Semua Bab Lelaki yang Tak Terlihat Kaya: Bab 601 - Bab 610

2513 Bab

Bab 601

Ternyata Zack yang menelepon.“Tuan Crawford, kita mendapatkan beberapa petunjuk tentang liontin giok!” Zack berkata begitu Gerald menerima teleponnya.“Oh? Sekarang posisimu di mana, Zack?” Gerald menjawab dengan pertanyaan.Pakar benda kuno yang didatangkan dari Northbay adalah Tuan Zayden Weyham. Gerald bertemu dengan pesta selebriti dan bahkan mereka sempat bersulang ketika itu.Karena ketika itu Gerald memiliki beberapa urusan yang harus ditangani, Gerald meminta Zack untuk mempertemukan Tuan Xiques dengan Tuan Weyham. Kemudian Tuan Xiques hanya bisa menilai bahwa liontin giok itu diproduksi di bagian barat daya provinsi Salford.Namun asal usul liontin giok itu sampai saat ini masih samar-samar. Telepon Zack adalah pertanda bahwa mereka akhirnya mampu menemukan petunjuk baru.“Aku sekarang di villa Tuan Meyham. Apakah Anda akan datang ke sini, Tuan Crawford?”“Sebentar lagi saya sampai di sana!”Setelah menutup telepon, Gerald memberitahu Yoel dan yang lainnya tentang rencana-ren
Baca selengkapnya

Bab 602

Gerald hanya tersenyum tipis sambil menyeruput teh yang disajikan. “Sekarang sudah agak terlambat, Kakek. Banyak sekali tamu hari ini…” Detik itu juga, seorang gadis mengenakan piyama dengan perlahan menuruni tangga sambil memandang Gerald dan yang lainya dengan penuh rasa ingin tahu. “Ah, Lissa. Ke sini dan beri salam kepada Tuan Crawford. Bukankah kamu cukup penasaran tentang beliau?” kata Tuan Weyham sambil tersenyum.“Dia ini Tuan Gerald Crawford?” tanya Lissa tepat ketika kakinya menyentuh anak tangga terakhir. Ketika Lissa sudah berada di dekat Gerald, dia memperhatikan Gerald dari ujung rambut sampai ujung kaki kemudian sedikit tersipu. Lissa pun terkekeh dan buru-buru mengatakan, “Senang bertemu dengan Anda, Tuan Crawford. Aku Melissa Weyham dan Anda bisa memanggilku Lissa.”“Senang bertemu denganmu, Lissa. Kamu pun boleh memanggilku Gerald!” Gerald menjawab sambil mengulurkan tangan untuk menjabat tangan Lissa.Lissa tergolong cantik dan setelah berbicara dengannya, Gerald
Baca selengkapnya

Bab 603

Gerald menyadari pria tua itu adalah orang yang dulu memeras dirinya ketika Gerald sedang mencari Giya. Gerald tidak pernah bermimpi bahwa pria tua ini akan mencari dirinya lagi.“Bagaimana mungkin ini kamu lagi?“ Gerald berkata dengan sedikit marah. “Ah! Cucuku! Kebetulan sekali kamu ada di sini sekarang! Humph! Para satpam ini tidak mengizinkan aku masuk! Beritahu mereka untuk membiarkan aku masuk!” kata pria tua itu sambil berkacak pinggang. “Apa maksudmu datang ke sini? Apa yang kamu inginkan kali ini? Aku sudah pernah membantumu dan aku bahkan mengobati kakimu yang terluka! Berhenti menggangguku, apa kamu pikir aku seorang pria baik yang tidak bisa marah?” jawab Gerald dengan tidak sabar.Gerald sungguh tidak keberatan untuk membantu orang lain yang sedang susah dan meminta pertolongan. Namun Gerald sudah pernah membantu pria tua itu. Jika pria tua itu terus menerus memanfaatkan belas kasihan Gerald, maka tentu saja dia sudah melampaui batas.“Mengapa kamu berkata begitu, Cucuku
Baca selengkapnya

