengkan kepala, sebuah pikiran pun melintas di benak Suzy. "Jadi, Jose tidak bunuh diri? Tapi dibunuh oleh orang yang memegang perangkal pengendali?"Meskipun suara Suzy kecil, semua orang bisa
Read more

Bab 2045

Semua orang memang sudah kelelahan. Mereka memerlukan istirahat."Suzy," panggil Vermont saat dia hendak pergi.Tadi malam, Vermont dan yang lainnya sudah mengetahui bahwa Suzy adalah putri Keluarga Xin yang hilang. "Jangan takut, kami akan membantu Keluarga Xin semaksimal mungkin. Begitu ada informasi terbaru, aku akan langsung memberi tahu Robert," kata Vermont sambil menatap Suzy.Janet menimpali, "Iya. Meskipun Charles ingin menyerang Keluarga Xin, dia tidak akan bisa melakukannya dengan mudah. Semua orang sedang memperhatikannya. Untuk sementara ini, Keluarga Xin pasti aman, kok."Suzy terharu melihat sikap mereka. "Em, terima kasih banyak."Robert, Suzy, dan James yang kelelahan pun pergi meninggalkan kafe Vermont. Begitu masuk ke dalam mobil, Robert memeluk Suzy agar bisa bersandar di bahunya dan berkata, "Tidurlah."Setelah berpesan kepada sopir, Robert juga memejamkan mata dan beristirahat sebentar.Robert tertidur dalam hitungan detik, dia sangat lelah setelah begadang semal
Read more

Bab 2046

Ketika Suzy bangun, hari sudah gelap.Cahaya matahari terbenam menyinari gelapnya kamar. Suzy membuka mata dan tampak sebuah sosok kecil yang berbaring di lengannya.Sesaat melihat Suzy yang bangun, Welly mengangkat kepalanya dan berkata, "Mami, Mami sudah bangun?"Welly terlihat sangat senang."Em," jawab Suzy sambil membelai kepala Welly. Seketika, rasa kantuknya langsung hilang. "Dari tadi kamu menemani Mami?""Iya, aku menemani Mami. Kata Papi, Mami kelelahan, jadi aku menemani Mami." Welly mengangguk.Suzy menoleh ke samping, tapi dia tidak melihat seorang pun.Welly mengetahui isi pikiran Suzy. "Papi tidak ada di rumah. Dia langsung pergi setelah meletakkan Mami.""Mami masih capek, tidak? Nenek menyiapkan bubur sapi untuk makan malam," kata Suzy sambil mengedipkan mata."Ayo, kita bangun dan makan," jawab Suzy sambil tersenyum lembut.Suzy dan Welly turun sambil bergandengan tangan. Ketika melihat mereka, Lucy menyapa, lalu bergegas memanggil Simon dan beranjak ke dapur. "Sayang
Read more

Bab 2047

Namun, Simon mengesampingkan kekesalannya dan memasang telinga. Dia ingin tahu ke mana dan apa yang dilakukan oleh putranya.Lucy juga bergegas mendekat, dia ingin mendengar suara Robert.Melihat Simon dan Lucy yang mengkhawatirkan keberadaan Robert, Suzy pun membuka pengeras suara."Sudah bangun?" Suara Robert terdengar di ujung telepon."Em," jawab Suzy sambil melirik Simon dan Lucy yang tersipu kecil. Suzy merasa kurang nyaman dan langsung mengganti topik pembicaraan. "Kamu ke mana? Kata Papa dan Mama, kamu cuma pulang sebentar, terus pergi lagi.""Aku ...." Robert berpikir sejenak. Dia tidak berusaha untuk menyembunyikan apa pun dan menjawab dengan jujur, "Aku pergi ke Rumah Sakit Pertama Ibu Kota. Awalnya, aku berencana untuk menemui Pak Mathius, tapi orangnya sedang tidak ada di tempat. Sekarang, bangsal Barbie juga sedang dijaga oleh pengawal kerajaan, orang luar tidak boleh mendekat ataupun menjenguknya."Suzy spontan mengerutkan alisnya. Untungnya, dia sangat cerdas dan segera
Read more

