Perangkap kucing manis
“Nona, kristal naga itu bukanlah milik nona. Nona tidak punya hak atas kristal naga itu” ucap seorang laki-laki di samping guru besar.
Aku tersenyum sinis, kupikir pria itu baru saja menyampaikan apa yang
Aku merasa Kazexian menyadari rencanaku, he tidak terlihat bodoh untuk rencana ini.“Ya, aku juga setuju dengan permainan itu. Lempar kan saja, dan siapa saja boleh mendapatkannya. Dengan begitu nona An tidak akan memiliki tanggung jawab lagi. Guru besar juga boleh mengutus orang kepercayaan untuk mencari kristal yang dilemparkan ke air” ucap Pangeran Kim menyarankan dan setuju dengan rencanaku.
Hingga aku lelah, aku tidak berhasil membuat percikan api sedikit pun. Matahari dalam hitungan mundur akan tenggelam dan meninggalkan kegelapan bersamaku.“Huh, lelah sekali. Ya sepertinya aku akan mati dalam kegelapan!” ucapku menyerah.
Begitu aku menyingkir semua orang mulai berlari menuju danau naga begitu juga dengan Tuan Idory dan keempat pangeran. Semua orang mencari kristal naga merah itu dengan keinginan mendapatkan kekuatannya, mereka akan lupa dengan teman dan kerabat dekat.Kini hanya ada aku dan dua gadis yang mengucilkan diriku. Aku menghampiri mereka yang tampak kesal itu.
“Aku harap kamu tidak sungguh-sungguh kecewa, brother Kim dan yang lainnya hanya ikut bermain dalam permainan. Kami tahu kamu membuat permainan yang tidak masuk akal itu, kamu ingin menghilangkan kristal naga itu dan membuangnya ke danau naga kan? Kami menyadari perbuatan guru besar berlebihan padamu, tidak seharusnya she menjelekan dirimu. Kami sepakat untuk membagi tugas, brother Kim dan yang lain melakukan tugas mereka untuk berpura-pura saja. Kamu jangan salah paham, dan jangan membenci mereka.”
Kazexian dan bawahnnya menghangatkan tubuh di dekat api unggun.“Tuan, sepertinya gadis itu sangat senang. She tidak tahu tuan telah membantunya, tuan benar-benar hebat!” puji orang bawahannya, orang yang dapat he percaya untuk melakukan tugas rahasia. Mereka adalah orang yang setia mengabdi pada Pangeran Kazexian seumur hidup mereka, dan ketiga pangeran juga memiliki orang-orang seperti mereka, ini adalah rahasia mereka.
Kegelapan pun mulai menguasai tempat ini, dan semua orang berkumpul di halaman untuk menghangatkan tubuh di dekat api unggun yang dibuat. Ke tiga pangeran pun segera berhenti, dan mereka bergegas mengganti pakaian di penginapan, kamar mereka.Begitu telah selesai mengganti pakaian, mereka berkumpul di ruang tamu.
Aku merasa Kazexian menyadari rencanaku, he tidak terlihat bodoh untuk rencana ini.“Ya, aku juga setuju dengan permainan itu. Lempar kan saja, dan siapa saja boleh mendapatkannya. Dengan begitu nona An tidak akan memiliki tanggung jawab lagi. Guru besar juga boleh mengutus orang kepercayaan untuk mencari kristal yang dilemparkan ke air” ucap Pangeran Kim menyarankan dan setuju dengan rencanaku.
Mereka sibuk dengan kristal naga, semua orang sibuk berada di dalam air. Tetapi Pangeran Kazexian yang berenang di danau naga bergegas kembali ke daratan. He merasa brother telah sibuk mencari kristal naga merah dan saat yang tepat untuk pergi menemui dan membantu An. Setiba di daratan, Kazexian bergegas ke penginapan dan berharap An ada di kamarnya.