Share

Tiduri Saja Dia

Angel memandang cemberut layar gawainya. Sejak tadi matanya tidak berpaling dari sana. Entah mengapa dia menjadi sebal sendiri melihatnya. Bukan hanya satu, dua, atau tiga, tapi sepuluh buah foto yang menampilkan kedekatan sahabatnya dan juga Davin.

“Ini foto-foto aku pas konser kemarin, Ngel, gimana? Bagus kan?”

Angel membaca caption yang tertera di bawah foto.

“Ya, bagus.” Angel mereply pesan itu.

Seharusnya dia yang berada di sana. Seharusnya dia yang berada di sebelah Davin saat malam itu. Nyatanya yang berada bersama laki-laki itu adalah sahabatnya sendiri. Teresia.

“Eh, Ngel, gimana, gimana, aku udah cocok belum jadi pacarnya Davin?” tanya Tere setelah obrolan daring berlanjut menjadi percakapan melalui panggilan suara.

“Apa?” ulang Angel demi meyakinkan pendengaran dan telinganya masih berfungsi dengan baik.

“Aku udah cocok belum pacaran sama Davin?”

Angel mencibir di depan gawainya. ‘Yang benar saja karyawan kubikel mau pacaran sama CEO,’ ejeknya di dalam hati.

“Cocok nggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status