Bab 2048

Suzy menunjukkan berita yang terpampang di layar ponselnya. Gosip mengenai Gilbert sedang beredar luas ....Jenderal Xin adalah tokoh yang sangat terkenal, banyak orang yang menyatakan dukungannya secara terbuka. Di saat bersamaan, sebagai musuh bebuyutan Keluarga Xin, Gilbert pun dijadikan sebagai kambing hitam.Bahkan banyak yang menebak kalau Gilbert adalah dalang dibalik semua ini. Gilbert paling tidak suka difitnah, bisa dibayangkan betapa emosinya dia sekarang.Setelah melihat ekspresi Gilbert yang kesal, Suzy buru-buru menyimpan ponselnya, lalu berpikir sebentar dan berkata, "Pak Gilbert, aku tahu, kamu tidak ada hubungannya dengan semua ini. Hmm, sebenarnya aku datang untuk meminta bantuanmu."Gilbert mengangkat alisnya dan menatap Suzy sambil mengernyit. Sejujurnya, hati Gilbert terasa berkecamuk. Dia sangat menyukai Suzy dan ingin membimbingnya agar bisa menjadi penerus Rumah Sakit Nasional. Namun, ternyata Suzy adalah putri kandung Keluarga Xin yang merupakan musuh Gilbert.
Read more

Bab 2049

"Tidak akan." Suzy menggelengkan kepala. "Aku yakin, ayahku tidak akan mencampuri keputusanku. Kalaupun dia ikut campur, aku akan meyakinkannya. Lagi pula ...."Suzy tersenyum pahit dan bergumam, "Sekarang dia masih ditahan. Aku tidak tahu bagaimana ke depannya."Sepertinya Gilbert tidak mendengar kalimat terakhir yang diucapkan oleh Suzy. Gilbert bertepuk tangan, dia merasa sangat puas dan berkata, "Bagus! Aku sudah mengurus semua administrasinya. Besok kamu sudah bisa datang."Suzy memebelalak, dia sangat terkejut. "Besok?!""Ah? Bukannya kamu mau menyelidiki Barbie? Besok aku akan memindahkannya ke sini agar kamu bisa memeriksanya. Eh, tidak, aku akan pergi sekarang. Aku akan pergi menemui Raja." Gilbert bangkit berdiri, lalu mengambil jaketnya dan pergi.Suzy menggelengkan kepala sambil memandang sosok Gilbert yang beranjak pergi.Setelah keluar dari Rumah Sakit Nasional, Suzy memanggil taksi untuk mengantarnya pulang. Sesampainya di depan kompleks, Suzy mendengar berita yang diput
Read more

Bab 2050

Suzy berusaha untuk menahan emosi yang bergejolak di dalam hatinya. Jenderal Xin bukanlah seorang pengkhianat!Mengingat Robert yang berada di kerajaan, Suzy segera mengeluarkan ponsel dan hendak menelepon Robert. Seharusnya Robert sudah mendapatkan informasi terbaru.Sebelum sempat menelepon Robert, Suzy menerima sebuah panggilan. Ternyata Ivan yang meneleponnya.Sesaat menjawab panggilan tersebut, Suzy mendengar suara Ivan yang berada di ujung telepon. "Suzy, aku baru mengetahui kabar mengenai Keluarga Xin ....""Aku masih mencari menyelidiki masalah ini. Aku akan memberitahumu setelah mendapatkan kepastian." Meskipun panik, Suzy berusaha untuk tegar."Suzy, bagaimana kondisimu?" tanya Ivan memastikan."Em, aku tidak apa-apa. Tenang saja," Suzy menjawab seadanya.Ivan tidak banyak bicara. Setelah menanyakan keadaan dan menghibur Suzy, dia pun menutup panggilannya.Setelah selesai menelepon Ivan, Suzy segera menelepon Robert. Suzy sangat tegang, tangannya sampai bergetar hebat."Tut,
Read more
PREV
1
...
203204205206207
...
278
DMCA.com Protection Status