Share

Bab 82

"Honey" ditariknya tanganku.

"Kamu ngindarin aku hmm? Tanya clark sambil menatap erat mata indah istrinya.

"Kalau dulu aku diam setiap penolakanmu karena aku sadar diri aku belum jadi suami kamu", ucap clark tegas.

"Ssssttt apaan sih pagi-pagi udah ngajakin berantem" emang masih mau lagi hmm?? Tanya hani.

"Hee eehh angguknya".

"Ya udah ayo jangan ngambek", ucap hani sambil menarik clark ke kamar mandi.

Senyum lebar terurai di wajah clark, bak gayung bersambut permintaannya langsung di penuhi hani istrinya, padahal baru beberapa puluh menit tadi hani melayani suaminya itu, kini walau rasa lelah masih terasa di tubuhnya terpaksa hani menuruti hasrat clark yang seolah tak pernah terpuas kan.

"Bagaimanapun dia suamiku dosa aku kalau menyakitinya dengan penolakan", pikirku.

Satu jam lewat akhirnya kami selesai mandi, lalu aku bergegas pakaian sebelum clark meminta melakukannya lagi kalau tak ada sehelai benang pun menempel di tubuh ku.

"Hmm casual saja ahh dengan celana jeans", pikirku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status