Bab 604

Pintu dibuka paksa dan menyeruak sepuluh orang penjaga keamanan. Masing-masing dari mereka terlihat mempersenjatai diri dengan tongkat listrik. Akhirnya mereka berhasil menelusuri jejak si pria tua dengan bantuan CCTV.“Dasar tua bangka bajingan! Kena kamu!”Para penjaga keamanan mengepung pria tua itu.“Mohon maaf, Tuan Crawford! Pria tua ini menyusup ke dalam lobi setelah mandi dan lolos dari pengawasan kami! Dia tanpa sengaja mendengar nomor kamar Anda dari resepsionis dan dia merusak semua mesin untuk sampai ke atas sini! Sekali lagi kami mohon maaf, Tuan Crawford! Kami akan memukulnya dan mengeluarkannya sekarang juga!”Gerald bingung harus bereaksi seperti apa. Semua hal terkait pria tua membuat Gerald merasa tidak nyaman. Detik itu juga, ponsel Gerald mulai bordering. Ternyata Queta yang menelepon. Tadi Gerald mengirim pesan tentang beberapa penemuan baru terkait investigasinya. Queta pasti baru saja membacanya.Melirik sekilas kepada pria tua sekali lagi, kemudian Gerald men
Baca selengkapnya

Bab 605

Kulit wanita itu cukup cerah.Ketika Gerald menatap wanita itu, Gerald menunduk sambil tersenyum. Melissa terkekeh ketika melihat Gerald melakukan hal itu. Melissa kemudian berkata, “Dia adalah sepupuku, Gerald. Dia cukup menarik, kan? Dia sengaja datang untuk bersenang-senang denganku.”Gerald menjawab dengan anggukan.“Tapi sekadar kamu tahu, dia sudah menikah! Dia adalah gadis tercantik di sekolahnya meskipun setelah bertahun-tahun berlalu, dia tetap mempesona!” kata Melissa dengan nada menggoda seraya tertawa.“Dari reaksi Melissa, aku yakin bahwa kamu adalah Tuan Crawford. Senang sekali berkenalan denganmu! Namaku Rosalie Owens, tetapi karena aku lebih tua dari kalian berdua, kamu bisa memanggilku Sister Owens!” kata Rosalie dengan sebuah senyuman di wajahnya. “Ngomong-ngomong, Tuan Crawford, aku yakin kamu pasti sudah tahu bahwa sepupuku cukup berkuasa di Northbay! Dia mengajar di sebuah kampus di sana!” Melissa menambahkan. Gerald mengangguk sekali lagi dan menanggapi, “Aku p
Baca selengkapnya

Bab 606

Giya sangat jijik dengan Yunus dan pikiran Giya dipenuhi dengan ide-ide yang ekstrem.Giya menghadiri undangan makan itu karena ayahnya membujuknya untuk pergi. Memikirkan semua kemungkinan itu, Giya merasa tidak yakin dia harus melangkahkan kakinya atau tidak.“Santai saja, tidak masalah. Pertunangan kita akan segera diadakan! Ayo, kita bicarakan soal itu sekarang. Ayo, kita masuk sekarang!” kata Yunus sambil menarik Giya memasuki hotel. Sementara itu, Gerald memasuki ruangan privat. Melissa mengundang cukup banyak orang dan selain Rosalie, sepupunya, kebanyakan undangan lainya adalah anak-anak muda yang seumuran dengan Melissa.Beberapa orang di antaranya berasal dari Mayberry sementara sebagian lainya berasal dari daerah yang berbeda-beda. Hal yang pasti adalah semua orang memperlakukan Gerald penuh sopan santun dan hormat.Terutama Melissa yang duduk di samping Gerald, sejak tadi sibuk melayani Gerald. Melissa mengundang Gerald untuk bersenang-senang dengan mereka malam itu, kar
Baca selengkapnya

Bab 607

Semakin Gerald menajamkan pendengarannya tentang suara-suara itu, maka situasinya semakin aneh. Akhirnya Gerald memutuskan membuka pintu kamar untuk melihat yang sedang terjadi. Gerald menyaksikan hal yang membuat matanya terbelalak dan tercengang. Seorang pria asing sedang mencoba melucuti pakaian Rosalie di dalam kamar! Rosalie tampak berjuang melepaskan diri dan butir-butir air mata sudah siap mengalir dari mata Rosalie. Ketika pria itu melihat Gerald, dia pun tersenyum dingin kemudian melompat dari tempat tidur dan menyelinap keluar lewat jendela.Tetapi mereka berada di lantai 7.Gerald bergegas menghampiri jendela dan melihat ke bawah. Namun, tidak jejak pria itu tidak tampak sama sekali.‘Di mana perginya pria sialan itu?’ batin Gerald, masih tercengang. Gerald menoleh untuk melihat keadaan Rosalie, Gerald pun tersipu malu. Ketika Gerald hendak menutupi tubuh Rosalie dengan selimut, Gerald mendengar langkah-langkah kami dari luar kamar.“Demi Tuhan, mengapa kamu sangat menges
Baca selengkapnya

