Semua Bab Pernikahan Raja Vampire (Indonesia): Bab 121 - Bab 130

304 Bab

Bab 121

Kristal nagaRumah penginapan pangeran Kerajaan Kimimoon. Ruang tamu telah dipenuhi oleh lima orang. Ke empat pria itu tampak sibuk dengan urusan mereka dan seorang gadis yang membaringkan kepalanya di atas meja.Kepalaku jadi penat karena
Baca selengkapnya

Bab 128

 “Ya, oke baiklah. Ya...aku harus tenang. Jika ini memang takdirku baiklah, aku harus menerimanya. Akira adalah raja vampir yang baik dan Pangeran Kim adalah calon raja dari kerajaan Kimimoon. Aku berada di tengah-tengah dua karakter yang kubuat. Akira tahu diriku, tetapi he menganggap diriku sebagai dewi. Ini berlebihan. Pangeran Kim tidak tahu siapa aku, tetapi aku mengingat sifat mereka berempat dengan baik. Aku harus menjauh dari dua karakter ini, aku harus menjauhi mereka apapun yang terjadi. Aku tidak boleh terikat dengan mereka. Aku tidak boleh memanfaatkan mereka meski mereka sangat baik padaku. Aku harus mandiri dan menganggap dunia ini seperti duniaku ya meski kenyataan
Baca selengkapnya

Bab 129

Kim berkata, “Kamu disini saja, jangan kemana-mana. Aku akan mengurus naga besar itu lebih dulu” sembari mengambil kain yang diberikan oleh seorang pria dan memakaikan kain padaku. He sangat perhatian padaku hingga membuatku tersipu malu.“Ya, terima kasih. Berhati-hatilah” ucapku.
Baca selengkapnya

Bab 124

Tidak ada yang tahu apa yang terjadi setelah itu, hingga aku kembali membuka mataku perlahan-lahan. Aku melihat langit-langit yang tidak tampak begitu jelas, aku pun memejamkan mataku kembali. Tidak lama waktu berselang, aku kembali membuka mataku dan aku tampak jelas melihat langit-langit.Aku segera terbangun, dan melihat seorang perempuan memasuki tempat ini yang entah kenapa she pergi begitu saja. Aku tidak mempedulikan perempuan itu.
Baca selengkapnya

Bab 125

Ada pula sekelompok orang yang berlatih dengan dipandu oleh guru mereka, mereka melakukan gerakan ilmu bela diri yang bagus. Apa yang mereka lakukan tentu mengingatkanku pada kehidupan masa laluku sebelum aku menuju tempat seperti ini dan kehidupan yang merubah keluargaku.Tetapi anehnya begitu aku di halaman perguruan ini, beberapa orang memperhatikan diriku. Mereka menatapku hampir tidak berkedip, dan mereka membisikan sesuatu. Entah apa yang mereka bicarakan. Aku pun melanjutkan langkahku
Baca selengkapnya

Bab 126

“Waktu itu aku tidak sadar apa yang terjadi, tetapi seingatku aku tertidur, lalu terbangun dan melihat kuil. Aku segera masuk ke dalam kuil dan melihat kristal naga merah. Aku pikir apa yang dikatakan oleh Akira benar. Tidak seharusnya aku berada di tempat ini, aku mencoba keaslian kristal naga merah dengan cara mengambilnya dari tempat yang seharusnya. Begitu kuambil tiba-tiba saja banguannya runtuh. Aku melarikan diri dengan perahuku, tapi perahuku terkena terbalik. Aku jatuh ke air. Di dalam air aku merasa tidak bisa bergerak sekalipun, dan aku merasakan seseorang ada di dekatku. Hingga aku membuka mataku perlahan-lahan dan melihat Kim ada di dekatku. He membawaku berenang ke atas permukaan air tetapi ada semburan api menghalangi kami.
Baca selengkapnya

Bab 127

Tidak lama kemudian aku dan Kazexian tiba di daratan. Aku tidak menyangkan kedatangan kami disambut oleh tiga pangeran.Menginjakkan kaki di tanah bersama Kazexian, ketiga brother langsung menghampiri kami.“Kalian dari mana saja? Kam
Baca selengkapnya

Bab 128

Aku dibawa paksa oleh kedua pangeran ini menuju ruangan guru besar perguruan ini. Kedatangan kami ini disambut oleh guru-guru lainnya. Aku melihat jelas wajah-wajah orang yang tampak menginginkan kristal naga merah. Aku mengingat dengan ini tapi bukan aku yang seharusnya disini tetapi hanya keempat pangeran yang mencari kristal naga. Tetapi sepertinya aku telah mengubah ceritaku sendiri perlahan-lahan tapi nyata aku rasakan.Aku dihadapkan dengan guru besar, begitu berhadapan dengan guru besa
Baca selengkapnya

Bab 129

Perangkap kucing manis“Nona, kristal naga itu bukanlah milik nona. Nona tidak punya hak atas kristal naga itu” ucap seorang laki-laki di samping guru besar.Aku tersenyum sinis, kupikir pria itu baru saja menyampaikan apa yang
Baca selengkapnya

Bab 130

Aku merasa Kazexian menyadari rencanaku, he tidak terlihat bodoh untuk rencana ini.“Ya, aku juga setuju dengan permainan itu. Lempar kan saja, dan siapa saja boleh mendapatkannya. Dengan begitu nona An tidak akan memiliki tanggung jawab lagi. Guru besar juga boleh mengutus orang kepercayaan untuk mencari kristal yang dilemparkan ke air” ucap Pangeran Kim menyarankan dan setuju dengan rencanaku.
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1112131415
...
31
DMCA.com Protection Status