“Kau mau apa? Aku sudah mandi barusan, kita lelah…kau lelah. Ayo tidur saja!” Pintaku, aku khawatir karena ada kilatan nafsu di dalam mata Xander yang sekarang terlihat menyala. Pria ini memang tidak boleh dipercaya.“Don’t worry. Kau akan semakin cantik, kalau sering mandi. Sekarang yang harus kita pikirkan adalah memandikanmu!”“Aku bisa mandi sendiri, sana!”“Tapi kita sudah lama tak pernah mandi bareng! Kau bilang sendiri…aku lelah…ini adalah stress reliefku yang paling manjur, setelah seminggu penuh tak bisa menyentuhmu. Mandi besamamu!” Xander mulai membuka artikel pakaian terakhir yang ia kenakan.Mereka berdua saling berhadapan tanpa selembar busana, di bawah pancuran air shower kamar mandi yang dingin. Sesekali Xander mengecup bibir kekasihnya di depannya. Ia memaksa memberi sabun dan membilasnya. Walau beberapa kali ia ketahuan menyabuni area yang sama berulang kali, s
Last Updated : 2021-04-19 Read more