Bab 608

Pertanyaan itu dilontarkan Gerald sambil memperhatikan manajer itu. Manajer itu hanya tersenyum dengan permohonan maaf dan berkata, “Saya pernah bertemu Anda sekali di kamar dagang, Tuan Crawford. Ditambah lagi, kakak perempuan Anda, CEO Jessica Crawford, dulu sangat perhatian kepada saya! Jadi tidak mungkin bagi saya untuk tidak tahu siapa Anda!”“Humph! Hentikan pertunjukanmu itu, Gerald! Bisa dibilang semua pemilik bisnis berkepentingan untuk menunjukkan setidaknya sikap hormat kepadamu! Kami tahu kalian berdua berada di pihak yang sama! Mengapa kamera CCTV bisa rusak sekarang? Tidakkah kami pikir bahwa semua itu serba kebetulan?” Melissa berkata dengan agak marah dengan suara keras.Sesaat kemudian, beberapa orang yang kebetulan bermalam di hotel itu keluar dari kamarnya masing-masing untuk melihat keributan yang sedang terjadi. Tidak lama kemudian lantai lorong lantai 7 penuh kerumunan. Sedetik kemudian, gossip pun beredar.“Apa yang sedang terjadi?”“Tampaknya beberapa pewaris k
Baca selengkapnya

Bab 609

“Apa? Korbannya Sister Owens?” tanya Yunus, tercengang. “Ya, benar!” jawab Melissa kemudian menjelaskan semua yang dia ketahui tentang insiden yang terjadi. Rosalie perlahan mulai pulih kesadarannya ketika itu.Meski masih merasa pusing, Rosalie memelototi Gerald penuh kebencian. Meski tadi dia sangat mabuk, namun Rosalie masih cukup sadar untuk mengetahui bahwa yang membantunya menuju kamar adalah Gerald dan sepupunya.Ketika Rosalie masih pusing, seseorang dengan paksa mencoba melucuti pakaiannya! Siapa lagi yang melakukan hal itu jika bukan Gerald? Memikirkan hal itu mata Rosalie berkaca-kaca. “Betapa beraninya kamu! Aku harap kamu tahu bahwa Keluarga Long punya hubungan baik dengan Keluarga Owens selama beberapa generasi! Berani sekali kamu melakukan sesuatu yang tidak pantas kepada Sister Owens! Sembrono! Keluarga Long dari Yanken akan memastikan bahwa kamu akan membayar akibat dari ulahmu ini, tidak peduli seberapapun berkuasanya dirimu!” Yunus berkata dingin.“Huh? Keluarga Lo
Baca selengkapnya

Bab 610

Tepat ketika Gerald merasa bahwa dia berada di titik terendah, sebentuk hawa dingin pun menjalar di tulang belakangnya ketika Gerald merasakan tangan seseorang menyentuh pundaknya.Ketika Gerald berbalik, dia pun melihat seorang pria berambut panjang seperti layaknya wanita berdiri tepat di belakangnya. Gerald merasa jantungnya nyaris copot melihat kehadiran pria itu.“Minggir! Apa yang kalian semua lakukan di sini?” teriak suara pria tua itu tiba-tiba.“Apa yang kami lakukan? Apa yang kamu lakukan di sini, Pak Tua? Berhenti mendorong-dorong kami!”Kerumunan itu mulai memarahi orang yang berteriak duluan itu. “Aku di sini untuk mencari cucuku! Kalian semua menghalangi jalanku!” bentak pemilik suara tua itu sambil merangsek ke dalam ruangan.Melihat betapa lusuh baju yang pria itu kenakan, orang-orang di dalam ruangan buru-buru membuka jalan untuk pria itu seolah sedang menghindar dari wabah penyakit menular.Sebaliknya, pria berambut panjang itu hanya menatap dingin ketika Pak Tua it
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
5960616263
...
252
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status